TEMPO.CO, Jakarta— Majalah Dewi memberikan penjelasan kepada Tempo soal pengunduran diri desainer Priyo Oktaviano dari ajang Dewi Fashion Knights (DFK) 2014. Chief Community Officer Dewi, Ni Luh Sekar, kepada Tempo, mengatakan tidak ada masalah soal kurasi Dewi Fashion Knights yang dilakukan oleh tim dari Majalah Dewi dan Dewi Fashion Panel.
Sebelumnya, salah seorang desainer yang terpilih sebagai DFK 2014, Priyo Oktaviano, diduga melakukan plagiasi terhadap karya desainer Amerika Serikat keturunan Nepal, Prabal Gurung. (Baca: Tragedi Ksatria Mode)
Baca Juga:
“Desainer melakukan presentasi konsep termasuk sketsa dan moodboard (yang biasanya menyinggung sumber inspirasi dan referensi). Kami juga melihat karya in progress mereka,” ujar Ni Luh kepada Tempo melalui surat elektronik yang diterima pekan lalu, Kamis, 13 November 2014.
Ni Luh mengatakan, tidak melihat adanya permasalahan tertentu pada karya lima desainer yang ikut serta pada DFK 2014. “Sampai pada tahap itu, kami tidak melihat indikasi akan adanya persoalan dalam koleksi semua desainer DFK,” ujar dia.
Majalah Dewi menjamin adanya proses yang sama terhadap seluruh desainer yang terpilih. “Kami melakukan proses yang sama kepada setiap desainer terpilih. Dewi Fashion Panel memilih lima desainer yang dianggap layak untuk menjadi Dewi Fashion Knights,” ujar dia. Dewi Fashion Panel yang bertugas menyeleksi selain tim dari Majalah Dewi antara lain, Direktur Muda Pengembangan Editorial Femina Grup Hidayat Jati, Chief Operating Officer Plaza Indonesia Mia Egron serta penyanyi Andien Aisyah. (Baca: Ketika Geger Melanda Acara Puncak JFW 2015)
DFK 2014 sendiri mengambil tema perjalanan ke lima penjuru dunia sebagai benang merah koleksi para kesatria mode. Priyo terpilih bersama desainer Auguste Soesastro, Sapto Djojokartiko, label busana muslim Nur Zahra, dan desainer muda Vinora Ng. Priyo adalah langganan pemegang gelar itu. Selain tahun ini, dia pernah menjadi kesatria mode versi majalah Dewi pada 2010 dan 2013. Sehari setelah ajang DFK, empat foto dari koleksi African Blu di akun Instagram Nyinyirfashion membuat geger jagat mode.
Akun ini kerap menjadi pembicaraan di kalangan penggemar mode karena sering menyandingkan gambar-gambar karya para desainer lokal dengan desainer mancanegara. Secara visual, Nyinyirfashion memancing kita untuk melihat kesamaan antara karya para desainer yang disandingkan. Akun anonim itu tidak menyatakan bahwa ada plagiarisme di balik kesamaan itu. Tapi kita akan paham maksud penyandingan tersebut saat melihatnya. (Baca: Dituding Plagiat, Ini Kata Priyo Oktaviano)
Empat hari setelah foto itu mulai menyebar dan menjadi bahan perbincangan, Dewi mengumumkan pengunduran diri Priyo sebagai salah satu desainer DFK. “Dengan pengunduran diri Priyo, yang bersangkutan dan karyanya bukan lagi menjadi bagian Dewi Fashion Knights 2014,” kata Ni Luh kepada Tempo.
“Pengunduran diri Priyo Oktaviano baik untuk industri fashion pada umumnya dan DFK pada khususnya. Kita juga bisa melihat kronologi peristiwa seputar masalah ini,” demikian keterangan tertulis Ni Luh. Dia juga menyatakan Dewi sempat mendatangi Priyo sebelum keputusan mundur itu akhirnya diambil. (Baca: Desainer Priyo Oktaviano Dituding Menjiplak)
SUBKHAN
Terpopuler
Kopi Kolombia, Pilihan Menu Baru Minum Kopi
Begini Cara Terapi Target untuk Kanker Bekerja
Desember, Uji Klinis Terapi Ebola Pertama
Bogor Organic Fair Akan Digelar di Sempur
Naomi Watts Duta Kecantikan untuk L'Oreal Paris