TEMPO.CO, Jakarta - Manajer Sumber Daya Manusia PT Pos Indonesia Jakarta Barat Ida Riyani mengatakan pembagian bantuan dana sosial bagi masyarakat tidak mampu masih menggunakan Kartu Perlindungan Sosial (KPS). (Baca: Beda Jokowi dan SBY dalam Umumkan Kenaikan BBM)
"Kami belum menggunakan tiga kartu baru, " katanya di Kantor Pos Besar Jakarta Barat, Selasa, 18 November 2014.
"Data penerima bantuan masih menggunakan database tahun 2013," ujarnya.
Menurut Ida, penerima bantuan diseleksi petugas pos dengan mencocokkan data yang dimiliki PT Pos dengan kartu yang dibawa masyarakat. Untuk sementara, kata Ida, bantuan dana bagi masyarakat kurang mampu baru diterima oleh 2.138 orang di Jakarta Barat. (Baca: Harga Premium Kini Rp 8.500, Solar Rp 7.500)
Kantor Pos Besar Jakarta Barat melayani tiga kecamatan di wilayah Jakarta Barat, seperti Grogol Petamburan, Kedaung Kali Angke, dan Wijaya Kesuma. Penerima bantuan di Jakarta Barat dilayani oleh 25 kantor pos di wilayah tersebut.
"Wilayah Kapuk sementara ini yang menjadi paling banyak, 300 pemegang Kartu Perlindungan Sosial," katanya. (Baca: Menteri Tjahjo: Masalah E-KTP, Basis Datanya Ganda)
SAID HELABY
Terpopuler
Begini Aliran Uang Kasus Bus Transjakarta
Harga BBM Naik, Mahasiswa Mulai Menggelar Demo
Ahok Tetapkan Upah Minimum DKI Rp2,7 Juta
Harga BBM Naik, Demonstran HMI Blokir Jalan Cikini
Harga BBM Naik, Polisi Siaga I