Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dipecat, Karyawan Indofarma Protes

Editor

Agoeng Wijaya

image-gnews
Pekerja melakukan pemasangan lebel pada botol vaksin di pabrik PT Indofarma (persero) Cibitung, Bekasi, Selasa (10/04). PT Indofarma akan melakukan investasi sebesar Rp 100 milliar untuk mengembangkan produksi generik dan herbal dan memenuhi kebutuhan bahan baku yang saat ini 90% masih Impor. TEMPO/Dasril Roszandi
Pekerja melakukan pemasangan lebel pada botol vaksin di pabrik PT Indofarma (persero) Cibitung, Bekasi, Selasa (10/04). PT Indofarma akan melakukan investasi sebesar Rp 100 milliar untuk mengembangkan produksi generik dan herbal dan memenuhi kebutuhan bahan baku yang saat ini 90% masih Impor. TEMPO/Dasril Roszandi
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Johan Wahyudi, Ketua Serikat Pekerja PT Indofarma Tbk, memprotes keputusan perseroan yang merumahkan dirinya dan 16 karyawan lainnya sejak Maret lalu. Selain itu, kata dia, sebanyak 22 karyawan juga dimutasi, diturunkan pangkat serta jabatan.

Menurut Johan, menirukan penjelasan manajemen, keputusan tersebut diambil merujuk  audit Badan Pemeriksa Keuangan yang menemukan penyimpangan pada prosedur pengelolaan keuangan. "Saya curiga laporan BPK hanya sebagai alat untuk mencari kesalahan kami," ujar Johan saat dihubungi Tempo, Senin, 22 Desember 2014.

Johan mengatakan, sebelum dirumahkan dirinya menjabat auditor internal Indofarma. Dia mengklaim justru menemukan banyak penyimpangan pengelolaan keuangan di perusahaan farmasi milik negara tersebut. "Ada kelompok yang tidak suka dengan cara kami mengawasi pengelolaan uang," kata dia.

Dia mencontohkan pada 2012, ketika auditnya berhasil mengembalikan Rp 3,5 miliar duit perseroan. Itulah sebabnya, kata Johan, pada tahun yang sama Indofarma meraup laba hingga Rp 42 miliar.

Johan menduga serangan terhadap dirinya terkait dengan temuan auditor internal di balik kerugian Indofarma sebesar Rp 54 miliar pada 2013. "Setelah saya audit, ternyata komponen belanja perusahaan selama lima tahun terakhir baru dibayarkan pada 2013," kata dia. (Baca juga: Indofarma Akan Jual 20 Persen Saham Anak Usaha)

Dia mengaku telah berkomunikasi dengan Badan Pemeriksa Keuangan dan Kementerian Badan Usaha Milik Negara untuk memperoleh penjelasan ikhwal laporan BPK yang dipakai sebagai rujukan perusahaannya. Selain itu, Johan juga telah melaporkan kasus ini pada Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Bekasi. "Tapi dinas tidak meneruskan keluhan ini pada Indofarma," kata dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Corporate Secretary PT Indofarma, Yasser Arafat, membenarkan adanya pemutusan hubungan kerja terhadap beberapa pegawai. Dia berdalih perseroan menindaklanjuti temuan BPK yang menyebut adanya kenaikan jabatan dan pangkat beberapa karyawan tak sesuai ketentuan. Salah satunya berupa kenaikan gaji sangat signifikan di kisaran Rp 7-9 juta, dari seharusnya hanya Rp 500 ribu per jenjang karir. "BPK merekomendasikan mereka dikembalikan ke posisi semula," ujarnya

Dengan temuan itu, menurut Yasser, manajemen membentuk tim internal untuk mengaudit prestasi kerja beberapa karyawan. Hasilnya, akselerasi jabatan mereka tak sejalan dengan prestasi kerja dan pengalaman. Kenaikan pangkat dan jabatan juga tak dilakukan secara normal. "Fenomena ini menimbulkan keresahan dalam internal perusahaan," kata dia.

Oleh sebab itu, kata Yasser, perseroan menuruti rekomendasi BPK untuk mengembalikan beberapa karyawan ke posisi semula. Tapi, sejumlah karyawan ternyata resisten dengan keputusan ini. "Mereka tak masuk kerja dan sudah dikirimi surat peringatan hingga tiga kali, namun tak ada jawaban," kata dia. Akhirnya, Yasser menambahkan, Indofarma memutus hubungan kerja 17 karyawan tersebut.

RAYMUNDUS RIKANG

Terpopuler:
Jokowi Janjikan Eva Bande Bebas di Hari Ibu 
4 Rencana Menteri Susi yang Berantakan
Gubernur FPI Pantang Ucap Selamat Natal ke Ahok 
Eva Bande, Dipenjara Gara-gara Bela Petani
Ini Calon KSAL Pilihan Menteri Susi  

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


3 Jurus Jokowi Pertajam Desain Ekonomi dan Ketenagakerjaan 10 Tahun ke Depan

3 hari lalu

Menko PMK Muhadjir Effendy dan Menaker Ida Fauziyah (kanan) memberikan keterangan kepada awak media di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin, 25, Maret 2024. ANTARA/Benardy Ferdiansyah
3 Jurus Jokowi Pertajam Desain Ekonomi dan Ketenagakerjaan 10 Tahun ke Depan

Presiden Jokowi ingin mempertajam desain besar ekonomi dan ketenagakerjaan untuk 10 tahun ke depan. Apa maksudnya?


