TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok berpesan kepada para marbut untuk menjaga kesehatan selama melaksanakan ibadah umrah di Tanah Suci, Mekah. "Banyak minum air putih ya bapak-bapak, jangan sampai sakit di sana," kata Ahok saat melepas 30 orang marbut di Balai Kota Jakarta, Selasa, 16 Desember 2014. (Baca: Ahok: Marbut Itu Duta Masjid)
Para marbut yang diberangkatkan umrah itu merupakan hasil seleksi yang dilakukan Biro Pendidikan dan Mental Spiritual Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Para marbut akan berangkat pada 18 Desember mendatang dan melaksanakan umrah selama sepuluh hari. Selain itu, tahun ini para marbut mendapat insentif sebesar Rp 2,7 juta. Insentif diberikan melalui rekening tabungan. (Baca: Ahok: Kalau Tak Dilarang, Saya Bisa Hafal Al-Quran)
Menurut Ahok, program umrah buat marbut adalah bentuk apresiasi Pemerintah DKI Jakarta terhadap para tenaga penjaga masjid ini. "Mereka enggak dibayar, tapi tugasnya mulia sekali, merawat masjid dan mengajak orang beribadah," kata Ahok. "Maka sudah seharusnya pemerintah memberikan apresiasi, waktu saya jadi Bupati di Belitung Timur juga sudah pernah bikin program serupa." (Baca: Ahok Berangkatkan Marbut Umrah, Apa Syaratnya?)
Kepada para marbut, Ahok mengatakan cuaca di Arab Saudi saat ini adalah musim dingin. Karena itu persiapan fisik dan mental harus baik. "Jangan sampai sakit di sana, supaya ibadah bapak-bapak semua khusyuk dan doanya diterima," kata Ahok. (Baca juga: Ahok Larang Motor, Pengojek di Kantor Puan Panik)
PRAGA UTAMA
Topik terhangat:
Longsor Banjarnegara | Teror Australia | Rekening Gendut Kepala Daerah
Berita terpopuler lainnya:
Surat Sakti Agar Golkar Kubu Ical Disahkan Laoly
Kesaksian WNI Soal Detik-detik Teror di Australia
Kubu Agung Cabut Gugatan Legalitas Munas Bali
Dewan Pers: Kasus Karikatur Jakarta Post Distop