Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Grandong Hentikan Aksi Blokade Pelabuhan Cirebon

Editor

Eni Saeni

image-gnews
Memancing di Pelabuhan Cirebon sambil menunggu waktu berbuka puasa (ngabuburit). TEMPO/Ivansyah
Memancing di Pelabuhan Cirebon sambil menunggu waktu berbuka puasa (ngabuburit). TEMPO/Ivansyah
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Aksi blokade pintu masuk Pelabuhan Cirebon yang dilakukan pengorek batu bara berakhir hari ini. Aksi yang dimulai sejak 11 Desember 2014 ini telah menyebabkan kelumpuhan arus keluar-masuk barang di pelabuhan Kota Udang. "Kerugiannya pun mencapai miliaran rupiah," kata Manajer Operasional PT Pelindo II Pelabuhan Cirebon Yossianus Marciano di Cirebon, Selasa, 16 Desember 2014.

Sejak 3 Desember lalu, PT Pelindo II Pelabuhan Cirebon melakukan sterilisasi di Pelabuhan Cirebon karena pelabuhan ini masuk kategori pelabuhan internasional. Karena itu, aturan yang diterapkan pun harus berstandar internasional. "Ini berarti orang-orang yang tidak berkepentingan tidak dibolehkan masuk," kata Yossi.

Namun aturan itu tentu tidak menguntungkan bagi pengorek batu bara yang biasa disebut "grandong" di pelabuhan itu. Mereka pun melakukan berbagai protes. Di antaranya menutup akses truk-truk pengangkut komoditas di Pelabuhan Cirebon. Mereka bahkan mendirikan tenda di pintu masuk 1 dan 3 tempat keluar-masuknya kendaraan selama hampir sepekan.

Menurut Yossi, akibat aksi itu, pengusaha yang berinvestasi di Pelabuhan Cirebon merugi hingga miliaran rupiah per hari. Dia mencontohkan, satu pengusaha minyak sawit biasanya mendistribusikan komoditasnya hingga 1.000 ton per hari. Dengan asumsi harga minyak sawit mencapai Rp 9 juta per ton, kerugiannya mencapai Rp 9 miliar per hari karena pintu pelabuhan ditutup. "Itu baru dari satu pengusaha minyak sawit," kata Yossi.

Di Pelabuhan Cirebon terdapat tiga pengusaha minyak sawit, sembilan pengusaha aspal curah, serta lima perusahaan batu bara skala besar. "Masih ada perusahaan batu bara lainnya, walaupun skalanya tidak sebesar lima perusahaan ini," katanya.

Yossi mengatakan pasokan batu bara ke sejumlah pabrik di Bandung dan sekitarnya sangat bergantung pada distribusi batu bara di Pelabuhan Cirebon. "Delapan puluh persen pasokan batu bara untuk pabrik di Bandung bergantung Pelabuhan Cirebon," kata Yossi. Ini belum ditambah permintaan grandong agar disediakan pasokan batu bara 15-25 ton/tongkang. "Jika tidak dipenuhi, mereka akan sangat marah."

Menurut Yossi, kemarahan para grandong bisa berakibat fatal, misalnya terjadi penjarahan besar-besaran batu bara di tongkang. Bahkan tongkang bisa dijarah saat masih berada di tengah laut untuk menunggu giliran bersandar di dermaga Pelabuhan Cirebon. "Tidak ada satu pun pengusaha yang menginginkan barangnya dicuri orang," kata Yossi.

Yossi mempersilakan jika ada warga yang ingin menyampaikan aspirasi ihwal sterilisasi yang dilakukan pihaknya, asalkan dilakukan dengan tertib. Sebab, ada kekhawatiran bakal timbul citra buruk yang melingkupi Pelabuhan Cirebon. Pelabuhan, menurut Yossi, telah membuka peluang selebar-lebarnya kepada eks grandong dan warga pesisir untuk bekerja di sana. Sebanyak 33 tenaga pengamanan sudah dikirimkan ke Jakarta pada 10 Desember lalu untuk dilatih. "Semua diutamakan warga pesisir dan eks grandong," kata Yossi.

Sementara itu, tokoh masyarakat pesisir Kelurahan Panjunan, Kecamatan Lemahwungkuk, Kota Cirebon, Kadiro, mengatakan tidak mungkin warga pesisir melakukan pemblokadean bahkan hingga mendirikan kemah di pintu masuk Pelabuhan Cirebon. "Saya yakin itu bukan warga asli pesisir," kata Kadiro yang pernah mennjabat ketua rukun warga di daerah tersebut.