Menilik Visi Misi Ketenagakerjaan Prabowo-Gibran: Meningkatkan Lapangan Kerja, Awasi TKA, hingga Serap Tenaga Lokal di Hilirisasi

6 hari lalu

Menilik Visi Misi Ketenagakerjaan Prabowo-Gibran: Meningkatkan Lapangan Kerja, Awasi TKA, hingga Serap Tenaga Lokal di Hilirisasi

Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengumumkan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka (Prabowo-Gibran) menang dalam Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024.


Ingat THR Harusnya Ingat Soekiman Wirjosandjojo, Penggagas Tunjangan Hari Raya Pertama

10 hari lalu

Soekiman Wirjosandjojo, Perdana Menteri Indonesia ke-6. Wikipedia
Ingat THR Harusnya Ingat Soekiman Wirjosandjojo, Penggagas Tunjangan Hari Raya Pertama

Pencetus THR adalah Soekiman Wirjosandjojo, Perdana Menteri Indonesia dari Partai Masyumi. Siapa dia? Bagaimana kiprahnya?


Narendra Modi Bakal Prioritaskan Reformasi Ketenagakerjaan Jika Menang Pemilu India

43 hari lalu

Perdana Menteri India Narendra Modi berpidato selama perayaan Hari Kemerdekaan India di Benteng Merah bersejarah di Delhi, India, 15 Agustus 2023. REUTERS/Altaf Hussain
Narendra Modi Bakal Prioritaskan Reformasi Ketenagakerjaan Jika Menang Pemilu India

Partai Bharatiya Janata mengatakan Narendra Modi dapat memprioritaskan reformasi ketenagakerjaan jika ia menang pemilu pada Mei mendatang.


UGM Meraih Paritrana Award, Ini Artinya

48 hari lalu

Universitas Gadjah Mada menerima penghargaan Paritrana Award dari Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia dan BPJS Ketenagakerjaan. Dok. UGM
UGM Meraih Paritrana Award, Ini Artinya

UGM menjadi satu-satunya perguruan tinggi di Indonesia yang meraih penghargaan Paritrana Award dari Kemenko PMK dan BPJS Ketenagakerjaan.


Debat Capres Soal Ketenagakerjaan Prabowo Setuju Anies Baswedan, Begini Respons Aktivis Pekerja Migran Indonesia

52 hari lalu

Debat Capres Soal Ketenagakerjaan Prabowo Setuju Anies Baswedan, Begini Respons Aktivis Pekerja Migran Indonesia

"Pemerintah tak mampu bekerja sendiri memberikan perlindungan terhadap PMI baik dari hulu ke hilir," kata Maizidah Salas aktivis PMI usai debat capres


Debat Capres Diharap Bahas Tuntas Ketenagakerjaan, APINDO: Ada Tiga Juta Pencari Kerja Per Tahun

54 hari lalu

Capres nomor urut satu Anies Baswedan (kanan), Capres nomor urut dua Prabowo Subianto (tengah) dan Capres nomor urut tiga Ganjar Pranowo (kiri) dalam debat perdana Capres dan Cawapres 2024 di Gedung KPU, Jakarta, 12 Desember 2023. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Debat Capres Diharap Bahas Tuntas Ketenagakerjaan, APINDO: Ada Tiga Juta Pencari Kerja Per Tahun

Debat capres terakhir diharapkan membahas tuntas isu ketenagakerjaan. Setiap tahun ada tiga juta pencari kerja baru.


Debat Capres Terakhir soal Ketenagakerjaan, Anies Janjikan Lapangan Kerja Berkualitas

58 hari lalu

Pasangan Capres-Cawapres nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar saat mengikuti debat Cawapres ke empat di JCC, Senayan, Jakarta, Minggu, 21 Januari 2024. Debat kali ini bertema Pembangunan Berkelanjutan, Sumber Daya Alam, Lingkungan Hidup, Energi, Pangan Agraria, Masyarakat Adat dan Desa. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Debat Capres Terakhir soal Ketenagakerjaan, Anies Janjikan Lapangan Kerja Berkualitas

Pada debat capres terakhir dengan tema ketenagakerjaan di akhir pekan ini, Anies Baswedan telah menyiapkan sejumlah visi-misinya. Apa saja?


Visi Misi Ketenagakerjaan Ganjar dan Mahfud MD: 17 Juta Lapangan Kerja Baru, Buruh Sejahtera

59 hari lalu

Pasangan Capres-Cawapres nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD menunjukkan slayer yang dikenakannya saat mengikuti debat Cawapres keempat di JCC, Senayan, Jakarta, Minggu, 21 Januari 2024. Debat kali ini bertema Pembangunan Berkelanjutan, Sumber Daya Alam, Lingkungan Hidup, Energi, Pangan Agraria, Masyarakat Adat dan Desa. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Visi Misi Ketenagakerjaan Ganjar dan Mahfud MD: 17 Juta Lapangan Kerja Baru, Buruh Sejahtera

Dalam dokumen visi misinya yang berjudul Menuju Indonesia Unggul, Ganjar dan Mahfud MD menjanjikan penciptaan 17 juta lapangan kerja baru.


Profil Muhammad Yunus Penerima Nobel Perdamaian Asal Bangladesh yang Divonis 6 Bulan Bui

3 Januari 2024

Pemenang Nobel Perdamaian dan pendiri Bank Grameen Muhammad Yunus. ANTARA/AFP/Kazuhiro NOGI
Profil Muhammad Yunus Penerima Nobel Perdamaian Asal Bangladesh yang Divonis 6 Bulan Bui

Muhammad Yunus, penerima nobel perdamaian dari Bangladesh divonis bersalah dan bui 6 bulan. Berikut profil dan gerakan yang dilakukannya.