TEMPO.CO, Mojokerto - Enam anggota Satuan Sabhara Kepolisian Resor Mojokerto Kota menjalani pemeriksaan di Bidang Profesi dan Pengamanan (Propam) Kepolisian Daerah Jawa Timur. Mereka diperiksa atas dugaan pemukulan terhadap seorang anggota Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL) dari Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan (Yonmarhanlan) Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) V Surabaya, Jumat malam lalu, 28 November 2014.
“Keenam anggota masih berstatus terperiksa dan akan menjalani sidang disiplin,” kata juru bicara Kepolisian Daerah Jawa Timur, Komisaris Besar Awi Setiyono, saat dihubungi, Senin, 1 Desember 2014.
Menurut dia, malam itu DTM anggota Marinir berpangkat Prajurit Satu (Pratu) melerai keributan pada sebuah konser musik di arena pekan raya Expo di Jalan Raya Canggu, Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto. DTM sudah mengaku sebagai anggota TNI, tapi polisi yang sudah terlanjur emosi melerai keributan juga memukulnya.
Pascakejadian, atasan dari kedua pihak sempat bertemu untuk meredam dampak. Para atasan berusaha memediasi anggota polisi dan TNI yang terlibat agar berdamai. Pimpinan kepolisian dan TNI yang sempat memediasi, antara lain Kepala Kepolisian Resor Mojokerto Kota Ajun Komisaris Besar Wiji Suwartini, perwakilan Intelijen dan Keamanan Kepolisian Daerah Jawa Timur, dan perwakilan dari Yonmarhanlan Lantamal V Surabaya Letnan Satu Dani, serta perwakilan dari Detasemen Intelijen Marinir Pembantu Letnan Dua Saiful. (Baca: Atasi Konflik TNI-Polri, Pendidikan Disatukan)
Meski kedua pihak berdamai, Kepolisian Daerah Jawa Timur tetap memeriksa enam anggota Sabhara Kepolisian Resor Mojokerto Kota. Awi mengatakan insiden pemukulan itu karena salah paham. “Masih pemeriksaan awal dan akan dibuktikan dalam sidang disiplin.”
Awi meminta masalah ini tidak dibesar-besarkan karena khawatir tambah memicu dampak negatifnya. Kepala Kepolisian Resor Mojokerto Kota Ajun Komisaris Besar Wiji Suwartini enggan berkomentar banyak. “Maaf, saya enggak bisa komentar. Apalagi kondisinya sekarang sudah kondusif.” (Baca: 18 Bulan Lagi, Kepolisian di Bawah Menteri)
ISHOMUDDIN
Terpopuler:
Apple Gandeng Kim Kardashian Perangi AIDS
Jokowi Larang PNS Priyayi, Meme Lucu Bertebaran
Hari AIDS Sedunia, Pangeran Harry Bikin Video
Pohon Langka di Kebun Raya Bogor Tumbang