TEMPO.CO, Jakarta - Dengan gaya tiki-takanya, Barcelona dikenal memiliki kelemahan pada bola mati (dead balls). Baik di pertahanan sendiri maupun di daerah lawan.
Kegagalan Barca meraih gelar juara pada musim lalu tak lepas dari kelemahan itu. Mereka kerap kebobolan dari umpan bola mati. Begitu pun saat menyerang, tak ada pemain Barca yang mampu mengubah umpan bola mati (set pieces) menjadi gol.
Namun musim ini kondisinya berbeda. Gerard Piqué tampil sebagai jawaban atas kelemahan Barca tersebut. Bek jangkung itu sudah mencetak gol dari umpan bola mati melalui tendangan bebas atau tendangan sudut.
Gol terbangnya dicetak saat Barca mengalahkan Cordoba 5-0 pada Sabtu lalu. Dengan sundulannya, pemain timnas Spanyol ini mampu memanfaatkan umpan tendangan sudut Xavi menjadi gol.
Mantan pemain Manchester United itu mencetak gol serupa saat melawan APOEL Nicosia di Liga Champions. Ia menyumbang gol dengan sundulan saat melawan Espanyol. Pique mengakhiri catatan buruk Barca yang sebelumnya telah melakukan 130 tendangan pojok tanpa sekalipun berbuah gol.
Pelatih Barca Luis Enrique mengaku soal pemanfaatan bola mati masih jadi pekerjaan rumah bagi timnya. "Kami memiliki banyak penendang bebas yang hebat, namun kami tak punya banyak pemain yang mampu memanfaatkan umpan dari tendangan seperti itu," katanya. "Namun, bola mati adalah aspek lain pertandingan yang harus mampu kami manfaatkan."
MARCA | NURDIN
Berita Lain
Jam Tangan Bulgari Ronaldo untuk Real Madrid
Menpora Ingatkan Pengurus PSSI Tahu Diri
Tekuk Crystal Palace, Man City Samai Nilai Chelsea
Real Madrid Juarai Piala Dunia Antarklub