TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Presiden Jusuf Kalla menghadiri rapat Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Kamar Dagang dan Industri (Kadin) di Hotel Pullman Central Park, Jakarta Barat, pada Senin, 8 Desember 2014. Dalam pertemuan itu, Ketua Umum Kadin Suryo Bambang Sulistio menyampaikan keinginannya agar Kadin dilibatkan dalam pemerintahan. "Kami ingin ikut menyokong program pemerintahan 2015," kata Suryo di depan peserta rapat.
Wakil Presiden Jusuf Kalla menyambut baik permintaan ini. Bahkan dia mengatakan keinginan pengusaha itu sebenarnya sudah terpenuhi. "Kan sudah lama. Ini ada saya dan Pak Jokowi (Presiden Joko Widodo). Kan kami juga pengusaha," kata Kalla yang disambut tawa ratusan peserta rapat.
Menurut Kalla, sokongan pengusaha dalam program pemerintah memang sangat penting. Terutama untuk menaati kebijakan-kebijakan yang dibuat pemerintah. Misalnya saja membayar pajak sesuai dengan aturan. Dengan membayar pajak secara benar, kata Kalla, pengusaha sudah memberi kontribusi kepada negara.
"Masih banyak pengusaha yang nakal dalam membayar pajak. Jangan uang pajak dipakai untuk jalan-jalan ke luar negeri," kata Kalla.
Rapimnas pengusaha yang mengusung tema "Mengembalikan Kejayaan Ekonomi Maritim untuk Kesejahteraan Rakyat" ini akan membicarakan keinginan Kadin untuk dilibatkan dalam pemerintahan, serta mendukung program pemerintah.
Adapun bahasan rapat adalah bagaimana membangun identitas Indonesia sebagai negara maritim, memanfaatkan realokasi subsidi BBM di bidang infrastruktur, dan perubahan arah kebijaksanaan fiskal yang dapat mengatasi kesenjangan antarpendapatan dan antarwilayah.
URSULA FLORENE SONIA
Berita lain:
Kubu Ical: Peserta Munas Ancol Diberi Rp 500 juta
Jokowi Tolak Sahkan Golkar Kubu Ical dan Agung
Usul BPJS Jadi Kartu Subsidi, Anang Dibilang Lucu