Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sejumlah Daerah Krisis Listrik  

Editor

Harun Mahbub

image-gnews
Sejumlah pelajar bersama beberapa LSM berunjukrasa di depan Istana Negara, Jakarta (14/12). Mereka meminta pemerintah menghidupkan kembali proyek Geothermal di Indonesia, yang diharapkan dapat mengatasi krisis listrik. TEMPO/Subekti
Sejumlah pelajar bersama beberapa LSM berunjukrasa di depan Istana Negara, Jakarta (14/12). Mereka meminta pemerintah menghidupkan kembali proyek Geothermal di Indonesia, yang diharapkan dapat mengatasi krisis listrik. TEMPO/Subekti
Iklan

TEMPO.CO, Kendari - Warga Gorontalo dan Kendari mengeluhkan pemadaman listrik yang dilakukan PLN setiap hari. Pemadaman itu telah mengganggu aktivitas mereka selama dua pekan. Dalam sehari, pemadaman bisa terjadi hingga tujuh jam. "Pemadaman itu tak kenal waktu, bahkan akhir pekan pun terjadi," kata Suwardi, warga Kwandang, Kabupaten Gorontalo Utara, Jumat, 5 Desember 2014.

Basri, Ketua RT 11 Mandoanga, Kota Kendari, mengeluhkan hal serupa. Di Kendari, pemadaman bisa terjadi empat kali dalam sehari, siang dan malam. Dia mengeluhkan, pemadaman ini juga bisa merusak peralatan elektronik. "Kalau sering ada pemadaman, juga bisa mengakibatkan potensi adanya kebakaran," ujarnya. (Baca: Rapat Kerja, Menteri Sudirman Sebut Krisis Listrik )

Manajer Pelayanan Pelanggan PLN Cabang Kendari Kamaruddin mengungkapkan, pemadaman di Kota Kendari diakibatkan salah satu mesin pembangkit di PLTU Nii Tanasa mengalami kerusakan. Pembangkit listrik sewaan juga rusak. "Dan semakin diperparah dengan kasus pencurian kabel bawah tanah pada Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) Poasia, beberapa waktu lalu," ujarnya. (Baca: Krisis Listrik di Sumatera Utara, Ini Kata Menteri Rini)

PLTU Nii Tanasa menyuplai daya sebesar 8,8 MW di Kota Kendari, sehingga kerusakan mesin otomatis akan menurunkan daya. Saat ini, Kendari mengalami defisit daya sebesar 5-8 MW setiap hari. "Bagian pendingin (cooler water) salah satu PLTU di Nii Tanasa itu lagi terganggu. Kondisi ini yang menyebabkan kita defisit daya sehingga kita harus melakukan pemadaman," ujarnya menjelaskan.

Kamaruddin menegaskan, pemadaman tidak akan berlarut karena perbaikan telah dilakukan. "Jika semuanya berjalan lancar, pekan depan semua kembali normal," ujarnya.

Pemadaman juga terjadi di Kupang selama hampir sebulan. Lambertus Neru, warga Kota Kupang, mengeluhkan, anaknya kesulitan belajar pada malam hari karena ada pemadaman. "Pemadaman itu telah mengganggu kegiatan kami. Kalau mau naikin tarif, naikin saja," ujarnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pejabat Humas PLN Wilayah NTT Paul Bolla mengatakan pemadaman listrik ini terpaksa dilakukan PLN, karena satu mesin PLTU mati, sehingga pasokan listrik harus dikurangi. "Setiap harinya sebesar 15 MW untuk mengurangi beban listrik," katanya, akhir bulan lalu.

Sekretaris Perusahaan PLN Adi Supriono mengakui ada kekurangan daya di wilayah Sumatera dan Sulawesi. Solusinya, menurut dia, PLN akan menambah pembangkit di wilayah yang masih kekurangan. Namun belum bisa dipastikan jumlahnya. “Targetnya tahun depan akan ada penambahan.”

ROSNIAWANTY FIKRY | YOHANES SEO | ODELIA

Topik Terhangat:
Golkar Pecah | Wakil Ahok | Interpelasi Jokowi | Susi Pudjiastuti

Berita terpopuler lainnya:
SBY Serukan Merapat ke PDIP
Polisi Tak Sengaja Temukan Video Sadis Pembunuhan
Kenapa PSK Maroko di Puncak Ogah Layani Pria Lokal?

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Krisis Listrik Parah, Presiden Afrika Selatan Absen dari Forum Ekonomi Dunia

16 Januari 2023

Cyril Ramaphosa, Presiden Afrika Selatan.[ Deutsche Welle]
Krisis Listrik Parah, Presiden Afrika Selatan Absen dari Forum Ekonomi Dunia

Presiden Afrika Selatan Cyril Ramaphosa tidak akan menghadiri Forum Ekonomi Dunia (WEF) di Davos. Alasannya?


