TEMPO.CO, Jakarta - TNI Angkatan Udara kembali menerbangkan Hercules C130 menuju Pangkalan Bun, Kalimantan Barat. Pesawat itu mengangkut tim medis, pasukan Marinir, dan puluhan wartawan lepas landas sekitar pukul 05.30 WIB dari Bandar Udara Halim Perdanakusumah, Jakarta, Rabu, 31 Desember 2014. (Baca: Tim Evakuasi Air Asia Dihadang Hujan)
"Dalam penerbangan ini merupakan lanjutan kemarin. Ada regu penyelam, Marinir, dan serta tim Palang Merah Indonesia," ujar Komandan Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma Marsekal Pertama Sri Pulung. Selain Hercules C130, TNI AU menerbangkan helikopter, serta pesawat jenis CN-295.
Menurut Sri Pulung, misi penerbangan Hercules hari ini berbeda dengan dua hari lalu. Pesawat tak lagi mencari Air Asia QZ8501 yang hilang kontak pada Minggu lalu. "Kami fokus membantu evakuasi penumpang." (Baca: Pasukan Katak Diterjunkan Cari Air Asia)
Hercules C130, kemarin, mendeteksi secara visual tubuh manusia dan serpihan pesawat di sekitar Selat Karimata, Kalimantan Barat. Tim Basarnas berhasil mengevakuasi tiga jenazah dan beberapa benda dari pesawat nahas tersebut.
Pesawat Air Asia rute Surabaya-Singapura dengan membawa 155 penumpang ini hilang kontak beberapa menit setelah lepas landas dari Bandar Udara Juanda, Surabaya. Pesawat
dengan 7 awak ini terpantau hilang di sekitar Tanjung Pandan, Belitung Timur.
TIKA PRIMANDARI
Berita Terkait
Evakuasi Air Asia QZ 8501 Dihadang Hujan
Media Asing Kritik Gambar Korban Air Asia di TV
Korban Air Asia dan Kehebatan KRI Bung Tomo
Korban Air Asia dan Kehebatan KRI Bung Tomo
Cara Benar Evakuasi Korban Air Asia QZ 8501