TEMPO.CO, Jakarta - Politikus Partai Golongan Karya, Siti Hediati Hariyadi atau Titiek Soeharto, mengatakan merasa terpanggil untuk maju sebagai calon Ketua Umum Palang Merah Indonesia menggantikan Jusuf Kalla. (Baca: Prabowo dan Ical Restui Titiek Bersaing dengan JK)
"Awalnya, Pak JK bilang tidak mau maju lagi, ya saya maju. Ternyata, pekan kemarin, Pak JK berubah pikiran," ujar Titiek di Hotel Millenium, Jakarta Pusat, Rabu, 17 Desember 2014. JK dan Titiek bersaing dalam pemilihan Ketua Umum PMI dalam Musyawarah Nasional ke-20 yang diikuti 486 peserta dari 33 provinsi dan kabupaten/kota. (Baca: JK Walk Out, Titiek: Ngambek atau Mau Bobo?)
Lantaran JK maju lagi, Titiek mengaku deg-degan. Menurut Titiek, pesaing tunggalnya tersebut jauh lebih populer dibanding dirinya. "Ya, saya jiper-lah, saingannya sama Pak Wapres yang sudah banyak dikenal masyarakat," tutur Titiek. (Baca: Bersaing dengan JK, Titiek Minta Maaf)
Meski demikian, Titik optimistis memenangi pemilihan tersebut. Mengenakan baju putih bercorak hijau terang, Titiek mengaku sudah melakukan pendekatan dengan pengurus PMI di berbagai daerah. (Baca juga: 'Titiek Soeharto Tak Pantas Jadi Ketua PMI')
DEWI SUCI RAHAYU
Topik terhangat:
Longsor Banjarnegara | Teror Australia | Pembatasan Motor | Susi Pudjiastuti
Berita terpopuler lainnya:
Imam Prasodjo Ucapkan Innalillahi... pada KPK
Beda Cara Jokowi dan SBY Meredam Rupiah Jeblok
Gara-gara Ahok, Pengusaha Rugi Rp 190 Triliun
Ah Poong Sentul Bogor Disegel