TEMPO.CO, Jakarta - Politikus Partai Golkar, Tantowi Yahya, mengatakan tak ada kader partai yang menghadiri dua Musyawarah Nasional IX, di Bali dan Jakarta. Dewan Pengurus Partai akan memecat kader jika terbukti bandel menghadiri dua perhelatan beda kubu tersebut.
"Laporan yang kami terima, tak ada yang datang kecuali kader yang sudah dipecat. Kalau melanggar bisa dikeluarkan karena anggota Golkar harus taat azas," kata Ketua Bidang Komunikasi, Media, dan Penggalangan Opini Golkar Tantowi Yahya saat dihubungi Tempo, Ahad 7 Desember 2014. (Baca: JK Kepada Priyo: Munas Tandingan Golkar Mendesak)
Sebelumnya, Ketua Penyelenggaran Munas Golkar dari kubu presidium, Yorrys Raweyai, mengklaim sebanyak 384 DPD tingkat provinsi dan kabupaten turut hadir dalam munas di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta, 6-8 Desember 2014. Menurut Ketua Presidium Penyelamat Partai Agung Laksono, sebagian peserta turut hadir di munas di Bali versi Aburizal Bakrie, dan hadir kembali di munas Jakarta. Sebagian lainnya merupakan perwakilan DPD yang tak datang di munas Bali dan memilih munas buatan presidium. (Baca: Priyo: Mendagri Datang ke Munas Golkar Ancol)
"Sebagian ada yang langsung dari Bali, ada pula yang tak ikut ke Bali lalu pilih munas Jakarra. Saya tak bisa sebut DPD mana saja," kata Agung saat dihubungi Tempo.
Tantowi mengatakan Dewan Pengurus Pusat Partai Golkar yang telah dibentuk Aburizal Bakrie tak mengakui penyelenggaraan munas tandingan. Menurut dia, munas tersebut tak berdasar.
"Bagi DPP, munas itu sudah selesai beberapa waktu lalu karena itu yang sesuai dengan rapimnas di Yogya. Munas juga sudah menghasilkan ketua umum dan pengurus," kata dia. (Baca: Alasan Kubu Agung Laksono Percepat Munas Golkar)
Aburizal Bakrie terpilih sebagai ketua umum di Munas IX di Nusa Dua, Bali. Selain mengumumkan 119 pengurus partai, Ical juga memecat beberapa nama kadernya seperti Ace Hasan Syadzily, Lamhot Sinaga, Melchias Markus Mekeng, dan Andi Sinulingga. (Baca: Yorrys: Ada 384 DPD di Munas Tandingan)
Selain itu, Ical memecat Djasri Marin, Laurens Siburian, Zainuddin Amali, Juslin Nasution, dan Leo Nababan. Adapun anggota tim presidium yang dipecat yaitu Agung Laksono, Priyo Budi Santoso, Yorrys Raweyai, Ibnu Munzir, Ricky Rahmadi, Agun Gunandjar, Agus Gumiwang, dan Nusron Wahid.
PUTRI ADITYOWATI
Baca berita lainnya:
Jokowi, Presiden Pertama yang Perintahkan Tenggelamkan Kapal
Kalahkan Malaysia, Indonesia ke Final Axiata Cup
Ini Daftar Pemenang FFI 2014
Sandy Tumiwa Akan Nikahi Putri Sekda NTB
Korban Miras, Aher Sebut Akibat Kebodohan Warganya
