TEMPO.CO, Bengkulu - Menjelang kedatangan Presiden Joko Widodo, Rabu, 26 November 2014, para pedagang Pasar Panorama di Bengkulu tertib. Padahal biasanya para pedagang memaksa berjualan di badan jalan sehingga mengakibatkan kemacetan di Jalan Kedondong.
Berdasarkan pantauan Tempo, Rabu pagi, Jalan Kedodong sangat lapang. Pembeli dan pedagang Pasar Panorama tidak tumpah ke jalan. Pedagang yang biasa berjualan di jalan pada hari ini masuk ke pasar. (Baca juga: Jokowi Pakai Innova, Gubernur Bengkulu Pilih Damri)
Di sepanjang jalan menuju Pasar Panorama terlihat banyak aparat berseragam yang berjaga-jaga. Jokowi rencananya mengunjungi Pasar Panorama pada pukul 09.20. (Baca: Jokowi Datang, Ratusan Kapal Pukat Harimau Hilang)
Yayan, tukang parkir di Pasar Panorama, mengatakan sebagian bahu jalan tidak diperbolehkan untuk memarkir kendaraan lantaran kedatangan Jokowi. “Hanya satu baris, Mbak (yang boleh dijadikan tempat parkir), tapi syukurlah setidaknya kita masih ada pemasukan,” ujar Yayan. (Baca: Jokowi Datang, Warga Takut Riau Tenggelam)
Yayan berharap kepada Jokowi agar nasibnya sebagai rakyat kecil diperhatikan. Setidaknya anaknya dapat pendidikan yang baik agar dapat mengubah nasib mereka. (Baca: Ke Lampung, Jokowi Naik Kapal Ro-Ro)
PHESI ESTER JULIKAWATI
Berita lain:
Tiga Politikus Ini Doyan Bikin Interpelasi
Pleno Golkar Rusuh, Theo Sambuaga Dilempari Aqua
Siasat Jitu Polisi Mengorek Pengakuan Jean Alter