Menurut dia, jika warga pesisir ada yang bekerja sebagai pengorek batu bara, itu bukan profesi utama. Profesi utama merekaadalah nelayan. Mereka menjadi pengorek batu bara hanya saat sedang tidak melaut atau saat tiba giliran kelompoknya.  "Mau ada batu bara di Pelabuhan Cirebon ataupun tidak, bagi warga pesisir tidak ada masalah," ujar Kadiro. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan



IVANSYAH


 


Terpopuler:


 






Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Penumpang di Ternate Tujuan Manado Beralih Gunakan Kapal Antarpulau

3 hari lalu

Penumpang tujuan Ambon antre menaiki KM Dorolonda di Pelabuhan Ahmad Yani, Ternate, Kota Ternate, Maluku Utara, Sabtu 30 Maret 2024. PT Pelni Cabang Ternate bersama Kementerian Perhubungan memberikan kuota gratis kepada 300 pemudik dari Ternate menuju Ambon menjelang Idul Fitri 1445 hijriah. ANTARA FOTO/Andri Saputra
Penumpang di Ternate Tujuan Manado Beralih Gunakan Kapal Antarpulau

Sejumlah penumpang di Kota Ternate, Maluku Utara tujuan Manado, Sulawesi Utara, beralih menggunakan kapal antarpulau lintas Kota Ternate-Manado.


Terkini: Sri Mulyani Adakan Rapat di Tengah Konflik Iran dan Israel, Kemenhub Berangkatkan Peserta Arus Balik Gratis dengan 160 Bus

9 hari lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani dan pejabat eselon I Kemenkeu memaparkan kinerja APBN Kita edisi Desember 2023 di Kementerian Keuangan, Jakarta, Jumat 15 Desember 2023. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) tercatat melanjutkan tren defisit dengan nilai Rp35 triliun per 12 Desember 2023. Tempo/Tony Hartawan
Terkini: Sri Mulyani Adakan Rapat di Tengah Konflik Iran dan Israel, Kemenhub Berangkatkan Peserta Arus Balik Gratis dengan 160 Bus

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengadakan rapat bersama Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara serta jajaran eselon I Kemenkeu.


Pelabuhan Alternatif Dimaksimalkan saat Arus Balik Lebaran, Ada 3 Kapal untuk Rute Panjang-Ciwandan

10 hari lalu

Pemudik berjalan keluar dari kapal di Pelabuhan Merak, Kota Cilegon, Banten, Sabtu 13 April 2024. PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memprediksi puncak arus balik dari Pulau Sumatera menuju Pulau Jawa terjadi pada tanggal 13 sampai 14 April. ANTARA FOTO/Muhammad Bagus Khoirunas
Pelabuhan Alternatif Dimaksimalkan saat Arus Balik Lebaran, Ada 3 Kapal untuk Rute Panjang-Ciwandan

Menhub Budi Karya menginstruksikan agar pelabuhan alternatif Panjang-Ciwandan dimaksimalkan kegunaannya selama arus balik lebaran.


Menhub Instruksikan Dibuat War Room untuk Pantau Bongkar Muat di Pelabuhan Bakauheni dan Merak

10 hari lalu

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi serta Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy usai menggelar Rapat Koordinasi Kesiapan Arus Balik Lebaran di Kantor Jasa Marga KM 70 Cikampek, pada Kamis, 11 April 2024. Tempo/Novali Panji
Menhub Instruksikan Dibuat War Room untuk Pantau Bongkar Muat di Pelabuhan Bakauheni dan Merak

Menhub meminta dibuatkan fasilitas war room untuk menyajikan data digital untuk memantau aktivitas bongkar muat di pelabuhan Bakauheni dan Merak.


