Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

WNI Pro-ISIS Sering Ganti Nomor HP  

image-gnews
Kepala Kantor Imigrasi Kelas II Blitar, Tato Juliadin Hidayawan, menunjukkan berkas paspor tiga WNI asal Blitar yang ditangkap Polisi Diraja Malaysia,  di Kantor Imigrasi Kelas II Blitar , Jawa Timur,  17 Desember 2014. 3 WNI ini diduga akan bergabung dengan ISIS. ANTARA/Sahlan Kurniawan
Kepala Kantor Imigrasi Kelas II Blitar, Tato Juliadin Hidayawan, menunjukkan berkas paspor tiga WNI asal Blitar yang ditangkap Polisi Diraja Malaysia, di Kantor Imigrasi Kelas II Blitar , Jawa Timur, 17 Desember 2014. 3 WNI ini diduga akan bergabung dengan ISIS. ANTARA/Sahlan Kurniawan
Iklan

TEMPO.CO, Magetan - Muhammad Sibgotuloh alias Suyatno, salah satu dari 12 warga negara Indonesia (WNI) yang ditangkap di Malaysia karena diduga hendak bergabung dengan Islamic State of Iraq and Syiria (ISIS), mempunyai kebiasaan gonta-ganti nomor ponsel.

“Saya tidak pernah menghubunginya lagi,” kata Nasir, 17 tahun, keponakan Sibgotuloh saat ditemui di rumahnya, Dusun Ngeleng, Desa Baleasri, Kecamatan Ngariboyo, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, pada Rabu sore, 17 Desember 2014. (Baca juga: WNI Pro-ISIS yang Ditangkap di Malaysia Tertutup)

Komunikasi antara keponakan dan paman tersebut berlangsung secara tatap muka. Hal itu, menurut Nasir, terakhir kali terjadi beberapa tahun lalu. Kala itu, pelajar kelas XII sekolah menengah atas tersebut mendatangi rumah kontrakan Sibgotuloh di Surabaya yang tidak diingat alamat pastinya. (Baca juga: Data 12 WNI yang Ditangkap di Malaysia karena ISIS)

“Saya main ke sana (Surabaya) pas liburan. Tidak tahu apa pekerjaannya, karena dua hari di rumah dan dua hari pergi lagi,” ujar Nasir. (Baca juga: Malaysia Tahan 12 WNI yang Akan Gabung ISIS)

Nasir ke Surabaya setelah Sibgotuloh keluar dari lembaga pemasyarakatan lantaran tersandung kasus perampokan Bank CIMB Niaga di Medan yang terjadi pada 2010. (Baca juga: Napi Terorisme Aceh Pro-ISIS Ditangkap di Malaysia)

Awal Desember 2014, Sibgotuloh kembali berurusan dengan aparat penegak hukum. Sibgotuloh dan sebelas WNI lainnya ditangkap di Malaysia karena diduga hendak ke Turki untuk bergabung dengan ISIS. Kini, kasus tersebut ditangani di Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia. (Baca: Kronologi 12 WNI Ditahan di Malaysia karena ISIS)

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Nasir pertama kali mengetahui Sibgotuloh ditangkap polisi dari pemberitaan di media online. Ia sengaja mencari kebenaran informasi itu setelah diberi tahu ibunya, Sunarti, yang tak lain adalah kakak kandung Sibgotuloh. “Saya biasa saja menanggapi berita itu,” tuturnya.

Saat Tempo menanyakan tentang Sunarti, Nasir mengaku ibunya sedang ke luar rumah. “Mungkin ke pasar, dan pulangnya malam nanti. Biasanya juga mampir ke rumah teman-temannya,” katanya.

NOFIKA DIAN NUGROHO

Berita lain:
Dilantik, Djarot: Eh, Istriku Mana?
Ormas Larang ISI Yogya Putar Film Senyap
Jokowi Naik Komodo di Pameran Alutsista

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Tajikistan Bantah Tudingan Rusia bahwa Ukraina Merekrut Warganya sebagai Tentara Bayaran

9 hari lalu

Saidakrami Murodali Rachabalizoda, tersangka penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus, duduk di balik dinding kaca kandang terdakwa di pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
Tajikistan Bantah Tudingan Rusia bahwa Ukraina Merekrut Warganya sebagai Tentara Bayaran

Tajikistan membantah tuduhan Rusia bahwa kedubes Ukraina di ibu kotanya merekrut warga untuk berperang melawan Rusia


Iran Tangkap Anggota ISIS, Diduga Rencanakan Bom Bunuh Diri Menjelang Idul Fitri

10 hari lalu

Anggota ISIS memegang bendera di Raqqa , 29Juni 2014. REUTERS
Iran Tangkap Anggota ISIS, Diduga Rencanakan Bom Bunuh Diri Menjelang Idul Fitri

Polisi Iran telah menangkap beberapa anggota ISIS yang diduga merencanakan aksi bunuh diri menjelang Idul fitri.


