Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pakai Istilah Rohingya, Ban Dikecam Myanmar  

image-gnews
Presiden Joko Widodo berbincang dengan Sekjen PBB Ban Ki-moon saat melakukan pertemuan bilateral di sela-sela KTT ASEAN ke-25 di kota Nay Pyi Taw, Myanmar, 13 November 2014. ANTARA FOTO
Presiden Joko Widodo berbincang dengan Sekjen PBB Ban Ki-moon saat melakukan pertemuan bilateral di sela-sela KTT ASEAN ke-25 di kota Nay Pyi Taw, Myanmar, 13 November 2014. ANTARA FOTO
Iklan

TEMPO.CO, Nay Pyi Daw - Pejabat pemerintah Myanmar mengecam Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon karena menggunakan istilah Rohingya dalam acara KTT ASEAN di Nay Py Daw, Myanmar. Padahal para pejabat telah meminta pihak internasional menggunakan istilah minoritas muslim bernegara atau Bengali. (Baca: Temui Ban Ki-moon, Jokowi Bahas Palestina dan ISIS)

"Kami sudah berulang kali menjelaskan bahwa kami tidak senang dengan penggunaan istilah Rohingya oleh PBB atau negara tetangga, termasuk di Bangladesh," kata Wakil Menteri Luar Negeri Thant Kyaw, seperti dilaporkan Irrawaddy, Kamis, 13 November 2014.

Adapun Ketua Menteri Arakan Maun Ohn telah mengirimkan surat kepada Ban untuk membahas masalah ini. "Istilah Rohingya telah memunculkan ketidakpercayaan masyarakat kepada pemerintah, dan ini akan menyebabkan dampak negatif untuk kami. Ini akan menyebabkan kesenjangan antara warga Arakan dan populasi di Bengali serta orang-orang Myanmar dan masyarakat internasional," kata Ohn.

Sejak 2012, negara bagian Arakan dilanda konflik dan kekerasan komunal antara umat Buddha Arakan dan Rohingya. Akibat konflik ini, sebanyak 140 orang tewas, kebanyakan adalah muslim. (Baca: Jokowi Bisa Dorong Isu Rohingya di KTT ASEAN)

Pemerintah dan penduduk Arakan bersikeras mendesak pemeritah untuk mengidentifikasi Rohingya sebagai kelompok Bengali untuk menyamakan mereka dengan imigram ilegal dari Bangladesh. Adapun Ban menilai seharusnya masalah ini tidak dibesar-besarkan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Mari kita atasi masalah terminologi ini secara baik-baik. Apa pun terminologinya, baik Rohingya maupun Bengali, yang terpenting adalah kita harus menciptakan kehidupan yang harmonis di mana PBB dapat membantu mewujudkannya. Itulah yang terpenting," kata Ban.

RINDU P. HESTYA | THE IRRAWADDY

Berita Lain:
Malaysia Kuasai 3 Desa, Pemda Nunukan Pasrah  
Cara Jokowi Jadikan Indonesia Poros Maritim  
Serangan di Gurun Sinai, Lima Tentara Mesir Tewas

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Akademisi Indonesia Turut Serta dalam BRICS Postgraduate Forum 2023

27 Agustus 2023

Para delegasi menghadiri sesi pleno saat Presiden Rusia Vladimir Putin menyampaikan pidatonya secara virtual pada KTT BRICS 2023 di Sandton Convention Center di Johannesburg, Afrika Selatan pada 23 Agustus 2023. GIANLUIGI GUERCIA/Pool via REUTERS
Akademisi Indonesia Turut Serta dalam BRICS Postgraduate Forum 2023

Bukan hanya KTT BRICS, empat akademisi Indonesia juga berpartisipasi dalam BRICS Postgraduate Forum untuk pertama kalinya.


Akan Dihadiri Jokowi, Ini Sejarah BRICS, Anggota, dan Tujuannya

8 Agustus 2023

Pemimpin BRICS dan Amerika Selatan di KTT BRICS di Istana Itamaraty, Brasilia, Brasil, 16 Juli 2014. (depan ke belakang dari kiri) (Rusia) Vladimir Putin, (PM India) Narendra Modi, (Brasil) Dilma Rousseff dan (China) Xi Jinping, (Guyana) Donald Ramotar, (Kolombia) Juan Manuel Santos dan (Chile) Michelle Bachelet. (AP/Eraldo Peres)
Akan Dihadiri Jokowi, Ini Sejarah BRICS, Anggota, dan Tujuannya

Sejarah BRICS berawal dari pertemuan Brasil, Rusia, India, dan Cina di sela-sela Sidang Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) ke-61 pada 23 September 2006.


