Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pengusaha Kalbar Ekspor Limbah Sawit ke Korea  

image-gnews
Abdul Rahim Gani, 32 tahun, saat bekerja di perkebunan kelapa sawit di Felda Bukit Cerakah, distrik Klang, Kuala Lumpur, 16/4. Reuters/Samsul Said
Abdul Rahim Gani, 32 tahun, saat bekerja di perkebunan kelapa sawit di Felda Bukit Cerakah, distrik Klang, Kuala Lumpur, 16/4. Reuters/Samsul Said
Iklan

TEMPO.CO, Pontianak - Pengusaha limbah sawit di Kalimantan Barat bekerja sama dengan Korean Electric Power Company (KEPCO) untuk jual beli limbah sawit. Perusahaan Korea tersebut tertarik memanfaatkan cangkang buah sawit untuk diolah menjadi energi.

"Komunikasi sudah berjalan cukup lama, sekarang tinggal membahas masalah shipping dan payment," kata pengusaha di Kalimantan Barat Indra Noviansyah, 25 tahun, Jumat, 21 November 2014. Indra bersama Dina Rimandra, 27 tahun, mendirikan perusahaan bernama PT Limbahagia.

Indra mengatakan perusahaan Korea tertarik akan kulit cangkang buah sawit untuk dimanfaatkan sebagai salah satu sumber energi yang tak kalah dengan batu bara. Cangkang sawit diketahui sebagai penghantar panas yang mampu menyalurkan energi 4.000 kg/KCal. Cangkang tersebut akan diolah secara Co-firing, yaitu mencampur cangkang dan batu bara sebagai penghantar panas.

Tak hanya cangkang yang tengah mereka kembangkan. Di bawah naungan PT Limbahagia, mereka tetap menjalankan usaha kecil menengah yang melibatkan masyarakat kecil. "Kami melibatkan masyarakat sekitar pabrik untuk bekerja, dengan harapan hasilnya juga dapat dimanfaatkan mereka," kata Indra.

Limbah yang tengah mereka kembangkan sekarang juga meliputi limbah hasil pengolahan minyak sawit. Dari hasil pengolahan Crude Palm Oil (CPO) dan Kernel, sebagian besar limbahnya belum dimanfaatkan secara maksimal. Padahal, limbah tersebut dapat menjadi bahan mentah industri yang dapat dikembangkan secara massal.

"Dari setiap kilo Tandan Buah Segar (TBS), hanya digunakan 20 persen menjadi CPO dan 15 persen menjadi Kernel. Nah, 65 persen sisanya itu yang akan kita manfaatkan. Limbah itu merupakan raw material, salah satunya untuk pembuatan sabun dan biodiesel," kata Dina.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

ASEANTY PAHLEVI

Berita lain:
Aburizal: Koalisi Prabowo Pastikan Interpelasi BBM  
Cara Unik Menteri Amran Bantu Petani  
Keren, ITB Sukses Bikin Ponsel Lokal Berteknologi 4G


 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Izin Kebun Sengon Ditanami Kelapa Sawit, Bos PT Green Forestry Indonesia Ditangkap di Bandara Depati Amir

25 hari lalu

Shutterstock.
Izin Kebun Sengon Ditanami Kelapa Sawit, Bos PT Green Forestry Indonesia Ditangkap di Bandara Depati Amir

Kejaksaan menangkap Bos PT Green Forestry Indonesia yang masuk dalam DPO. Salah gunakan izin kebun sengon untuk kelapa sawit.


PT Timah Bantah Mitranya Garap Lahan Perusahaan Sawit Malaysia

27 hari lalu

PT. Timah (ANTARA)
PT Timah Bantah Mitranya Garap Lahan Perusahaan Sawit Malaysia

CV El Hana Mulia dalam melaksanakan aktivitasnya tetap berada di kawasan wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah.


4 Perbedaan Minyak Makan Merah dengan Minyak Goreng Biasa

33 hari lalu

Presiden Jokowi melihat kemasan minyak makan merah setelah meresmikan pabriknya di Deli erdang, Sumut, 14 Maret 2024. Foto: BPMI Setpres/Kris
4 Perbedaan Minyak Makan Merah dengan Minyak Goreng Biasa

Apa saja perbedaan dari minyak makan merah dengan minyak goreng biasa?