Prabowo Bertemu Anwar Ibrahim, Topik Ini yang Dibahas

12 hari lalu

Pertemuan antara Anwar Ibrahim dan Prabowo Subianto pada 4 April 2024. Facebook/Anwar Ibrahim
Prabowo Bertemu Anwar Ibrahim, Topik Ini yang Dibahas

Malaysia menjadi negara ketiga yang dikunjungi Presiden Terpilih Indonesia Prabowo Subianto setelah Cina dan Jepang.


Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

18 hari lalu

Seorang tersangka penyerangan penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus dikawal di dalam pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

Rusia mengatakan menemukan bukti bahwa pelaku yang membunuh lebih dari 140 orang di gedung konser dekat Moskow terkait dengan "nasionalis Ukraina."


Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

19 hari lalu

Petugas pemadam kebakaran Rusia memadamkan api di tempat konser Balai Kota Crocus menyusul penembakan di Krasnogorsk, di luar Moskow, Rusia, 22 Maret 2024. Sekelompok hingga lima pria bersenjata menyerang Balai Kota Crocus di wilayah Moskow, kata layanan darurat Rusia . Setidaknya 40 orang tewas dan lebih dari 100 orang terluka dalam serangan teroris itu, kata badan intelijen Rusia, FSB. EPA-EFE/VASILY PRUDNIKOV
Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

Rusia menaruh kecurigaan bahwa Ukraina, bersama Amerika Serikat dan Inggris, terlibat dalam penembakan di Moskow.


2 Pelaku Penembakan Moskow Bebas Lewat Turki-Rusia, Pejabat Turki: Tak Ada Surat Penangkapan

21 hari lalu

Seorang tersangka penyerangan penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus dikawal di dalam pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
2 Pelaku Penembakan Moskow Bebas Lewat Turki-Rusia, Pejabat Turki: Tak Ada Surat Penangkapan

Warga negara Tajikistan, Rachabalizoda Saidakrami dan Shamsidin Fariduni dapat melakukan perjalanan dengan bebas antara Rusia dan Turki


Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

21 hari lalu

Kandidat presiden Rusia dan Presiden petahana Vladimir Putin tiba untuk berbicara setelah tempat pemungutan suara ditutup pada hari terakhir pemilihan presiden, di Moskow, Rusia, 17 Maret 2024. REUTERS/Maxim Shemetov
Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

Presiden Rusia Vladimir Putin mengakui bahwa sejauh ini belum ada tanda-tanda keterlibatan Ukraina dalam penembakan di gedung konser Moskow


Serangan Moskow Terjadi, Apakah Pengganti KGB telah Kehilangan Tajinya?

21 hari lalu

Petugas penegak hukum Rusia berjaga di dekat tempat konser Balai Kota Crocus yang terbakar menyusul insiden penembakan, di luar Moskow, Rusia, 22 Maret 2024. REUTERS/Maxim Shemetov
Serangan Moskow Terjadi, Apakah Pengganti KGB telah Kehilangan Tajinya?

Serangan Moskow menimbulkan pertanyaan tentang ketajaman FSB, pengganti KGB, badan intelijen yang kerap dianggap momok bagi Barat.


Macron Sebut Intelijen Prancis Konfirmasi ISIS di Balik Serangan Konser Rusia

22 hari lalu

Seorang tersangka penyerangan penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus dikawal di dalam pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
Macron Sebut Intelijen Prancis Konfirmasi ISIS di Balik Serangan Konser Rusia

Prancis bergabung dengan AS dengan mengatakan bahwa intelijennya mengindikasikan bahwa ISIS bertanggung jawab atas serangan di konser Rusia


Rusia Pertanyakan Klaim ISIS sebagai Dalang Serangan: Ini Upaya AS Lindungi Ukraina!

22 hari lalu

Saidakrami Murodali Rachabalizoda, tersangka penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus, duduk di balik dinding kaca kandang terdakwa di pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
Rusia Pertanyakan Klaim ISIS sebagai Dalang Serangan: Ini Upaya AS Lindungi Ukraina!

Rusia menantang pernyataan Amerika Serikat bahwa ISIS menjadi dalang penembakan di sebuah gedung konser di luar Moskow yang menewaskan 137 orang