Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dampak Gamalama, Ternate Siaga Bencana  

image-gnews
Pesawat Sriwijaya Air gagal terbang setelah Gunung Gamalama meletus, Ternate,  Maluku Utara, 18 Desember 2014. Gunung Gamalam meletus pada pukul 21.41 WIT dengan menyemburkan abu vulkanik setinggi 200 meter. Tempo/BUDHY NURGIANTO
Pesawat Sriwijaya Air gagal terbang setelah Gunung Gamalama meletus, Ternate, Maluku Utara, 18 Desember 2014. Gunung Gamalam meletus pada pukul 21.41 WIT dengan menyemburkan abu vulkanik setinggi 200 meter. Tempo/BUDHY NURGIANTO
Iklan

TEMPO.CO, Ternate - Pemerintah Kota Ternate menetapkan status tanggap darurat bencana erupsi Gunung Gamalama. Hal itu dilakukan untuk meminimalisir dampak buruk letusan Gunung Gamalama, Kamis, 18 Desember 2014 lalu.

Wakil Wali Kota Ternate Arifin Djafar mengatakan penetapan siaga bencana dilakukan pemerintah Kota Ternate selama dua pekan, 18 Desember 2014 hingga 1 Januari 2015. Pemerintah memerintahkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Ternate untuk siaga selama satu bulan.

"Keputusan ini diambil sebagai langkah antisipatif dini untuk mengurangi risiko dari letusan Gunung Gamalama. Apalagi di penghujung tahun akan ada musim penghujan. Dan ini yang kita waspadai," kata Arifin kepada Tempo, Sabtu, 20 Desember 2014.(Baca : Erupsi Gamalama, Disiapkan 15 Pos Pengungsian)

Menurut Arifin, data yang diperoleh dari pos pengamatan Gunung Api Gamalama memperlihatkan, jika material sekunder dari letusan Gunung Gamalama sangat mengancam keselamatan warga di wilayah terdampak, seperti di Ternate Bagian Utara. Karena itu, pemerintah Kota Ternate telah membentuk satuan tugas untuk menginformasikan hal-hal penting menyangkut Gamalama pada masyarakat di wilayah rawan bencana.

"Intinya kami berharap rIsiko dari letusan Gunung Gamalama ini tak sampai menelan korban jiwa. Sebab itu, masyarakat diharapkan untuk tetap waspada,"ujar Arifin.

Darno La Mane, Kepala Pos Pengamatan Gunung Gamalama, mengatakan status Gunung Gamalama hingga Sabtu, 20 Desember 2014, masih siaga. Aktifitas gempa vulkanik dangkal dan hembusan abu vulkanik tercatat masih tinggi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Jadi untuk saat ini, Gunung Gamalama masih status siaga level III. Kami tetap mengimbau masyarakat waspada, terutama masyarakat di pinggir sungai yang berhulu ke gunung Gamalama," kata Darno.

Sebelumnya, Kamis, 18 Desember 2014, pukul 23.47 WIT, Gunung Gamalama meletus dan mengeluarkan abu Vulkanik. Sedikitnya tiga wilayah di Kota Ternate di selimuti Abu Vulkanik. Gamalama juga membuat Bandara Babullah Ternate di tutup.

BUDHY NURGIANTO

Berita Terpopuler
JK Tantang Penyebar Isu Stop Jilbab di BUMN
Tolak Dinikahi, ISIS Penggal Kepala 150 Wanita 
Kasus Lumpur Lapindo, Desmond: Jokowi Sandera Ical
Larangan Jilbab, Pejabat BUMN: Lihat Kantor Kami!

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Terkini: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga Senin, Sri Mulyani Siapkan Strategi Jaga Rupiah

2 hari lalu

Gunung Raung terlihat mengeluarkan abu vulkanik ketika kapal penyebrangan yang mengangkut pemudik  di Pelabuhan Gilimanuk, Jembrana, Bali, 12 Juli 2015. Pemudik lebih banyak memilih mudik dengan jalur darat laut dikarenakan Gunung Raung terus bererupsi. TEMPO/Johannes P. Christo
Terkini: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga Senin, Sri Mulyani Siapkan Strategi Jaga Rupiah

Penutupan Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado, Sulawesi Utara diperpanjang hingga Senin, 22 April 2024 akibat erupsi Gunung Ruang.


Seluruh Penerbangan Wings Air Ternate-Manado Tidak Dioperasikan

5 hari lalu

Pesawat Wings Air. Dok. Lion Air Group
Seluruh Penerbangan Wings Air Ternate-Manado Tidak Dioperasikan

Seluruh aktivitas penerbangan pesawat Wings Air rute Ternate - Manado PP pada Kamis tidak dioperasikan pasca Gunung Raung erupsi.


