TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah lokomotif kereta diesel anjlok dan menabrak peron Stasiun Kota pada Jumat, 26 Desember 2014. Lokomotif bernomor CC2019907 yang anjlok itu diketahui sedang langsir atau pindah jalur. (Baca: Lokomotif Kereta Bablas, Nabrak Peron Stasiun Kota)
Menurut juru bicara PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasional I, Agus Komarudin, peristiwa ini terjadi pada pukul 06.20 WIB. "Saat itu, CC2019907 hendak masuk ke jalur nomor 10,” kata Agus kepada Tempo.
Ketika langsir, kata Agus, lokomotif CC2019907 tidak bisa direm dan melaju terus sampai ke ujung peron. Akhirnya, lokomotif itu anjlok dari rel dan berhenti setelah menerobos area peron.
Agus mengatakan tidak ada korban jiwa atau luka dalam kejadian ini. Namun Agus belum bisa memastikan penyebab kecelakaan kereta tersebut. “Sedang diselidiki penyebabnya apa, bisa jadi karena rem blong atau relnya,” kata Agus.
Saat ini lokomotif CC2019907 masih berada di lajur 10 Stasiun Kota. Petugas berupaya mengangkat badan lokomotif yang masuk ke area peron itu.
PRAGA UTAMA
Berita Terpopuler
Mundur dari Dunia Hiburan, Artis Ini Pilih Mengaji
'King Suleiman' di ANTV Diprotes, Ini Sikap KPI
Tantang SBY, Max Sopacua: Saya Tak Mau Buang Waktu