TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Busyro Muqoddas belum menerima kabar mengenai jadwal uji kepatutan dan kelayakan dari Dewan Perwakilan Rakyat. "Sampai saat ini belum ada undangan uji kelayakan dari Komisi Hukum DPR," kata Busyro di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta Utara, Senin, 10 November 2014. (Baca: KPK Harap Dualisme Pimpinan DPR Tak Ganggu Seleksi)
Menurut Busyro, meski belum menerima undangan, dia selalu mempersiapkan diri untuk mengikuti seleksi. Persiapan, kata Busyro, dia lakukan mengingat masa kerjanya berakhir pada 10 Desember mendatang. (Baca: Busyro Habis-habisan Ikuti Seleksi Pimpinan KPK)
Busyro mengatakan, bila sampai mendekati 10 Desember 2014 DPR belum juga memanggilnya untuk melakukan uji kelayakan, dia akan kembali ke Yogyakarta. "Saya merasa tidak terganggu, kalau kegaduhan di DPR belum selesai juga dan belum memanggil saya, ya, saya berhenti di KPK," ujarnya. (Baca juga: Capim KPK, SBY Kirim Nama Busyro dan Roby ke DPR)
Pada pertengahan Oktober lalu, Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia telah menyerahkan dua nama yang lolos seleksi pimpinan KPK kepada DPR. Kedua nama itu adalah Busyro Muqoddas dan Robby Arya Brata, yang menjabat Kepala Bidang Hubungan Internasional Sekretariat Kabinet. Mereka akan diseleksi DPR untuk menduduki kursi pimpinan KPK menggantikan Busyro. Namun proses seleksi di DPR hingga kini masih tertunda lantaran adanya konflik internal di parlemen.
REZA ADITYA
Baca juga:
Kontras Sarankan Kolom Agama Dihapus
'Penculik Bung Karno' Jadi Pahlawan Nasional
Baghdadi, Pemimpin ISIS, Terluka Parah
Keluarga 43 Mahasiswa Meksiko Tuntut Keadilan