Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pengungsi Banjir di Bandung Ngungsi ke Gereja

image-gnews
Warga berjalan di jalan raya perbatasan Kecamatan Dayeuhkolot dan Baleendah yang terendam banjir akibat luapan Sungai Citarum di Kecamatan Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, 22 Desember 2014. TEMPO/Prima Mulia
Warga berjalan di jalan raya perbatasan Kecamatan Dayeuhkolot dan Baleendah yang terendam banjir akibat luapan Sungai Citarum di Kecamatan Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, 22 Desember 2014. TEMPO/Prima Mulia
Iklan

TEMPO.CO, Bandung - Sekitar seratus warga korban banjir mengungsi ke area Gereja Katolik St. Fransiskus Xaverius di Kompleks Batalion Zeni Tempur 3 Daerah Militer Siliwangi, Dayeuh Kolot, Bandung. Pihak Gereja St. Fransiskus membantu konsumsi sehari-hari para pengungsi hampir sepekan ini, tapimasih perlu bantuan air minum, selimut, dan terpal.

Pastur gereja tersebut, Yusuf Sukarna, mengatakan pengungsi terus berdatangan setiap hari dari kampung sekitar. Mereka ditampung di pendapa terbuka area Gereja St. Fransiskus. "Banyak anak-anak kecil. Kalau ada terpal besar, akan sangat berguna," ujarnya lewat pesan pendek kepada Tempo, Rabu malam, 24 Desember 2014. (Baca: Gereja Banjir Selutut, Misa Natal Tetap Digelar)

Sejauh ini, listrik masih mengalir. Pompa air yang rusak pun telah diperbaiki, sehingga bisa memenuhi urusan mandi, cuci, kakus, dan air minum pengungsi. Adapun dapur umum yang dibuat pihak gereja tersebut hanya bisa menyediakan nasi, mi instan, dan telur ayam. "Untuk lauk-pauk lain susah didapat," tuturnya.

Kondisi kesehatan pengungsi, kata Yusuf, rata-rata masih baik, tapi sudah ada yang terkena sakit perut dan demam. Mereka yang sakit hanya minum obat penurun panas.

Lokasi gereja dan komplek tentara tersebut sejak empat hari lalu terkepung banjir. "Sepeda motor dan mobil susah lewat jalan raya. Kalau memaksakan, pasti mati (mesinnya)," ujarnya. Pengungsi banjir juga ditampung di masjid, sekolah, serta gedung olahraga.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

ANWAR SISWADI

Berita Terpopuler
Rapat Islah di DPP Golkar, Yorris Gebrak Meja? 
MUI Tak Haramkan Muslim Ucapkan Selamat Natal 
Polisi Pindahkan Acara Natal Jokowi di Papua 
Membandingkan Rapor Menteri Susi dan Menteri Puan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Peneliti BRIN Ihwal Banjir Bandang Dubai: Dipicu Perubahan Iklim dan Badai Vorteks

46 menit lalu

Mobil terjebak di jalan yang banjir setelah hujan badai melanda Dubai, di Dubai, Uni Emirat Arab, 17 April 2024. REUTERS/Rula Rouhana
Peneliti BRIN Ihwal Banjir Bandang Dubai: Dipicu Perubahan Iklim dan Badai Vorteks

Peningkatan intensitas hujan di Dubai terkesan tidak wajar dan sangat melebihi dari prediksi awal.


5 Hal Banjir Dubai, Operasional Bandara Terganggu hingga Lumpuhnya Pusat Perbelanjaan

3 jam lalu

Mobil melewati jalan yang banjir saat hujan badai di Dubai, Uni Emirat Arab, 16 April 2024. REUTERS/Abdel Hadi Ramahi
5 Hal Banjir Dubai, Operasional Bandara Terganggu hingga Lumpuhnya Pusat Perbelanjaan

Dubai kebanjiran setelah hujan lebat melanda Uni Emirat Arab


Atta Halilintar dan Keluarga Terjebak Banjir di Dubai, Ungkap akan Segera Pulang

6 jam lalu

Atta Halilintar terjebang banjir di Dubai. Foto: Instagram/@attahalilintar
Atta Halilintar dan Keluarga Terjebak Banjir di Dubai, Ungkap akan Segera Pulang

Atta Halilintar dan keluarganya ikut merasakan banjir di Dubai. Salah satu mal yang mereka datangi juga sampai tergenang air.