Perkebunan Glenmore, Secuil Jejak Skotlandia di Ujung Timur Jawa

31 Desember 2022

Ketel uap Ruston Proctor & Co berdiri di depan pabrik Perkebunan PT Glenmore di Desa Margomulyo, Kecamatan Glenmore, Kabupaten Banyuwangi, Sabtu 31 Desember 2022. Mesin uap asal Inggris ini saksi bisu kejayaan pabrik  yang didirikan oleh pengusaha asal Skotlandia, Ros Taylor pada 1920. TEMPO/ Diananta Putra Sumedi
Perkebunan Glenmore, Secuil Jejak Skotlandia di Ujung Timur Jawa

Perkebunan Glenmore tempat mereka bekerja itu berada di Desa Margomulyo, Kecamatan Glenmore, Kabupaten Banyuwangi.


Beji Antaboga, Wisata Religi 5 Agama di Kaki Gunung Raung

22 Desember 2022

Kawasan Beji Antaboga di Banyuwangi. Dok. pgi.or.id
Beji Antaboga, Wisata Religi 5 Agama di Kaki Gunung Raung

Beji Antaboga dapat ditempuh dua jam perjalanan dari pusat Kota Banyuwangi.


Status Gunung Raung Naik Jadi Waspada, Ini Penjelasan Bahayanya

29 Juli 2022

Visual Gunung Raung pada Jumat, 29 Juli 2022, Pukul 06.00 WIB. Badan Geologi menaikkan status gunung di Jawa Timur ini dari Normal menjadi Waspada. (Dokumentasi Badan Geologi)
Status Gunung Raung Naik Jadi Waspada, Ini Penjelasan Bahayanya

Badan Geologi akhirnya menaikkan status aktivitas Gunung Raung di Jawa Timur dari Normal menjadi Waspada hari ini, Jumat 29 Juli 2022.


Berstatus Normal, Gunung Raung Tiba-tiba Erupsi

28 Juli 2022

Gambar Gunung Raung diambil Kamis, 28 Juli 2022, pukul 05.23 WIB. Gunung tersebut sempat erupsi tiba-tiba pada Rabu, 27 Juli 2022, pukul 17.19 WIB menghasilkan kolom abu setinggi 1.500 meter dari kawah gunung tersebut. (Magma Indonesia/PVMBG).
Berstatus Normal, Gunung Raung Tiba-tiba Erupsi

Erupsi Gunung Raung bukan disebabkan aktivitas pergerakan magma.


5 Destinasi Wisata ini Kerap Jadi Spot Olahraga Paralayang

13 Juni 2022

Atlet paralayang dari Puncak Lawang, Sumatera Barat, Putri bersiap meluncur di Bukit Gendang, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau, pada Minggu, 28 November 2021. TEMPO | Yogi Eka Sahputra
5 Destinasi Wisata ini Kerap Jadi Spot Olahraga Paralayang

Lima destinasi wisata alam ini sering menjadi lokasi olahraga paralayang. Di mana saja?


Gunung Raung Kembali Normal, PVMBG: Pendaki Jangan ke Puncak

10 Agustus 2021

Gunung Raung yang terletak di antara Banyuwangi, Jember dan Bondowoso, erupsi dan abu vulkanik dirasakan sejumlah wilayah di Banyuwangi. Minggu, 7 Februari 2021. ANTARA/HO-Humas Pemkab Banyuwangi
Gunung Raung Kembali Normal, PVMBG: Pendaki Jangan ke Puncak

Gunung Raung alias Rawon merupakan gunung api strato berkaldera setinggi 3.332 meter dari permukaan laut.


Destinasi Wisata Religi di Gunung Raung dan Kisah Erupsi Dahsyatnya

14 Maret 2021

Petani mencangkul di sawah dengan latar belakang Gunung Raung (kanan), dan Gunung Suket (kiri), terlihat dari Desa Pakisan, Tlogosari, Bondowoso, Jawa Timur, Ahad, 24 Januari 2021. Suara gemuruh di gunung ini sempat dikaitkan dengan dentuman misterius yang terdengar di Malang pada Selasa malam hingga Rabu dinihari. ANTARA/Seno
Destinasi Wisata Religi di Gunung Raung dan Kisah Erupsi Dahsyatnya

Gunung Raung menjadi salah satu destinasi wisata yang juga ramai didatangi para penikmat wisata alam. Gunung ini mengalami erupsi pertama pada 1586.


Hari Ini, Gunung Semeru Erupsi 57 Kali dan Gunung Raung Masih Berasap

9 Maret 2021

Gunung Semeru mengeluarkan lava pijar terlihat dari Desa Oro Oro Ombo, Lumajang, Jawa Timur, Minggu, 17 Januari 2021. Gunung Semeru kembali erupsi dan mengeluarkan awan panas guguran sejauh 4,5 kilometer pada 16 Januari dan warga di sekitar gunung tersebut  diiimbau agar waspada akan potensi bencana yang ditimbulkan. ANTARA FOTO/Zabur Karuru
Hari Ini, Gunung Semeru Erupsi 57 Kali dan Gunung Raung Masih Berasap

Pos Pengamatan Gunung Semeru memantau setidaknya ada 57 kali letusan atau erupsi pada Selasa, 8 Maret 2021.