Berharap pada Minyak Makan Merah

34 hari lalu

Presiden Jokowi melihat kemasan minyak makan merah setelah meresmikan pabriknya di Deli erdang, Sumut, 14 Maret 2024.  Foto: BPMI Setpres/Kris
Berharap pada Minyak Makan Merah

Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan pabrik minyak makan merah. Dianggap bisa menjadi alternatif minyak goreng konvensional, harga lebih murah.


Kandungan dan Manfaat Minyak Makan Merah yang Dibanggakan Jokowi

35 hari lalu

Presiden Jokowi melihat kemasan minyak makan merah setelah meresmikan pabriknya di Deli erdang, Sumut, 14 Maret 2024. Foto: BPMI Setpres/Kris
Kandungan dan Manfaat Minyak Makan Merah yang Dibanggakan Jokowi

Presiden Jokowi menyebut minyak makan merah lebih murah dari minyak goreng. Apa kandungan dan manfaat minyak makan merah?


Soal Minyak Makan Merah, Ini Kata Jokowi sampai Teten

36 hari lalu

Presiden Jokowi melihat kemasan minyak makan merah setelah meresmikan pabriknya di Deli erdang, Sumut, 14 Maret 2024. Foto: BPMI Setpres/Kris
Soal Minyak Makan Merah, Ini Kata Jokowi sampai Teten

Presiden Jokowi mengatakan, minyak makan merah akan menjadi tren dalam urusan goreng-menggoreng, Kementerian Koperasi bangun banyak pabriknya.


Kementan Kebut Peraturan Baru soal Peremajaan Sawit Rakyat

45 hari lalu

Shutterstock.
Kementan Kebut Peraturan Baru soal Peremajaan Sawit Rakyat

Direktur Jenderal Perkebunan Kementerian Pertanian atau Kementan Andi Nur Alamsyah menyatakan sedang membahas simplifikasi aturan dan persyaratan perihal peremajaan sawit rakyat atau PSR.


Kementan Targetkan Peremajaan Sawit Rakyat 120 Ribu Hektare Tahun Ini

45 hari lalu

Sunarno, 49 tahun, menurunkan tandan buah segar kelapa sawit saat panen di perkebunan kelapa sawit di Kabupaten Kampar, di provinsi Riau, 26 April 2022. Kini, pemerintah melarang ekspor untuk semua produk crude palm oil, red palm oil (RPO), RBD palm olein, pome, dan use cooking oil. REUTERS/Willy Kurniawan
Kementan Targetkan Peremajaan Sawit Rakyat 120 Ribu Hektare Tahun Ini

Dirjen Perkebunan Kementan, Andi Nur Alamsyah menyatakan bahwa tahun ini Kementan menargetkan peremajaan sawit rakyat seluas 120 ribu hekatre.


Terpopuler: Serikat Guru Menolak Dana BOS Dialihkan untuk Makan Siang Gratis, Cawe-cawe Jokowi di Program Prabowo Menuai Kritik

47 hari lalu

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto melihat menu makanan milik siswa saat simulasi program makan siang gratis di SMP Negeri 2 Curug, Kabupaten Tangerang, Banten, Kamis 29 Februari 2024. Menko Perekonomian Airlangga Hartarto meyediakan 162 porsi dengan empat macam menu makanan sehat senilai Rp15 ribu per porsi pada simulasi program makan siang gratis. ANTARA FOTO/Sulthony Hasanuddin/Spt.
Terpopuler: Serikat Guru Menolak Dana BOS Dialihkan untuk Makan Siang Gratis, Cawe-cawe Jokowi di Program Prabowo Menuai Kritik

Terpopuler: Rencana pengalihan dana BOS untuk program makan siang gratis diprotes serikat guru, Presiden Jokowi cawe-cawe rencana kerja Prabowo.


Prabowo Sebut Sawit dan Singkong Bisa Jadi Sumber Energi Hijau, Ini Kata BRIN

48 hari lalu

Calon Presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto menyapawarga sebelum melakukan ziarah makam ayahnya Soemitro Djojohadikusumo di TPU Karet Bivak, Jakarta, Kamis, 15 Februari 2024. Satu hari setelah pencoblosan, Prabowo Subianto melakukan ziarah makam orang tuanya  Soemitro Djojohadikusumo dan Dora Maria Sigar. TEMPO/M Taufan Rengganis
Prabowo Sebut Sawit dan Singkong Bisa Jadi Sumber Energi Hijau, Ini Kata BRIN

Prabowo Subianto mengatakan siap membawa Indonesia menuju swasembada energi terbarukan yang bersumber dari tanaman kelapa sawit, hingga singkong