11 Tahun PSY Rilis Lagu Gangnam Style yang Mendunia, Ini Liriknya

15 Juli 2023

Rapper Korea Selatan Psy (tengah) saat tampil dalam konser KIIS FM's Jingle Ball di Los Angeles, California, Amerika Serikat, 3 Desember 2012 silam. Psy berencana untuk mengulang kembali kesuksesan lagu
11 Tahun PSY Rilis Lagu Gangnam Style yang Mendunia, Ini Liriknya

Lagu Gangnam Style yang dinyanyikan PSY dengan koreografinya mendunia 11 tahun lalu. Tom Cruise hingga Sekjen PBB Ban Ki Moon pun turut joget gayanya.


Heru Budi Terima Aduan Jalan Jakarta Rusak Menjelang KTT ASEAN 2023

8 Mei 2023

Perbaikan jalan menjelang perhelatan KTT ASEAN 2023 di depan Ratu Plaza, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat, Sabtu malam, 6 Mei 2023. Dok. Pemprov DKI.
Heru Budi Terima Aduan Jalan Jakarta Rusak Menjelang KTT ASEAN 2023

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menerima sejumlah aduan soal jalan rusak menjelang perhelatan KTT ASEAN 2023.


Hadiri KTT Nordik, Volodymyr Zelensky Lakukan Kunjungan Mendadak ke Finlandia

3 Mei 2023

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky berbicara dengan Presiden China Xi Jinping melalui saluran telepon, di tengah serangan Rusia terhadap Ukraina, di Kyiv, Ukraina 26 April 2023. Layanan Pers/Handout Kepresidenan Ukraina via REUTERS
Hadiri KTT Nordik, Volodymyr Zelensky Lakukan Kunjungan Mendadak ke Finlandia

Volodymyr Zelensky akan mengadakan pembicaraan dengan Presiden Finlandia dan mengadakan pertemuan bilateral dengan perdana menteri dari Nordik


Mantan Sekjen PBB Minta Junta Myanmar Mulai Setop Kekerasan

26 April 2023

Mantan Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa (kiri) sebagai salah satu anggota Panel Tinggi PBB soal Krisis Kesehatan bertemu dengan Sekjen PBB Ban Ki Moon di Markas Besar PBB, New York, 4 Mei 2015. (UN Photo/Evan Schneider)
Mantan Sekjen PBB Minta Junta Myanmar Mulai Setop Kekerasan

Mantan Sekjen PBB Ban Ki-Moon menyerukan diakhirinya kekerasan di Myanmar setelah bertemu dengan junta Myanmar


Satu Dekade Popularitas PSY dan Gangnam Style, Ini Lirik Lagunya

15 Juli 2022

Oppa Gangnam Style
Satu Dekade Popularitas PSY dan Gangnam Style, Ini Lirik Lagunya

Lagu Gangnam Style sempat viral karena tarian yang unik sehingga diperagakan di seluruh dunia. Sudah satu dekade berlalu, begini lirik lagu dari PSY.


Indonesia Bersama Empat Negara Jadi Tuan Rumah KTT Global COVID-19

20 April 2022

COVAX hadir untuk memastikan program vaksinasi Covid-19 berjalan merata secara global. Indonesia jadi salah satu negara penerima manfaat inisatif itu.
Indonesia Bersama Empat Negara Jadi Tuan Rumah KTT Global COVID-19

Indonesia, Amerika Serikat, Jerman, Senegal dan Belize mengumumkan akan menjadi tuan rumah bersama konferensi tingkat tinggi (KTT) Global COVID-19


Retno Marsudi Soroti 2 Hal ini di KTT Menteri Luar Negeri ASEAN

17 Februari 2022

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi (Dok. Kemlu)
Retno Marsudi Soroti 2 Hal ini di KTT Menteri Luar Negeri ASEAN

Retno Marsudi menyampaikan dua poin yang disampaikan dalam pertemuan para Menteri Luar Negeri ASEAN, salah satunya arsitektur kesehatan di kawasan


Mohammed bin Salman Lawatan ke Negara Teluk

6 Desember 2021

Putra Mahkota Pangeran Mohammed bin Salman berbicara dengan seorang pangeran Saudi di Riyadh, Arab Saudi, 2012. Ia berusaha mendorong sejumlah reformasi sosial dengan dukungan dari ayahnya, Raja Salman. AP
Mohammed bin Salman Lawatan ke Negara Teluk

Putra Mahkota Mohammed bin Salman memulai lawatan ke negara-negara teluk menjelang diselenggarakannya KTT negara teluk di Riyadh.