5 Tips Jitu Hindari Kehabisan Tiket Pelabuhan Penyeberangan saat Arus Balik

10 hari lalu

Pemudik berjalan keluar dari kapal di Pelabuhan Merak, Kota Cilegon, Banten, Sabtu 13 April 2024. PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memprediksi puncak arus balik dari Pulau Sumatera menuju Pulau Jawa terjadi pada tanggal 13 sampai 14 April. ANTARA FOTO/Muhammad Bagus Khoirunas
5 Tips Jitu Hindari Kehabisan Tiket Pelabuhan Penyeberangan saat Arus Balik

Jangan biarkan arus balik Lebaran jadi berantakan karena kehabisan tiket kapal. Ikuti tips ini untuk mengamankan tiket penyeberangan


Tiket Kapal Tak Dijual di Pelabuhan, Pengemudi Saat Arus Balik Diminta Beli Tiket di KM 2,41

11 hari lalu

Antrean kendaraan pemudik menunggu masuk kapal di Pelabuhan Merak, Cilegon, Banten, Senin, 8 April 2024 dini hari. H-2 Lebaran 2024 Pelabuhan Merak masih dipadati oleh pemudik yang akan menyeberang ke Pelabuhan Bakauheni, Lampung. Sebelumnya, Menko PMK Muhadjir Effendy mengatakan jumlah pemudik via Pelabuhan Merak dan Ciwandan mengalami kenaikan drastis mencapai 65 persen. TEMPO/M Taufan Rengganis
Tiket Kapal Tak Dijual di Pelabuhan, Pengemudi Saat Arus Balik Diminta Beli Tiket di KM 2,41

Pengemudi yang akan naik kapal saat arus balik agar membeli tiket dalam jarak 2,41 KM menuju pelabuhan.


Arus Balik Lebaran, Pemerintah Siapkan Rencana Cadangan Penyeberangan Sumatera-Jawa

11 hari lalu

Sejumlah bus bersiap memasuki kapal Ferry di pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, Rabu, 26 April 2023. Sebanyak 35 kapal dioperasikan untuk menghadapi arus balik Lebaran. Antrean kendaraan di pelabuhan Bakauheni menuju Merak terpantau lancar. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Arus Balik Lebaran, Pemerintah Siapkan Rencana Cadangan Penyeberangan Sumatera-Jawa

Pemerintah telah menyiapkan strategi guna menangani arus balik Lebaran dari Pulau Sumatera ke Jawa.


Khusus Arus Balik Lebaran, ASDP Hapus Kebijakan Tiket Kedaluwarsa 24 Jam

12 hari lalu

Antrean kendaraan pemudik menunggu masuk kapal di Pelabuhan Merak, Cilegon, Banten, Senin, 8 April 2024 dini hari. H-2 Lebaran 2024 Pelabuhan Merak masih dipadati oleh pemudik yang akan menyeberang ke Pelabuhan Bakauheni, Lampung. Sebelumnya, Menko PMK Muhadjir Effendy mengatakan jumlah pemudik via Pelabuhan Merak dan Ciwandan mengalami kenaikan drastis mencapai 65 persen. TEMPO/M Taufan Rengganis
Khusus Arus Balik Lebaran, ASDP Hapus Kebijakan Tiket Kedaluwarsa 24 Jam

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) menghapus pemberlakuan tiket kedaluwarsa sampai dengan 24 jam sejak waktu masuk pelabuhan.


Budi Karya Akui Penyelenggaraan Mudik di Merak Masih Bermasalah

14 hari lalu

Sejumlah pemudik bersepeda motor saat antre menaiki kapal di Pelabuhan Ciwandan, Cilegon, Banten, Sabtu, 6 April 2024 dini hari. Ribuan pemudik sepeda motor menuju Sumatera memadati Pelabuhan Ciwandan pada puncak arus mudik Idul Fitri 1445 Hijriah. TEMPO/M Taufan Rengganis
Budi Karya Akui Penyelenggaraan Mudik di Merak Masih Bermasalah

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengakui penyelenggaraan mudik di Pelabuhan Merak masih bermasalah.


ASDP Sebut Arus Mudik dari Bakauheni Tahun Ini Naik Dibanding Tahun Lalu

15 hari lalu

Kendaraan pemudik roda empat antre untuk menaiki kapal di Dermaga Eksekutif Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, Lampung, Kamis, 27 April 2023. Dari data ASDP Bakauheni  tercatat total jumlah kendaraan yang melalui Pelabuhan Bakauheni menuju pulau Jawa sebanyak 73.326, dan jumlah penumpang 323.859 orang. ANTARA/Ardiansyah
ASDP Sebut Arus Mudik dari Bakauheni Tahun Ini Naik Dibanding Tahun Lalu

ASDP Ferry Indonesia melaporkan arus mudik laut dari Pelabuhan Bakauheni (Sumatera-Jawa) meningkat dibanding tahun lalu.