TEMPO.CO, Padang - Minat masyarakat untuk merayakan pergantian tahun di Gunung Marapi Sumatera Barat cukup tinggi. Hingga sore ini sudah ada ribuan warga yang mendatangi gunung yang terletak di Kabupaten Tanah Datar itu.
Anggota Marapi Adventure Camp, Jefri, mengatakan pengunjung sudah memadati kawasan ini sejak dua hari terakhir. "Hari ini aja ada sekitar 1.500 orang yang naik ke Gunung Marapi," kata dia, Rabu 31 Desember 2014. (Baca: Gunung Marapi Erupsi, Beberapa Daerah Alami Hujan)
Menurut Jefri, untuk keselamatan pendaki dan wisatawan petugas melakukan pendataan di pintu masuk. "Ada sejumlah relawan dan pecinta alam yang ikut mengamankan," ujarnya. Namun, para pendaki diminta tidak mendaki ke puncak atau kawah Gunung Marapi. Sebab aktivitas vulkanik Marapi sedang meningkat. (Baca: Gunung Marapi Kembali Erupsi)
Petugas Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Bukittinggi, Warseno, mengatakan Marapi masih berstatuskan waspada. Masyarakat diminta untuk tidak mendaki hingga ke puncak. "Kami merekomendasikan tidak ada kegiatan pada radius tiga kilometer," ujarnya.
Sebelumnya, Kepala Badan Penganggulangan Bencana Daerah Sumatera Barat Yazid Fadil meminta wisatawan tidak mendaki Gunung Marapi. Sebab, gunung api tertinggi di Sumatera Barat ini masih bestatuskan waspada.
ANDRI EL FARUQI
Berita Lain
Ini Dia Harga Baru Premium dan Solar
Indigo Ingatkan Ahok Soal Tahun Baru dan Gempa Jakarta
Dilantik Jokowi, Luhut Salah Ucapkan Sumpah
