Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Banjir Bandang Kini Sering Terjadi di Tuban  

Editor

Budi Riza

image-gnews
Umat Nasrani jemaat Pniel GBIP Yudha Wyogrha mengikuti Kebaktian Natal di gereja yang terendam banjir di Dayeuhkolot, Bandung, Jawa Barat, 25 Desember 2014. TEMPO/Prima Mulia
Umat Nasrani jemaat Pniel GBIP Yudha Wyogrha mengikuti Kebaktian Natal di gereja yang terendam banjir di Dayeuhkolot, Bandung, Jawa Barat, 25 Desember 2014. TEMPO/Prima Mulia
Iklan

TEMPO.CO, Bojonegoro - Setelah banjir akibat luapan Sungai Bengawan Solo, bencana banjir bandang kini semakin sering terjadi di Kabupaten Bojonegoro dan Tuban. Kerusakan hutan di Gunung Kapur Utara, Tuban, dan pegunungan di Bojonegoro menjadi penyebab utama banjir bandang.

Dalam 15 hari terakhir, antara 15 November hingga 26 Desember 2014, terjadi tiga banjir bandang di dua kabupaten ini. Terakhir, banjir bandang di Desa Sumurgung dan Pakel, Kecamatan Montong, dan di Desa Temayang Kerek, Tuban, pada Jumat, 26 Desember 2014. (Baca: Wagub Djarot Minta Wali Kota Hibur Korban Banjir)

Akibatnya, puluhan rumah terendam air disertai lumpur. Begitu juga tanaman padi di sawah mati tertimbun lumpur.

Kemudian banjir bandang terjadi di Desa Sambongrejo dan Desa Senganten, Kecamatan Gondang, Bojonegoro, yang merendam 258 rumah pada Jumat, 19 Desember 2014. Banjir bandang terjadi akibat hujan deras, sehingga air dari perbukitan di Gondang menuju Sungai Pacal tidak bisa ditampung. Air dan lumpur setinggi rata-rata 50 sentimeter masuk ke rumah-rumah penduduk. (Baca: Banjir, Wagub Djarot: Tak Sehat Ngungsi Terus)

Banjir bandang juga menyasar puluhan rumah penduduk di Desa Tejo, Desa Piyak, dan Desa Pesen, Kecamatan Kanor, Bojonegoro, pada Kamis, 18 Desember 2014. Banjir terjadi akibat luapan Kali Mekuris yang menerima limpahan air dari kawasan bukit di selatan Bojonegoro. Akibatnya, tanggul selebar 5 meter dan dalam 2 meter itu jebol menggenangi sekitar 220 rumah lebih.

Menurut Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Tuban Joko Ludiono, kerusakan hutan di kawasan pegunungan kapur utara Tuban menjadi salah satu penyebab utama banjir bandang. Selain itu, banjir kiriman dari hulu sungai juga menjadi penyebab banjir. "Ya, akibat kerusakan hutan," kata Joko kepada Tempo kemarin.

Joko menyebutkan ada 8 kecamatan dari 20 kecamatan berpotensi longsor dan banjir bandang. Di antaranya Kecamatan Kerek, Merakurak, Montong, Rengel, Grabagan, Plumpang, Parengan, dan Kecamatan Soko. Daerah ini, selain terdapat beberapa pegunungan, juga ada dataran tinggi kapur yang dieksploitasi manusia, sehingga rawan jika hujan deras. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Adapun di Bojonegoro, kawasan yang rawan terjadi banjir bandang berada di 8 kecamatan dari total 28 kecamatan. Seperti Kecamatan Gondang, Temayang, Dander, Bubulan, Kedewan dan Margomulyo, Kedungadem, serta Malo. Akibatnya, air dari atas kerap memunculkan banjir bandang.

