TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Presidium Peyelamat Partai Golkar Agung Laksono memprediksi Jusuf Kalla tak hadir dalam Musyawarah Nasional IX di Hotel Mercure Ancol, 6-8 Desember 2014. "Saya belum dapat info pasti, tetapi beliau masih ada perjalanan ke daerah-daerah," kata Agung saat dihubungi Tempo, Ahad 7 Desember 2014.
Menurut Agung, Jusuf Kalla memberikan dukungan penyelenggaraan Musyawarah Nasional di Jakarta sesuai dengan hasil pertemuan di Semarang, pada Kamis 4 Desember 2014. Agung yakin JK tetap memantau perkembangan Munas meski mantan Ketua Umum Partai Golkar itu tak hadir. Berdasarkan akun Twitter JK, @Pak_JK, wakil presiden sedang berada di Jawa Timur mengunjungi Teluk Lamong dan dan Pusat Penelitian Perkebunan Gula di Pasuruan.
"Kami menghormati. Sejauh ini senior partai tetap konsen tanya soal perkembangan," kata Agung (baca jgua: Tiga Kecurangan Ical di Munas Golkar Bali ).
Presidium mengubah pelaksanaan Munas tandingan pada 6-8 Desember 2014 dari rencana semula pada Januari 2015. Mereka hanya menggelar rapat persiapan selama tiga hari. Alhasil, undangan kepada peserta pun terkesan mendadak (baca juga: Kubu Ical: Peserta Munas Ancol Diberi Rp 500 juta).
Sebelumnya, Ketua Panitia Penyelenggara Munas versi presidium, Yorrys Raweyai mengklaim 384 pengurus DPD tingkat provinsi dan kabupaten menghadiri Munas Jakarta. Menurut Agung, sebagian peserta turut hadir di Munas di Bali versi Aburizal Bakrie, dan hadir kembali di Munas Jakarta. Sebagian lainnya merupakan perwakilan DPD yang tak datang di Munas Bali dan memilih Munas buatan presidium. "Saya tak bisa sebut DPD mana saja," kata Agung.
Selain peserta dan senior partai, presidium juga mengundang pemerintah dan perwakilan partai Koalisi Indonesia Hebat pada pembukaan Munas semalam. Namun, para undangan seperti Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo dan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama tak datang. Sementara dari Koalisi Indonesia Hebat hanya ada Sekretaris Jenderal Partai Persatuan Pembangunan Romahurmuziy Aunur Rofiq. "Kami ambil langkah cepat. Waktunya sangat mendadak," kata Agung.
PUTRI ADITYOWATI
Berita lain:
Kalahkan Malaysia, Indonesia ke Final Axiata Cup
Ini Daftar Pemenang FFI 2014
'Sikap SBY Jadi Akar Masalah Perpu Pilkada'