TEMPO.CO, Jakarta - Anggota tim penyelamat Partai Golkar, Agun Gunandjar Sudarsa, mengatakan waktu pelaksanaan Musyawarah Nasional ke IX Partai Golkar diputuskan dipercepat dengan pertimbangan Undang-Undang Partai Politik yang mewajibkan setiap partai melaporkan hasil Munas ke pemerintah dalam kurun waktu tertentu sejak hasil itu diputuskan.
"Dalam kurun waktu tujuh hari, pemerintah harus sudah memberikan jawaban, apakah menerima atau tidak menerima hasil Munas itu," kata Agun, di Rumah Makan Gado-Gado Boplo, Jakarta, Sabtu, 6 Desember 2014. (Baca: Agun Tantang Ical Hadiri Munas Golkar di Ancol)
Menurut Agun, ini akan menjadi masalah jika munas tetap dilaksanakan Januari lantaran kubu Aburizal Bakrie sebelumnya telah menggelar Munas di Nusa Dua, Bali, beberapa hari lalu.
"Januari itu masa yang terlalu lama, sementara mereka akan melaporkan hasil Munas dalam tempo tujuh hari, dan pemerintah akan melakukan penetapan," ujar Agun. "Nah, dalam posisi itu lah kami mempercepat pelaksanaan Munas."
Selain mempercepat munas, Agun mengatakan tim penyelamat partai juga akan menggugat terpilihnya Aburizal Bakrie sebagai ketua umum di Munas Bali.
Menurut Agun, tim penyelamat akan menggugat terpilihnya Aburizal ke Pengadilan Negeri Jakarta Barat. "Ini bukan kasus perdata biasa, tapi perdata khusus, di mana yang kami gugat adalah Aburizal Bakrie dalam kapasitas jabatan." (Baca: Munas Golkar Ancol Diklaim Penuhi Kuorum)
Tim penyelamat Golkar yang dikomandani Agung Laksono berencana menggelar Musyawarah Nasional tandingan di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta, Sabtu malam ini.
Ketua Panitia Munas Golkar tandingan Yorrys Raweyai mengatakan pembukaan musyawarah direncanakan pukul 19.00 malam. "Sudah dipastikan besok," kata Yorrys kemarin.
Menurut Yorrys, saat ini ia dan anggota presidium penyelamat Golkar sedang mengadakan rapat persiapan Munas. Presidium ini terbentuk setelah Ketua Umum Golkar Aburizal Bakrie memaksakan menggelar munas di Nusa Dua, Bali. (Baca: Munas Golkar Tandingan Dibuka Malam Ini )
Munas itu akhirnya betul-betul dilaksanakan pada 30 November sampai 3 Desember lalu, dan Aburizal alias Ical kembali terpilih sebagai ketua umum Golkar.
PRIHANDOKO
Berita Lain:
Prinsloo Puji Adam Levine sebagai Suami Terbaik
Kim Kardashian Pernah Divonis Tak Bisa Hamil
Pangeran Harry Ungkap Skandal Foto Bugilnya