Sungai Pacal, Sungai Batokan, Sungai Mekuris, Sungai Semar Mendem, dan Sungai Bengawan Solo menjadi kanal saluran air. "Anak sungai tidak bisa menampung dari perbukitan," ujar Kepala Unit Pelaksana Teknis Pengelolaan Sumber Daya Air Bengawan Solo, Mucharom, kepada Tempo kemarin.

Menurut Joko, banjir bandang juga menjadi catatan penting atas kewaspadaan bencana saat musim hujan datang. Juga, bencana banjir luapan Sungai Bengawan Solo dari hulu.

SUJATMIKO



Terpopuler:
ISIS Pengancam TNI Rupanya 'Artis YouTube'
Jokowi: Sawah Masih Luas, Beras Kok Impor
ISIS Pengancam TNI Mengumpat dengan Makian Kotor
Memperkosa Turis Cina, Petugas Bandara Dilepas
Jokowi: Minta Apa pun Saya Beri, Asal Swasembada
Ancam TNI, ISIS Ajak Warga Indonesia Bergabung

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Apa itu Cloud Seeding yang Diduga Jadi Penyebab Banjir di Dubai?

2 jam lalu

Jalan yang terendam banjir setelah hujan lebat di Dubai, Uni Emirat Arab, 17 April 2024. Pusat Meteorologi Nasional mengatakan UEA mengalami curah hujan terberat dalam 24 jam terakhir sejak mulai mengumpulkan data pada tahun 1949, menambahkan bahwa curah hujan tertinggi tercatat di daerah 'Khatm Al Shakla' di Al Ain mencapai 254 mm. Gelombang badai petir yang hebat disertai hujan lebat mempengaruhi sebagian besar kota di UEA pada tanggal 16 April terutama di Dubai, Sharjah dan Al Ain di mana pertandingan leg pertama semifinal Liga Champions Asia antara Klub Al-Ain UEA dan Al-Hilal dari Arab Saudi telah ditunda. EPA-EFE/STRINGER
Apa itu Cloud Seeding yang Diduga Jadi Penyebab Banjir di Dubai?

Mengenal cloud seeding yang diduga menjadi penyebab badai dan banjir di Dubai.


Tips Menyusun Jurnal Scopus, Pemicu Banjir Dubai, dan Catatan Tsunami Gunung Ruang di Top 3 Tekno

8 jam lalu

Jalan yang terendam banjir setelah hujan lebat di Dubai, Uni Emirat Arab, 17 April 2024. Pusat Meteorologi Nasional mengatakan UEA mengalami curah hujan terberat dalam 24 jam terakhir sejak mulai mengumpulkan data pada tahun 1949, menambahkan bahwa curah hujan tertinggi tercatat di daerah 'Khatm Al Shakla' di Al Ain mencapai 254 mm. Gelombang badai petir yang hebat disertai hujan lebat mempengaruhi sebagian besar kota di UEA pada tanggal 16 April terutama di Dubai, Sharjah dan Al Ain di mana pertandingan leg pertama semifinal Liga Champions Asia antara Klub Al-Ain UEA dan Al-Hilal dari Arab Saudi telah ditunda. EPA-EFE/STRINGER
Tips Menyusun Jurnal Scopus, Pemicu Banjir Dubai, dan Catatan Tsunami Gunung Ruang di Top 3 Tekno

Langkah untuk menyusun jurnal terindeks Scopus, basis data paling bergengsi di dunia akademik, menjadi artikel utama Top 3 Tekno hari ini.


Bandara Dubai Kembali Beroperasi Usai Banjir, Jalan Masih Ditutup

20 jam lalu

Mobil melewati jalan yang banjir saat hujan badai di Dubai, Uni Emirat Arab, 16 April 2024. REUTERS/Abdel Hadi Ramahi
Bandara Dubai Kembali Beroperasi Usai Banjir, Jalan Masih Ditutup

Banjir yang menerjang Dubai membuat sejumlah penerbangan dihentikan.


