TEMPO.CO, Jakarta - Warna pastel menjadi kecenderungan tren pasar kain yang disukai oleh kalangan perempuan. Warna ini cenderung lembut dan bisa dipakai oleh pemilik warna kulit apa pun, cokelat maupun putih.
Hal ini diungkapkan Ram Nanwani, Managing Director Mode Mart Textile and Tailor, di Pasar Mayestik pada 7 November 2014.
"Warna-warna jenis pastel masih amat laku untuk pilihan warna kain," kata Ram, yang membuka toko ketiganya setelah di Tanah Abang dan Semarang.
Bahan yang menjadi best seller juga dari bahan tulle yang mewah dan cantik. Beberapa jenis tulle Swarovski dan dengan payet pasir banyak dipilih pelanggan perempuan. Juga brokat jenis Prancis dan semi-Prancis yang banyak dipilih untuk bahan kebaya dan busana gaun dengan padu padan. (Baca: Begini Strategi Indonesia Genjot Ekspor ke Korea)
Perbedaan toko ini dengan kompetiter lainnya adalah bahannya yang impor dari rekanan. Selain itu, toko ini juga menyediakan bahan dari Jepang, Korea, dan India serta bahan-bahan dari lokal.
"Tulle banyak berasal dari dalam negeri, juga batik dan bahan polosan," kata Ram.
Harga bervariasi mulai Rp 15 ribu per meter hingga Rp 2 juta per meter. Toko juga menyediakan layanan tailor atau penjahitan pakaian pria.
EVIETA FADJAR
Berita Terpopuler
Manga Naruto Tamat Jadi Trending Topic di Twitter
Mimpi Penderita Narkolepsi Terasa Lebih Nyata
Wanita Indonesia Rentan Obesitas
Naomi Watts Duta Kecantikan untuk L'Oreal Paris