Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pidato, Baghdadi Bersumpah Serang Arab Saudi  

image-gnews
Pria yang diduga Abu Bakr al-Baghdadi menggunakan arloji mewah di pergelangan tangan kanannya di sebuah masjid di Mosul, Irak, 5 Juli 2014. Diperkirakan arloji ini merupakan Rolex, Sekonda atau Omega seamaste. REUTERS/Social Media Website via Reuters TV
Pria yang diduga Abu Bakr al-Baghdadi menggunakan arloji mewah di pergelangan tangan kanannya di sebuah masjid di Mosul, Irak, 5 Juli 2014. Diperkirakan arloji ini merupakan Rolex, Sekonda atau Omega seamaste. REUTERS/Social Media Website via Reuters TV
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) baru saja merilis rekaman suara pemimpinnya, Abu Bakr Al-Baghdadi, yang dikabarkan tengah terluka parah dalam serangan pasukan Amerika dan Irak beberapa waktu lalu. Dalam rekaman itu, Baghdadi bersumpah akan menyerang Arab Saudi dan negara lainnya. (Baca: Diduga Tewas, Suara Al-Baghdadi Beredar)

"Saya meminta para pendukung di Arab Saudi, eksportir minyak utama di dunia, untuk melakukan perlawanan terhadap penguasa kerajaan yang sudah bergabung dengan Amerika untuk melawan ISIS di Suriah. Oh ISIS, ... letusan gunung berapi pejihad ada di mana-mana. Nyalakan bumi dengan api yang membakar para diktator," kata Baghdadi, seperti dilaporkan Reuters, Kamis, 13 November 2014.

"Kami melihat Amerika dan aliansinya ketakutan, gagal, dan lemah. Amerika, Eropa, Australia, dan Kanada, beserta pada pengikut murtad dan budaknya di kalangan negeri muslim sudah gagal," kata Baghdadi.

Baghdadi juga mengucapkan selamat kepada pendukung ISIS di Sinai, Mesir, yang telah melawan "diktator Mesir". Dia juga mendesak para pendukungnya di Libya dan Maroko untuk mencegah kelompok-kelompok sekuler dari penguasa di sana.  Baghdadi bersumpah perluasan ISIS akan menyerang negara-negara seperti Yaman, Mesir, Libya, dan Aljazair.

"Oh, tentara Yaman. Bersikap keraslah pada kaum Houthi (kelompok pemberontak). Mereka adalah orang-orang kafir dan murtad. Lawan dan kalahkanlah mereka," kata Baghdadi. (Baca: ISIS Bantah Pemimpin Terluka, Irak Investigasi)

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Arab Saudi memang telah bergabung dengan Amerika Serikat untuk melancarkan serangan melawan ISIS di Irak sejak Juni lalu. Adapun Amerika Serikat juga telah menambahkan 1.500 lebih personel pasukan ke Irak untuk menghancurkan ISIS.

Hingga saat ini, para pejabat dan pengamat Timur Tengah belum bisa memastikan kapan rekaman itu dibuat dan apakah memang benar itu suara Baghdadi. Namun suara itu memang mirip Baghdadi saat memberikan ceramah di sebuah masjid di Mosul, Irak, Juni lalu.

RINDU P. HESTYA | REUTERS | BBC NEWS

Berita Lain:
Malaysia Kuasai 3 Desa, Pemda Nunukan Pasrah  
Serangan di Gurun Sinai, Lima Tentara Mesir Tewas
Cara Jokowi Jadikan Indonesia Poros Maritim  

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Tajikistan Bantah Tudingan Rusia bahwa Ukraina Merekrut Warganya sebagai Tentara Bayaran

11 hari lalu

Saidakrami Murodali Rachabalizoda, tersangka penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus, duduk di balik dinding kaca kandang terdakwa di pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
Tajikistan Bantah Tudingan Rusia bahwa Ukraina Merekrut Warganya sebagai Tentara Bayaran

Tajikistan membantah tuduhan Rusia bahwa kedubes Ukraina di ibu kotanya merekrut warga untuk berperang melawan Rusia


Iran Tangkap Anggota ISIS, Diduga Rencanakan Bom Bunuh Diri Menjelang Idul Fitri

12 hari lalu

Anggota ISIS memegang bendera di Raqqa , 29Juni 2014. REUTERS
Iran Tangkap Anggota ISIS, Diduga Rencanakan Bom Bunuh Diri Menjelang Idul Fitri

Polisi Iran telah menangkap beberapa anggota ISIS yang diduga merencanakan aksi bunuh diri menjelang Idul fitri.


Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

21 hari lalu

Seorang tersangka penyerangan penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus dikawal di dalam pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

Rusia mengatakan menemukan bukti bahwa pelaku yang membunuh lebih dari 140 orang di gedung konser dekat Moskow terkait dengan "nasionalis Ukraina."


Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

22 hari lalu

Petugas pemadam kebakaran Rusia memadamkan api di tempat konser Balai Kota Crocus menyusul penembakan di Krasnogorsk, di luar Moskow, Rusia, 22 Maret 2024. Sekelompok hingga lima pria bersenjata menyerang Balai Kota Crocus di wilayah Moskow, kata layanan darurat Rusia . Setidaknya 40 orang tewas dan lebih dari 100 orang terluka dalam serangan teroris itu, kata badan intelijen Rusia, FSB. EPA-EFE/VASILY PRUDNIKOV
Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

Rusia menaruh kecurigaan bahwa Ukraina, bersama Amerika Serikat dan Inggris, terlibat dalam penembakan di Moskow.


2 Pelaku Penembakan Moskow Bebas Lewat Turki-Rusia, Pejabat Turki: Tak Ada Surat Penangkapan

23 hari lalu

Seorang tersangka penyerangan penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus dikawal di dalam pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
2 Pelaku Penembakan Moskow Bebas Lewat Turki-Rusia, Pejabat Turki: Tak Ada Surat Penangkapan

Warga negara Tajikistan, Rachabalizoda Saidakrami dan Shamsidin Fariduni dapat melakukan perjalanan dengan bebas antara Rusia dan Turki


Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

23 hari lalu

Kandidat presiden Rusia dan Presiden petahana Vladimir Putin tiba untuk berbicara setelah tempat pemungutan suara ditutup pada hari terakhir pemilihan presiden, di Moskow, Rusia, 17 Maret 2024. REUTERS/Maxim Shemetov
Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

Presiden Rusia Vladimir Putin mengakui bahwa sejauh ini belum ada tanda-tanda keterlibatan Ukraina dalam penembakan di gedung konser Moskow


Serangan Moskow Terjadi, Apakah Pengganti KGB telah Kehilangan Tajinya?

24 hari lalu

Petugas penegak hukum Rusia berjaga di dekat tempat konser Balai Kota Crocus yang terbakar menyusul insiden penembakan, di luar Moskow, Rusia, 22 Maret 2024. REUTERS/Maxim Shemetov
Serangan Moskow Terjadi, Apakah Pengganti KGB telah Kehilangan Tajinya?

Serangan Moskow menimbulkan pertanyaan tentang ketajaman FSB, pengganti KGB, badan intelijen yang kerap dianggap momok bagi Barat.


Macron Sebut Intelijen Prancis Konfirmasi ISIS di Balik Serangan Konser Rusia

24 hari lalu

Seorang tersangka penyerangan penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus dikawal di dalam pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
Macron Sebut Intelijen Prancis Konfirmasi ISIS di Balik Serangan Konser Rusia

Prancis bergabung dengan AS dengan mengatakan bahwa intelijennya mengindikasikan bahwa ISIS bertanggung jawab atas serangan di konser Rusia


Rusia Pertanyakan Klaim ISIS sebagai Dalang Serangan: Ini Upaya AS Lindungi Ukraina!

24 hari lalu

Saidakrami Murodali Rachabalizoda, tersangka penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus, duduk di balik dinding kaca kandang terdakwa di pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
Rusia Pertanyakan Klaim ISIS sebagai Dalang Serangan: Ini Upaya AS Lindungi Ukraina!

Rusia menantang pernyataan Amerika Serikat bahwa ISIS menjadi dalang penembakan di sebuah gedung konser di luar Moskow yang menewaskan 137 orang


ISIS Cabang Afghanistan Klaim Bertanggung Jawab atas Serangan Moskow, Siapa Mereka?

24 hari lalu

Saidakrami Murodali Rachabalizoda, tersangka penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus, duduk di balik dinding kaca kandang terdakwa di pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
ISIS Cabang Afghanistan Klaim Bertanggung Jawab atas Serangan Moskow, Siapa Mereka?

Serangan mematikan di Moskow yang diklaim oleh afiliasi ISIS menyebabkan 137 orang tewas dan sekitar 100 orang terluka.