TEMPO.CO , Jakarta: Mark Hughes, pelatih Stoke City, berharap skuadnya mengalami perkembangan pesat pada tahun baru ini. Namun harapan tersebut langsung diganggu ujian serius. Klub berusia 150 tahun itu harus menjamu Manchester United di Britannia Stadium, Kamis malam, 1 Januari 2015.
Bagi Stoke, Setan Merah bak mimpi buruk. Sebab, The Potters--julukan Stoke City--hanya mengenyam sekali kemenangan dari 14 pertemuan mereka. Yang paling baru adalah kekalahan Stoke 1-2 saat bertandang ke Old Trafford pada awal Desember lalu. Meski begitu, Hughes, pelatih asal Wales, tak mau menunjukkan kekhawatirannya. ”Ada banyak hal positif yang kami raih tahun ini dan mudah-mudahan juga diperoleh pada 2015,” ucapnya. (Baca: Rooney: Jadwal Padat Selama Natal Berbahaya)
Bekas pelatih Manchester City itu memiliki alasan tepat menyembunyikan keresahannya. Stoke unggul dua kali berturut-turut menghadapi Everton dengan skor 1-0 dan West Bromwich Albion 2-0 pada laga terakhir. Yang istimewa, dua kemenangan itu diraih di akhir tahun, yang membuat banyak tim Inggris limbung karena padatnya jadwal. Tak terkecuali United, yang ditahan imbang Tottenham Hotspur lantaran mandul gol.
Hughes, yang juga bekas pemain United, menyebutkan timnya mengalami kemajuan pesat dibanding saat bertemu dengan United pada awal Desember. Wajar bila dia yakin bisa melewati mimpi buruk Setan Merah dengan kado kemenangan pada awal tahun. ”Kami berada dalam kemajuan,” ujarnya.
Optimisme yang sama diungkapkan Glenn Whelan, gelandang serang Stoke. Kendati The Potters harus puas berada di luar sepuluh besar klasemen dengan mengantongi 25 poin, tak berarti timnya tak punya peluang menunjukkan kemampuan terbaik. ”Semua orang akan saling berpegangan dan mengatakan kami sudah memulai dengan cukup baik,” katanya.
Menghadapi Setan Merah, Hughes dipastikan mengandalkan ketajaman striker Senegal, Mame Biram Diouf, yang dikontraknya sejak pertengahan tahun ini. Pria kelahiran Dakar 27 tahun silam itu menjadi pahlawan karena dua golnya saat menghadapi West Brom. Bekas pemain Hannover itu punya reputasi yang baik. Diouf mengemas 33 gol dalam 68 penampilan di klub lamanya tersebut. ”Dia lebih efektif dalam mencetak gol dan mengambil risiko,” ucap Hughes.
Stoke juga bakal menurunkan Bojan Krkic, yang ditarik keluar saat laga terakhir Boxing Day. Hughes membantah kabar bahwa bekas gelandang Barcelona itu cedera. Krkic hanya mengalami kelelahan. Legenda Stoke City, Alan Hudson, meyakini Krkic lebih baik ketimbang playmaker United, Juan Mata. ”Dia fantastis dan para pendukung Stoke beruntung memiliki dia,” ujarnya.
MANUTD | BBC | EUROSPORT | TRI S
Berita Lain
Rodgers: Kehebatan Liverpool Sudah Kembali
Madrid Mau Jual Bale ke MU? Begini Jawaban Perez
Hadapi Chelsea, Spurs Merasa Punya Bekal Bagus