TEMPO.CO, Kupang - Pemerintah akan membangun sedikitnya 49 bendungan di Indonesia selama lima tahun masa kepemimpinan Presiden Joko Widodo. Bendungan pertama yang akan dibangun berlokasi di Nusa Tenggara Timur, yakni Bendungan Raknamo, senilai Rp 710 miliar di atas lahan seluas 149 hektare.
"Ini bendungan pertama yang akan dibangun dari 49 bendungan yang akan dibangun selama lima tahun ke depan," kata Jokowi di Kupang, Sabtu, 20 Desember 2014. (Baca: Ratusan Bendungan Akan Dibikin PLTA)
Jokowi berharapa bendungan tersebut bisa memenuhi kebutuhan air bersih dan persawahan masyarakat di daerah setempat. Jokowi berkelakar, Gubernur NTT Frans Lebu Raya sering menelepon dirinya untuk menanyakan kapan bendungan itu dibangun. "Bagaimana saya tidak mau bangun bendungan, Gubernur NTT sering telepon saya, 'Kapan Pak Presiden'," ujarnya.
Bendungan Raknamo, tutur Frans, merupakan hadiah ulang tahun dari Presiden Jokowi. "Ini salah satu hadiah dari Jokowi," kata Frans. (Baca: Jokowi Diajak Lihat Bendungan Swadaya Warga Riau)
NTT, ujar Frans, masih mengalami kekeringan dan krisis air bersih. Karena itu, dibutuhkan bendungan untuk mengatasi masalah kekeringan yang sering melanda wilayah setempat. "Bendungan ini dibangun untuk mendukung swasembada pangan dan masalah krisis air bersih," tuturnya.
YOHANES SEO
Baca juga:
Soal Rekening Gendut, Soekarwo: Urunan Biar Menambah
Hina Penonton, Nigel Pearson Didenda 10 Ribu Euro
Disebut Punya Rekening Gendut, Nur Alam Berpantun
Awas Macet, Banyak Kecelakaan di Akhir Pekan