TEMPO.CO, Jakarta - Politikus Partai Golkar Agus Gumiwang mengatakan Musyawarah Nasional Golkar versi Presidium Penyelamat Partai Golkar akan didukung Wakil Presiden Jusuf Kalla. Hal itu Agus ungkapkan sesaat sebelum dirinya menghadiri rapat Presidium. (Golkar Gagal Islah, Bakal Muncul Partai Baru)
"Munas kami di Jakarta insya Allah akan didukung JK. Kami komunikasi terus dengan JK," ujarnya di kantor DPP Partai Golkar, Selasa, 2 Desember 2014. Munas Golkar versi Presidium rencananya digelar pada Januari 2015 mendatang. Saat ini, Agus bersama politikus Partai Golkar lainnya, seperti Agung Laksono, Agun Gunandjar, Zainuddin Amali, Priyo Budi Santoso, dan Yoris Raweyai, tengah merapatkan rencana kegiatan munas Januari itu.
Agenda rapat mereka malam ini, kata Agus, membahas seputar persiapan munas Januari, seperti merampungkan kepanitiaan dan hal-hal lainnya yang berkaitan dengan teknis munas. "Tinggal sebulan lagi, jadi harus segera kami persiapkan," katanya. (Agun Cs Godok Munas Golkar Tandingan)
Selain itu, pembahasan mereka akan mengarah pada langkah hukum terkait dengan munas versi Aburizal Bakrie yang tengah berlangsung di Bali. Mereka menganggap Munas Golkar versi Ical ilegal. Anggapan itu dilandasi, di antaranya, dengan telah dipecatnya Ical sebagai Ketua Umum Golkar pada rapat pleno 25 November 2014. Saat itu, rapat pleno dipimpin Agung Laksono. (Bambang Soesatyo pun Sesalkan Mundurnya Airlangga)
Agus mengatakan saat ini Presidium tengah menunggu keputusan Kementerian Hukum dan HAM terkait dengan legalitas munas Bali. "Kita lihat apakah Kemenkumham akan mengeluarkan surat keterangan terhadap kegiatan Bali," katanya. Jika demikian, kata Agus, Presidium akan menggugat keputusan tersebut dengan jalur hukum.
PERSIANA GALIH
Baca berita lainnya:
Risiko jika Jokowi Tenggelamkan Kapal Ilegal
Muhammad, Nama Bayi Lelaki Terpopuler di Inggris
Hari Ini, Gubernur FPI Batal Blusukan
Cara Sah Lawan 'Kejahatan' Munas Golkar di Bali
Abai Imbauan Jokowi, Wali Kota Ini Rapat di Hotel