TEMPO.CO, Jakarta - Tagar #SalamGigitJari masih menjadi trending topic di situs jejaring sosial Twitter hingga pagi ini, Rabu, 19 November 2014. Sebagaimana diketahui, tagar ini dibuat sebagai tanggapan atas kenaikan harga bahan bakar minya sebesar Rp 2.000 per liter.
Meski begitu, tagar tersebut tak sepenuhnya digunakan oleh mereka yang menolak kenaikan harga BBM. Mereka yang mendukung pun ikut menggunakan tagar itu untuk memberikan komentar sinis. (Baca: Isu Kenaikan Harga BBM Paling Hot di Twitter)
Akun @muhammadshona, misalnya, menggunakan tagar #SalamGigitJari untuk menyindir para sopir angkot yang akan mogok hari ini. "Angkot mau mogok masal? Paling cma sehari, kalo mogok terus Juragan angkotnya mau makan apa? #SalamGigitJari #JokowiHebat," cuitnya.
Contoh lain, ciutan dari akun @Njie_oetmee. Dalam lini masa-nya sejam lalu, ia mencuit, "Filosofi angka 2 ternyata begitu dikeramatkan oleh Beliau sejak dapat no urut 2 di Capres. #salamgigitjari." (Baca: Subsidi BBM ke Sektor Produktif, Ekonom UGM: Bohong)
Sementara itu, berdasarkan data analisis dari Hashtags.org, penggunaan tagar #SalamGigitJari menunjukkan kenaikan pagi ini setelah turun drastis dinihari tadi. Pada pukul 05.00 WIB tadi tercatat ada 1.800 ciutan Twitter yang menggunakan tagar itu. Angka tertinggi adalah 9.500 ciutan pada pukul 10.00, Senin kemarin.
ISTMAN M.P.
Berita Lain
Beda Jokowi dan SBY dalam Umumkan Kenaikan BBM
BEM Indonesia Akan Turunkan Jokowi
Di Negara Ini Harga BBM Turun Tapi Tetap Mahal
Ceu Popong Ajukan Pertanyaan 'Bodoh' di Paripurna