TEMPO.CO, Bengkulu - Kakak beradik Kahiyang Ayu dan Kaesang Pangarep ikut mendampingi ayah mereka, Presiden Joko Widodo, yang blusukan ke Bengkulu, Rabu, 26 November 2014. Saat berkunjung ke kampung nelayan Pasar Malabero, keduanya ditodong untuk foto bersama. "Mas Kaesang, foto dong," kata seorang warga kampung nelayan yang mengenali putra dan putri Jokowi itu.
Kahiyang dan Kaesang memasang senyum lebar-lebar seraya menuruti permintaan itu. Bahkan, ketika hampir semua nelayan meminta foto bersama, keduanya tidak berhenti melepas senyum dan menjawab pertanyaan mereka dengan ramah (baca: Ke Pasar, Kaesang Jokowi Disambut Mirip Selebritas).
Dua anak Jokowi tersebut memang disambut bak selebritas. Mereka diminta berfoto bersama oleh warga Bengkulu, termasuk sejumlah pegawai negeri yang bertugas sebagai panitia penyambutan. Nurli, misalnya. Pegawai negeri ini memajang foto bersama anak Presiden dengan latar belakang area parkir kendaraan sebagai display picture BlackBerry Messenger-nya. Nurli tak lupa menuliskan kata-kata di bawah foto tersebut, "@Pasar Pantai Malabero, narsis bersama putra-putri Presiden Jokowi." (Baca: Kaesang Jokowi Mendapat Tepukan Paling Meriah)
Dalam foto tersebut, Nurli tidak sendirian. Dia ditemani dua pegawai lainnya. Menurut Nurli, momen seperti itu merupakan kesempatan langka dan sangat dinantikan banyak warga di Bumi Raflesia. "Bahkan tadi banyak yang minta rebutan foto gandeng," ujar Nurli, Rabu, 26 November 2014.
Marliana, warga Bengkulu lainnya, menyatakan sempat mengejar rombongan Presiden ketika sedang melakukan kunjungan di kotanya. Dia ingin bersalaman dengan Jokowi dan Ibu Negara. Namun sayangnya, niatnya tidak kesampaian karena kalah tenaga dengan banyak orang. "Salaman sama anaknya juga tidak bisa," tutur Liana.
PHESI ESTER JULIKAWATI | PARLIZA HENDRAWAN
Berita lain:
Pleno Golkar Pecat Ical dan Idrus Marham
3 'Dosa' Berat yang Membelit Ical
Usai Dikudeta, Ical Bertemu Prabowo