TEMPO.CO, Palembang - Gelandang Persib Bandung, Firman Utina, mengaku bahagia dengan keberhasilan timnya yang meraih tiket final Indonesia Super League 2014 dengan mengalahkan Arema Cronus di Stadion Jakabaring, Palembang, Selasa malam, 4 November 2014.
Firman tampak larut dalam tangis bahagia setelah wasit meniup peluit panjang. Padahal, jika melihat perjalanannya, pemain nomor 15 ini bukan pertama kalinya lolos ke final. Ia pernah beberapa kali menyumbangkan trofi untuk tim yang dibelanya. (Baca: Gol Bek Persib Lemahkan Mental Arema)
"Saya menangis karena merasakan kerja keras kami ini berhasil. Karena, bagi saya, di mana pun saya main, saya tetap fight untuk menjadi yang terbaik dan meninggalkan kenangan baik untuk tim," ujarnya, sebagaimana dilansir situs Persib. (Baca: Maju ke Final ISL, Persib Tantang Persipura)
Menurut dia, kerja keras timnya dalam latihan terbayar di lapangan. Ia mengaku sulit menjaga tim ini untuk tetap kompak. Apalagi anggota timnya pas-pasan. "Tapi kami tim yang punya kemauan untuk jadi juara. Di beberapa tim, saya sudah punya gelar. Tapi setiap pemain bola ingin memberi kesan yang baik di tim mana pun dia bermain." (Baca: Dukung Persib Vs Arema, Ridwan Kamil Buka Baju)
Firman tidak ingin bereuforia berlebihan. Pasalnya, ada satu pertandingan lagi yang harus diperjuangkan dengan keras agar bisa membawa pulang Piala Presiden ke Tanah Pasundan. "Ini bukan akhir. Mudah-mudahan di pertandingan nanti kami diberi kesehatan dan keselamatan hingga bisa melakukan final dengan baik."
Maung Bandung lolos ke babak final setelah mengalahkan Arema Cronus Malang dengan skor 3-1 di Stadion Jakabaring, Palembang, Selasa, 4 Oktober 2014. Di final, Persib akan berhadapan dengan Persipura Jayapura. (Baca: 2 Gol Boaz Bawa Persipura ke Final ISL)
Persib mendapat tiket final setelah bertarung sengit selama 120 menit. Persib sempat tertinggal 1-0 setelah Alberto Goncalves mencetak gol untuk Arema pada menit ke-46. Mendekati menit ke-83, Vujovic berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1. (Baca: Ridwan Kamil Buka Baju Dukung Persib)
Skor 1-1 pun bertahan hingga pertandingan berakhir, sehingga dilanjutkan dengan babak tambahan. Baru berjalan satu menit, pemain Persib, Atep, mencetak gol, sehingga Persib unggul 2-1. Keunggulan bertambah pada menit ke-112 melalui gol Makan Konate. Drama berakhir dengan skor 3-1.
Persipura memastikan maju ke final setelah menumbangkan Pelita Bandung Raya dengan skor 2-0. Dua gol Persipura dicetak melalui sepakan striker andalannya, Boaz Solossa. Laga final ISL 2014 dijadwalkan berlangsung pada Jumat mendatang di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta. (Baca juga: Ridwan Kamil Janji Gundul jika Persib Juara)
MUHAMMAD NAFI | PERSIB BANDUNG.CO.ID | SIMAMAUNG.COM