Peneliti BRIN Ihwal Banjir Bandang Dubai: Dipicu Perubahan Iklim dan Badai Vorteks

23 jam lalu

Mobil terjebak di jalan yang banjir setelah hujan badai melanda Dubai, di Dubai, Uni Emirat Arab, 17 April 2024. REUTERS/Rula Rouhana
Peneliti BRIN Ihwal Banjir Bandang Dubai: Dipicu Perubahan Iklim dan Badai Vorteks

Peningkatan intensitas hujan di Dubai terkesan tidak wajar dan sangat melebihi dari prediksi awal.


5 Hal Banjir Dubai, Operasional Bandara Terganggu hingga Lumpuhnya Pusat Perbelanjaan

1 hari lalu

Mobil melewati jalan yang banjir saat hujan badai di Dubai, Uni Emirat Arab, 16 April 2024. REUTERS/Abdel Hadi Ramahi
5 Hal Banjir Dubai, Operasional Bandara Terganggu hingga Lumpuhnya Pusat Perbelanjaan

Dubai kebanjiran setelah hujan lebat melanda Uni Emirat Arab


Atta Halilintar dan Keluarga Terjebak Banjir di Dubai, Ungkap akan Segera Pulang

1 hari lalu

Atta Halilintar terjebang banjir di Dubai. Foto: Instagram/@attahalilintar
Atta Halilintar dan Keluarga Terjebak Banjir di Dubai, Ungkap akan Segera Pulang

Atta Halilintar dan keluarganya ikut merasakan banjir di Dubai. Salah satu mal yang mereka datangi juga sampai tergenang air.


Banjir di Dubai Bukan Disebabkan Teknologi Hujan Buatan, Ini Penjelasan Peneliti BRIN

1 hari lalu

Mobil terjebak di jalan yang banjir setelah hujan badai melanda Dubai, di Dubai, Uni Emirat Arab, 17 April 2024. REUTERS/Rula Rouhana
Banjir di Dubai Bukan Disebabkan Teknologi Hujan Buatan, Ini Penjelasan Peneliti BRIN

Dubai terdampak badai yang langka terjadi di wilayahnya pada Selasa lalu, 16 April 2024.


Dubai Mall Kebanjiran, Toko Barang Mewah Kemasukan Air

1 hari lalu

Sejumlah pengunjung berjalan-jalan di Mall of the Emirates yang baru dibuka kembali setelah ditutup karena pandemi virus corona di Dubai, Uni Emirates Arab, 28 Mei 2020. Warga Dubai dapat berpergian dari jam 6 pagi hingga 11 malam dengan penerapan berbagai kebijakan baru. REUTERS/Ahmed Jadallah
Dubai Mall Kebanjiran, Toko Barang Mewah Kemasukan Air

Pusat perbelanjaan populer Dubai Mall dan Mall of the Emirates sama-sama mengalami banjir, air masuk setinggi mata kaki.


Pemerintah Imbau WNI di Dubai untuk Waspada Selama Banjir dan Cuaca Ekstrem

1 hari lalu

Gambaran umum banjir akibat hujan lebat di Dubai, Uni Emirat Arab, 16 April 2024. REUTERS/Amr Alfiky
Pemerintah Imbau WNI di Dubai untuk Waspada Selama Banjir dan Cuaca Ekstrem

Kementerian Luar Negeri mengimbau WNI di Dubai untuk waspada selama cuaca ekstrem dan banjir di beberapa titik kota tersebut.


Banjir Dubai, Kementerian Luar Negeri Pastikan WNI dalam Keadaan Aman

1 hari lalu

Mobil melewati jalan yang banjir saat hujan badai di Dubai, Uni Emirat Arab, 16 April 2024. REUTERS/Abdel Hadi Ramahi
Banjir Dubai, Kementerian Luar Negeri Pastikan WNI dalam Keadaan Aman

Tidak ada WNI yang menjadi korban atau membutuhkan bantuan ketika Dubai dilanda banjir akibat curah hujan deras.