TEMPO.CO, Jakarta - Jean Alter Hulisean, 31 tahun, tersangka pembunuh Sri Wahyuni, 42 tahun, ditangkap polisi pada Jumat, 21 November 2014, di Nabire, Papua. Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto mengatakan Sri dibunuh Jean di sekitar Taman Gajah, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. "Di sana, dia mencekik Sri hingga meninggal dan muntah darah," ujar Rikwanto, Senin, 24 November 2014. (Baca: Jean Alter Bunuh Sri di Dekat Taman Gajah)
Sebelumnya, kata Rikwanto, Jean sempat mencekik Sri sembari mengendarai mobil Sri menuju tempat kos Jean di Kemang, Jakarta Selatan. "Dia mencekik menggunakan tangan kiri sambil menyetir," kata Rikwanto. Karena merasa cekikannya kurang kuat, Jean menghentikan mobil, pindah ke kursi penumpang, lalu melanjutkan mencekik Sri. (Baca: Begini Cara Jean Alter Hapus Jejak)
Mengetahui Sri sudah meninggal dan bajunya berlumuran darah, Jean mengendarai mobil ke tempat kosnya di Kemang bersama mayat Sri. Dia berganti baju dan membawa pakaiannya yang berlumuran darah menuju Bandara Soekarno-Hatta. Jean berniat pergi ke kampung halamannya di Nabire, Papua. (Baca: Sebelum Tewas, Sri Kerap Jemput ke Kantor Jean)
Di Jalan T.B. Simatupang, Jakarta Selatan, Jean membuang pakaiannya yang berlumuran darah Sri. "Barang bukti itu sudah ditemukan," kata Rikwanto. Sampai di parkiran Terminal 2D Bandara Soekarno-Hatta pada Sabtu, 15 November 2014, Jean meninggalkan mayat Sri dalam keadaan terduduk menyandar di kursi penumpang dengan wajah tertutup kain. Dia lalu mengunci mobil dan pergi dengan membawa kunci tersebut serta tas Sri. (Baca: Pembunuh Sri, Jean Alter Incar Tante Kesepian?)
Jean menempuh perjalanan melalui Bali kemudian Makassar hingga sampai di Nabire. Dia sempat membuang kunci mobil Sri ke laut. Tas Sri dibawa ke rumahnya dan dibakar di halaman belakang. "Namun liontin dan handphone korban ditemukan di gudang rumahnya. Sudah disita sebagai barang bukti," kata Rikwanto. (Baca juga: Kasus Sri dan Jean, Selingkuh, Cemburu, Membunuh)
NINIS CHAIRUNNISA
Topik terhangat:
Paloh, Jokowi & Sonangol | Interpelasi Jokowi | Banjir Jakarta | Susi Pudjiastuti
Berita terpopuler lainnya:
Salip Paus, Jokowi Masuk 10 Besar Voting TIME
Pimpinan DPR Ini Tak Mau Teken Interpelasi Jokowi
10 Tahun Presiden, SBY Bakar Subsidi BBM Rp 1.300 T