TEMPO.CO, Jakarta - Politikus Partai Golkar, Yorrys Raweyai, membantah kabar bahwa dia akan memecat staf kantor Dewan Pimpinan Pusat Golkar, yang berlokasi di Jalan Anggrek, Slipi, Jakarta Pusat. "Aduh, jangan sebut dipecat, dong. Memangnya saya main pecat-pecat seperti Aburizal (Bakrie)?" ujar Yorrys ketika dihubungi Tempo, Senin, 1 November 2014. (Baca: Ada Pecalang, Munas Golkar Dianggap Tak Demokratis)
Yorrs mengatakan tindakannya terhadap staf DPP adalah bentuk upaya konsolidasi dalam kaitan dengan penyelamatan Partai Golkar. Konsolidasi, kata Yorrys, akan dilakukan secepatnya terhadap seluruh staf. "Kepada tata usaha dan staf lain-lainnya, mereka itu kan kader Golkar juga, ya. Masak, langsung main pecat." (Baca: Airlangga Wakili Visi Rival Ical di Munas Golkar )
Sebelumnya, Presidium Penyelamat Partai Golkar pimpinan Agung Laksono dikabarkan akan mengambil alih kantor DPP Golkar. Perlu diketahui, sempat terjadi kericuhan antar-anggota Angkatan Muda Partai Golkar di sana pekan lalu. (Baca: Munas Golkar Dikawal Pecalang, Yorrys: Ini Baru )
Yorrys menyatakan rencana Presidium tidak akan berubah meskipun Aburizal memenangi posisi ketua umum lagi. Musyawarah Nasional Golkar 2015, kata Yorrys, akan tetap dilaksanakan untuk menyelamatkan Golkar. "Kami sudah punya komitmen seperti itu," ujar Yorrys, yang berharap tak ada lagi partai baru akibat ketidaksamaan visi di tubuh Golkar.
ISTMAN M.P.
Terpopuler:
Wali Kota London: Sulit Tiru Car-Free Day Jakarta
Dukung Agung Laksono, Yorrys Raweyai Juga di Bali
Di Balik Kehadiran Prabowo Cs di Munas Ical
Jokowi: Taklukkan Dunia dengan Kuliner Indonesia
Hari Ikan, Menteri Susi Buka Lomba Masak Ikan Dori