TEMPO.CO, Jakarta - Pada acara makan malam para pemimpin dunia di KTT APEC, Beijing, Senin lalu, Presiden Cina Xi Jinping sempat membisiki Presiden Joko Widodo tiga kunci keberhasilan negara tersebut. Jokowi mengungkapkan hal itu saat berbincang dengan warga Indonesia di Brisbane, Australia, Jumat, 14 November 2014.
"Waktu saya makan malam, kan, saya berjejar lagi dengan Presiden Xi Jinping. Saya bisiki kemudian tanya, 'Presiden Xi, mengapa Tiongkok bisa meloncat seperti ini, padahal kan dulu tertutup. Beri saya tiga poin supaya Indonesia bisa seperti Tiongkok'," kata Jokowi. (Baca: Di Beijing, Jokowi Sentil Kualitas Produk Cina)
Presiden Xi Jinping, kata Jokowi, kemudian mengatakan bahwa hal pertama yang harus dilakukan agar bisa cepat berhasil adalah partai yang harus bersatu. "Presiden Xi bilang kekuatannya di situ. Di Indonesia sulit, tapi saya akan mencoba," kata Jokowi.
Tip kedua dari Xi Jinping, kata Jokowi, adalah Indonesia harus memiliki gagasan, ide, visi, dan perencanaan untuk jangka waktu yang panjang. "Jangan hanya lima tahun, sepuluh tahun. Cina itu punya perencanaan yang panjang untuk 50 tahun, 100 tahun. Jadi bukan ganti presiden lalu ganti acara," kata Jokowi. (Baca: Ingin Bangun 24 Pelabuhan, Jokowi Tiru Cina)
Tip ketiga adalah pembangunan infrastruktur yang harus dikebut. Jokowi mengatakan Xi Jinping menegaskan bahwa pembangunan infrastruktur yang terlambat hanya akan membuat biaya makin mahal. "Koneksi antarpulau tidak boleh telat. Dia bilang ke saya, 'Kalau kamu tidak punya keputusan politis, semua jadi mahal sekali. Makanya segera diputuskan'," kata Jokowi.
ANANDA TERESIA
Berita Lain
Malaysia Kuasai 3 Desa, Pemda Nunukan Pasrah
Kontras Laporkan FPI ke Komnas HAM
MUI Tak Setuju FPI Dibubarkan, Mengapa?
Ahok Didukung MUI Asal...