TEMPO.CO, Tegal - Truk tronton bermuatan 25 ton tepung kayu menyeruduk sebuah rumah di pinggir jalur Pantai Utara ruas Margadana, Kota Tegal, pada Rabu malam, 3 Desember 2014. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Kecelakaan tunggal tersebut mengakibatkan arus lalu lintas dari arah Jakarta menuju Semarang tersendat.
"Kejadiannya sekitar pukul 21.00. Sebelum terguling, truk itu sempat menabrak tiang listrik. Akibatnya, sekampung gelap-gulita," kata Giyono, 32 tahun, warga Kelurahan/Kecamatan Margadana, kepada Tempo di lokasi kejadian.
Truk bernomor polisi H-1650-FS tersebut terguling tepat di mulut gang masuk RT 1 RW 5 Kelurahan Margadana. Walhasil, untuk keluar dari kampung, warga harus memutar melalui jalan lain. "Warga bisa memahami kalau kecelakaan itu musibah," ujar Giyono.
Sejumlah anggota Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Tegal Kota malah geram terhadap sopir dan kernet truk, yakni Purwanto, 30 tahun, dan Naim, 20 tahun. Sebab, saat polisi sibuk mengatur arus kendaraan dan warga bergotong-royong menyingkirkan tumpukan karung dari bak truk, keduanya justru berteduh dari hujan di emper toko. "Kami hujan-hujanan di jalan, kalian malah santai di sini," tutur salah seorang anggota Satlantas membentak Purwanto dan Naim.
Wajar jika polisi itu geram. Sebab, dua warga Kabupaten Rembang itu tidak segera mengambil keputusan untuk menyingkirkan truknya dari bahu jalan. "Truk berjalan pelan dari Jakarta tujuan ke Surabaya. Tadi tergelincir karena berjalan terlalu minggir," kata Naim.
Menurut Kepala Urusan Pembinaan Operasional Satlantas Polresta Tegal Inspektur Satu Sarwono, diduga, kecelakaan terjadi akibat perbedaan ketinggian antara badan dan bahu jalan. "Lapisan aspal baru tingginya sekitar 30 sentimeter. Tergelincir satu roda saja, truk bermuatan berat langsung oleng," ujar Sarwono. Dia berharap Bina Marga segera meninggikan bahu jalan agar sejajar dengan lapisan aspal. Hingga Rabu dinihari, bangkai truk tersebut belum dievakuasi.
DINDA LEO LISTY
Topik terhangat:
Golkar Pecah | Kasus Munir | Interpelasi Jokowi | Susi Pudjiastuti
Berita terpopuler lainnya:
Misteri Ceceran Duit di Rumah Fuad Amin
Gubernur FPI Ngarep Sumbangan Warga
Awas, Nama-nama Berikut Ini Terlarang Digunakan!
Cerita Ahok tentang Hantu dan Setan Buta Huruf