Pembangkit Batu Bara di Eropa Kerek HBA Awal Oktober jadi USD 330,97 per Ton

4 Oktober 2022

Sejumlah truk pengangkut batu bara melintasi jalan tambang batu bara di Kecamatan Salam Babaris, Kabupaten Tapin, Kalimantan Selatan, Rabu, 7 Juli 2021. Kenaikan tersebut dari harga bulan sebelumnya yang berada pada level 100,33 dolar AS (Rp 1.453 juta) per ton. ANTARA/Bayu Pratama S
Pembangkit Batu Bara di Eropa Kerek HBA Awal Oktober jadi USD 330,97 per Ton

Pengoperasian kembali pembangkit batu bara di sebagian negara Eropa turut mengerek permintaan batu bara global.


Wacana BLU Batu Bara Bakal Picu Krisis Batu Bara PLN Jilid Kedua, Ini Sebabnya

4 Agustus 2022

Timbunan batu bara alias stockpile di pelabuhan yang dikelola PT Karya Citra Nusantara (KCN), Pelabuhan Marunda, Jakarta Utara, Kamis, 31 Maret 2022. TEMPO/Lani Diana
Wacana BLU Batu Bara Bakal Picu Krisis Batu Bara PLN Jilid Kedua, Ini Sebabnya

Pengamat Ekonomi Energi UGM Fahmy Radhi menyatakan meski BLU Batu Bara masih wacana, tapi dampak pasokan batu bara ke PLN sudah mulai terlihat.


ESDM Klaim Krisis Batu Bara Sudah Lewat: Tidak Perlu Khawatir Mati Lampu

18 Januari 2022

Sebuah kapal tongkang pengangkut batu bara melintas di Sungai Musi, Palembang, Sumatera Selatan, Jumat 14 Januari 2022. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menetapkan target produksi batu bara 2022 mencapai 663 juta ton yang diperuntukkan untuk konsumsi domestik/domestik market obligation (DMO)  sebesar 165,7 juta ton sedangkan sisanya 497,2 juta ton akan mengisi pasar ekspor. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
ESDM Klaim Krisis Batu Bara Sudah Lewat: Tidak Perlu Khawatir Mati Lampu

Rida Mulyana mengklaim masalah pasokan batu bara untuk PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) telah melewati masa krisis.


Afghanistan Impor 100 Megawatt Listrik dari Iran untuk Atasi Krisis Listrik

14 November 2021

Sejumlah pria Afghanistan berfoto di kota Herat, Afghanistan, Jumat, 10 September 2021. WANA via REUTERS
Afghanistan Impor 100 Megawatt Listrik dari Iran untuk Atasi Krisis Listrik

Afghanistan menandatangani impor listrik 100 megawatt dari Iran untuk mengatasi krisis listrik di tiga provinsi.


Listrik Padam Saat Parlemen Lebanon Memulai Sesi Rapat

20 September 2021

Ketua Parlemen Lebanon Nabih Berri memimpin sidang parlemen untuk membahas program kebijakan kabinet baru dan mengadakan mosi percaya di istana UNESCO di Beirut, Lebanon 20 September 2021. [REUTERS/Mohamed Azakir]
Listrik Padam Saat Parlemen Lebanon Memulai Sesi Rapat

Sesi parlemen Lebanon pada Senin sempat tertunda selama satu jam setelah pemadaman listrik akibat memburuknya krisis bahan bakar nasional.


Listrik PLN Tiga Kabupaten di Papua Ini Akhirnya Menyala 24 Jam

22 Agustus 2021

PLN resmi meningkatkan jam nyala listrik untuk lima distrik di Kabupaten Sarmi, Provinsi Papua yakni Distrik Bonggo, Distrik Bonggo Timur, Distrik Bonggo Timur Jauh, Distrik Bonggo Utara serta Distrik Betaf.
Listrik PLN Tiga Kabupaten di Papua Ini Akhirnya Menyala 24 Jam

Jam nyala harian listrik PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) atau PLN di Kabupaten Dogiyai, Deiyai, dan Paniai, Papua meningkat


Venezuela Lumpuh Tanpa Listrik, Oposisi Umumkan Darurat Nasional

13 Maret 2019

Venezuela mengalami listrik padam secara massal pada 7 Maret 2019 secara mendadak yang mengenai 22 dari 23 negara bagian. Presiden Maduro menuding ini sebagai aksi sabotase oposisi dan Amerika Serikat, yang dibantah keduanya. Reuters
Venezuela Lumpuh Tanpa Listrik, Oposisi Umumkan Darurat Nasional

Kongres oposisi Venezuela mendeklarasikan darurat nasional setelah lima hari pemadaman listrik total yang melumpuhkan negara.


Tuding Sabotase Listrik Venezuela, Maduro Usir Diplomat AS

13 Maret 2019

Presiden Venezuela, Nicolas Maduro. Reuters
Tuding Sabotase Listrik Venezuela, Maduro Usir Diplomat AS

Nicolas Maduro memberi tenggat waktu 72 Jam pada Selasa kemarin kepada diplomat Amerika Serikat untuk meninggalkan Venezuela yang alami krisis listrik


Pasien Rumah Sakit Venezuela Meninggal Akibat Krisis Listrik

12 Maret 2019

Warga Venezuela, termasuk para dokter, memegang spanduk bertuliskan
Pasien Rumah Sakit Venezuela Meninggal Akibat Krisis Listrik

Krisis listrik di santero Venezuela menyebabkan 21 pasien di ruamh sakit Venezuela meninggal dunia karena tidak mendapat perawatan yang cukup.