TEMPO.CO, Jakarta - Hari ini Menteri Kesehatan Nila Moeloek blusukan ke Kota Surabaya. Menjelang kedatangan Nila di Posyandu Anyelir di Kelurahan Nginden Jangkungan, Kecamatan Sukolilo, pegawai Dinas Kesehatan Kota Surabaya sibuk meminta warga setempat mencopoti spanduk iklan rokok di warung dan toko di sekitar posyandu yang juga dipakai sebagai lokasi Pendidikan Anak Usia Dini Puspa Hati Hati itu.
"Mas, minta tolong spanduk rokok yang menempel di warung dan toko digulung sebelum Bu Menteri datang," kata perempuan pegawai Dinas Kesehatan Kota Surabaya yang enggan disebutkan namanya kepada sejumlah warga, Kamis, 6 November 2014. (Baca berita lainnya: Menteri Nila ke Kantor, Aktivitas Pegawai Terhenti)
Mendengar permintaan pegawai berjilbab tersebut, dua pemuda sigap mengambil tangga kayu yang langsung dipakai untuk memanjat dan mencopot spanduk rokok yang direntangkan di atas warung. Spanduk itu kemudian digulung.
Selain menggulung spanduk, warga dan pegawai Kecamatan Sukolilo serta Dinas Kesehatan membersihkan sampah-sampah yang berserakan. Truk pengangkut sampah dari Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Surabaya didatangkan untuk mengambil sampah yang teronggok di depan rumah warga ataupun di selokan sekitar lokasi kunjungan Menteri Nila.
Di Surabaya, Nila Moeloek akan mengunjungi tiga tempat. Selain mengunjungi Posyandu Anyelir, dia juga akan meninjau Puskesmas Kecamatan Dupak. Terakhir, Nila akan bertemu dengan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini untuk makan siang bersama. (Lihat juga: Menteri Nila Moeloek dan Sapaan Ramahnya)
EDWIN FAJERIAL
Berita Terpopuler:
Gaya Ayang Jokowi Belanja di Makassar
Jokowi ke Sidrap, Kahiyang Borong Sirup Markisa
Sidak Penampungan TKI, Menteri Hanif Lompat Pagar
Duit Raden Nuh Diduga Mengalir ke Wanita
![Paus Fransiskus memimpin doa Angelus di perpustakaan Istana Apostolik di Vatikan 21 Maret 2021. [Vatican Media / Handout via REUTERS]](https://statik.tempo.co/data/2021/03/25/id_1009787/1009787_720.jpg)
