Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Relawan Longsor Banjarnegara Tewas Saat Evakuasi  

image-gnews
Sukarelawan bersama warga menyiapkan kuburan massal korban longsor di dukuh Ngalian, Karangkobar, Banjarnegara, Jawa Tengah, 15 Desember 2014. TEMPO/Budi Purwanto
Sukarelawan bersama warga menyiapkan kuburan massal korban longsor di dukuh Ngalian, Karangkobar, Banjarnegara, Jawa Tengah, 15 Desember 2014. TEMPO/Budi Purwanto
Iklan

TEMPO.CO, Banjarnegara - Relawan longsor Banjarnegara, Ahmad Nurdin Jufri, 35 tahun, meninggal setelah terjatuh dan kepalanya membentur ekskavator. Cuaca buruk sering kali menghambat evakuasi.

"Ia meninggal saat hendak menyelamatkan ekskavator yang tidak bisa naik," kata koordinator lapangan evakuasi korban, Letkol Infanteri Edy Rohmatulloh, Rabu, 17 Desember 2014. (Baca juga: Korban Longsor Tunggui Suara Sirine Ambulans)

Hujan turun sangat deras pada Selasa sore. Saat hujan seluruh relawan ditarik karena ancaman longsor susulan. Saat itu, Ahmad sedang berusaha menyelamatkan ekskavator Bina Marga Semarang. Ekskavator itu mogok dan tak bisa dipindahkan ke tempat yang lebih tinggi. (Baca juga: Keahlian Paling Dibutuhkan di Longsor Banjarnegara)

Dua ekskavator di belakangnya berusaha membantu dengan cara mendorong. Salah satunya terguling sehingga Ahmad terjatuh dan kepalanya membentur kaca ekskavator. "Korban mengalami gegar otak dan meninggal," kata Edy. (Baca juga: Longsor Banjarnegara, Anjing Pelacak Dikerahkan)

Ahmad merupakan relawan dari Desa Sikepan Trumpung Magelang. Saat ini jenazahnya sudah dibawa ke rumahnya. Kepala Kepolisian Resor Banjarnegara Ajun Komisaris Besar Wika Hardianto mengatakan cuaca yang sering hujan menyulitkan pencarian korban. "Relawan harus lebih berhati-hati lagi," katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Hingga pukul 10.00 WIB, tercatat sudah lima korban baru yang ditemukan. Cuaca mendung disertai gerimis kecil.

ARIS ANDRIANTO

Berita lain:
KPK Geledah Kemenhut, Pegawai Malah Tidur
Beda Cara Jokowi dan SBY Meredam Rupiah Jeblok
Jokowi: Sistem Komunikasi di Perbatasan Jadul

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Mahasiswa Unnes Ciptakan Alat Pemantau Longsor di Banjarnegara

7 Maret 2022

Mahasiswa Universitas Negeri Semarang berhasil menciptakan alat pemantau longsor. Foto : UNNES
Mahasiswa Unnes Ciptakan Alat Pemantau Longsor di Banjarnegara

Mahasiswa Universitas Negeri Semarang (Unnes) menciptakan alat pemantau longsor. Alat tersebut sudah dipasang di Banjarnegara.


Longsor Banjarnegara, 4 Orang Ditemukan Tewas

20 November 2021

Sejumlah warga menyaksikan jalan raya yang ambles di lokasi bencana longsor di Desa Clapar, Madukara, Banjarnegara, Jateng, 30 Maret 2016.  Berdasarkan pantauan BPBD, longsoran diperkirakan sudah bergerak sejauh 2-3 kilometer dari ujung hingga bawah dan dikhawatirkan akan semakin meluas. ANTARA/Anis Efizudin
Longsor Banjarnegara, 4 Orang Ditemukan Tewas

Longsor Banjarnegara pada Jumat malam menimpa dua rumah warga.


Longsor di Banjarnegara Disebabkan Tanggul Irigasi Jebol

2 November 2019

Ilustrasi longsor. shutterstock.com
Longsor di Banjarnegara Disebabkan Tanggul Irigasi Jebol

Longsor ini menyebabkan dua rumah tertimbun dan satu orang meninggal.


Longsor di Banjarnegara, Satu Orang Meninggal Dunia

2 November 2019

Ilustrasi longsor. shutterstock.com
Longsor di Banjarnegara, Satu Orang Meninggal Dunia

Retakan tanah tersebut berlokasi di sebelah timur rumah yang kemudian tertimbun longsor.


Longsor di Banjarnegara 1 Orang Tewas

25 September 2016

TEMPO/Budi Purwanto
Longsor di Banjarnegara 1 Orang Tewas

Rumah itu tertimpa reruntuhan tanah dan menewaskan satu orang dan delapan anggota keluarga lainnya luka-luka.


3 Warga Banjarnegara Jadi Korban Longsor Susulan

19 Juni 2016

Jalan menghubungkan Kecamatan Madukoro-Pagentang, Banjarnegara, Jawa Tengah, rusak dan retak akibat tanah longsor, 27 Maret 2016. Longsor yang terjadi secara merayap dan perlahan seluas lima hektare, mengakibatkan 196 rumah warga rusak dan 14 diantaranya rusak berat. TEMPO/Irsyam Faiz
3 Warga Banjarnegara Jadi Korban Longsor Susulan

Ketiga korban sedang membersihkan longsor saat terjadi
longsor susulan.


Longsor Banjarnegara, Enam Korban Sudah Dimakamkan

19 Juni 2016

ANTARA/Agus Bebeng
Longsor Banjarnegara, Enam Korban Sudah Dimakamkan

Korban meninggal di Grumbul Wanarata disebabkan tertimbun material longsor susulan saat sedang bekerja bakti menyingkirkan longsoran.


Longsor di Banjarnegara, 6 Warga Meninggal

19 Juni 2016

Warga bersama relawan bergotong royong membuat saluran air di lokasi bencana longsor dan tanah bergerak di Desa Clapar, Madukara, Banjarnegara, Jateng, 31 Maret 2016. Sedikitnya 21 rumah roboh, serta ratusan lainnya  terancam roboh. ANTARA/Anis Efizudin
Longsor di Banjarnegara, 6 Warga Meninggal

Enam orang yang meninggal sudah dievakuasi, sementara satu korban masih dalam pencarian.


Darurat Longsor Banjarnegara Berakhir, Potensi Lonsor Masih Ada

13 April 2016

Jalan menghubungkan Kecamatan Madukoro-Pagentang, Banjarnegara, Jawa Tengah, rusak dan retak akibat tanah longsor, 27 Maret 2016. Longsor yang terjadi secara merayap dan perlahan seluas lima hektare, mengakibatkan 196 rumah warga rusak dan 14 diantaranya rusak berat. TEMPO/Irsyam Faiz
Darurat Longsor Banjarnegara Berakhir, Potensi Lonsor Masih Ada

Potensi longsor masih ada apabila curah hujan tinggi.


Longsor Banjarnegara, Warga Kuras Kolam Ikan  

31 Maret 2016

Jalan menghubungkan Kecamatan Madukoro-Pagentang, Banjarnegara, Jawa Tengah, rusak dan retak akibat tanah longsor, 27 Maret 2016. Longsor yang terjadi secara merayap dan perlahan seluas lima hektare, mengakibatkan 196 rumah warga rusak dan 14 diantaranya rusak berat. TEMPO/Irsyam Faiz
Longsor Banjarnegara, Warga Kuras Kolam Ikan  

Longsoran diperkiraan sudah bergerak sejauh 2-3 kilometer dari ujung hingga bawah. Sedang lebar longsoran 100 -200 meter.