Banjir di Dubai Bukan Disebabkan Teknologi Hujan Buatan, Ini Penjelasan Peneliti BRIN

14 jam lalu

Mobil terjebak di jalan yang banjir setelah hujan badai melanda Dubai, di Dubai, Uni Emirat Arab, 17 April 2024. REUTERS/Rula Rouhana
Banjir di Dubai Bukan Disebabkan Teknologi Hujan Buatan, Ini Penjelasan Peneliti BRIN

Dubai terdampak badai yang langka terjadi di wilayahnya pada Selasa lalu, 16 April 2024.


Dubai Mall Kebanjiran, Toko Barang Mewah Kemasukan Air

22 jam lalu

Sejumlah pengunjung berjalan-jalan di Mall of the Emirates yang baru dibuka kembali setelah ditutup karena pandemi virus corona di Dubai, Uni Emirates Arab, 28 Mei 2020. Warga Dubai dapat berpergian dari jam 6 pagi hingga 11 malam dengan penerapan berbagai kebijakan baru. REUTERS/Ahmed Jadallah
Dubai Mall Kebanjiran, Toko Barang Mewah Kemasukan Air

Pusat perbelanjaan populer Dubai Mall dan Mall of the Emirates sama-sama mengalami banjir, air masuk setinggi mata kaki.


Pemerintah Imbau WNI di Dubai untuk Waspada Selama Banjir dan Cuaca Ekstrem

22 jam lalu

Gambaran umum banjir akibat hujan lebat di Dubai, Uni Emirat Arab, 16 April 2024. REUTERS/Amr Alfiky
Pemerintah Imbau WNI di Dubai untuk Waspada Selama Banjir dan Cuaca Ekstrem

Kementerian Luar Negeri mengimbau WNI di Dubai untuk waspada selama cuaca ekstrem dan banjir di beberapa titik kota tersebut.


Banjir Dubai, Kementerian Luar Negeri Pastikan WNI dalam Keadaan Aman

23 jam lalu

Mobil melewati jalan yang banjir saat hujan badai di Dubai, Uni Emirat Arab, 16 April 2024. REUTERS/Abdel Hadi Ramahi
Banjir Dubai, Kementerian Luar Negeri Pastikan WNI dalam Keadaan Aman

Tidak ada WNI yang menjadi korban atau membutuhkan bantuan ketika Dubai dilanda banjir akibat curah hujan deras.


Banjir di Dubai, Dipicu Curah Hujan Terderas di UEA dalam 75 Tahun Terakhir

1 hari lalu

Mobil melewati jalan yang banjir saat hujan badai di Dubai, Uni Emirat Arab, 16 April 2024. REUTERS/Abdel Hadi Ramahi
Banjir di Dubai, Dipicu Curah Hujan Terderas di UEA dalam 75 Tahun Terakhir

Banjir besar di Dubai dipicu hujan terderas dalam 75 tahun terakhir di Uni Emirat Arab.


Banjir Bandang di Musi Rawas Utara, Listrik Padam dan Enam Jembatan Rusak Berat

1 hari lalu

Upaya evakuasi dan penyelamatan korban banjir di Musirawas Utara, Sumatra Selatan. Foto Dokumentasi Basarnas Palembang
Banjir Bandang di Musi Rawas Utara, Listrik Padam dan Enam Jembatan Rusak Berat

Banjir di Musi Rawas Utara, Sumatera Selatan merusak fasilitas publik. Listrik padam saat air meninggi.


Musi Rawas Utara Dikepung Banjir, 2.839 Rumah di Empat Kecamatan Terendam

1 hari lalu

Upaya evakuasi dan penyelamatan korban banjir di Musirawas Utara, Sumatra Selatan. Foto Dokumentasi Basarnas Palembang
Musi Rawas Utara Dikepung Banjir, 2.839 Rumah di Empat Kecamatan Terendam

Sampai saat ini Tim SAR gabungan masih terus melakukan upaya evakuasi terhadap warga yang terdampak banjir