TEMPO.CO, Jakarta - Chief Executive Officer AirAsia Tony Fernandes berharap kabar tentang penemuan bodi pesawat AirAsia adalah benar. Melalui akun Twitter-nya, Tony mengaku sudah mendapatkan kabar soal ini. "Saya berharap informasi terbaru adalah benar, bahwa pesawat sudah ditemukan," katanya, Kamis, 1 Januari 2015.
Tony mengajak netizen untuk sama-sama berdoa. "Please all hope together. Hal ini sangat penting," kata Tony. (Baca: Ciri-ciri Jenazah Perempuan Korban Air Asia QZ8501)
Pada Selasa, 30 Desember 2014, Kepala Badan Search and Rescue Nasional (Basarnas) Henry Bambang Soelistyo mengatakan tim pencari telah menemukan obyek yang diduga mirip puing pesawat di Selat Karimata. Obyek itu berada di dalam laut. (Baca: Tony Fernandes, Sosok Penting di Balik Air Asia)
Ia mengatakan selain temuan badan yang mirip pesawat, tim SAR menemukan beberapa serpihan yang diduga bagian dari pesawat AirAsia sejak Selasa pagi. Pertama, pada pukul 08.00 WIB, tim pesawat TNI AU C295 menemukan benda serpihan berwarna putih yang mengapung di laut. Lalu pukul 11.30 WIB, tim pesawat Hercules C-130 menemukan lempengan logam yang berada di sebelah selatan temuan serpihan pertama. (Baca: AirAsia Hilang, Tony Fernandes Terbang Ke Surabaya)
Selanjutnya, pada pukul 13.50 WIB, TNI Angkatan Laut KRI Bung Tomo melihat benda yang diduga pintu darurat pesawat. Pada pukul 14.00 WIB, KRI Bung Tomo dan helikopter Dauphin mengevakuasi serpihan yang diduga pintu darurat itu ke atas kapal Bung Tomo.
Dalam cuitannya kemarin, 31 Desember 2014, Tony juga sempat memuji kinerja Basarnas, TNI AU, dan polisi. "Basarnas and the Indonesia army, navy and police have been very transparent and very detailed. I thnk them all for their incredible efforts."
DEWI SUCI RAHAYU
Terpopuler
Ahok Promosikan Penemu Puing Air Asia, Siapa Dia?
Ini Pesan Terakhir Teknisi Air Asia di Blackberry
Tayangan Air Asia, KPI Sentil Tiga Stasiun TV
Jasad Pramugari Air Asia Tiba di Pelabuhan Kumai
Fakta tentang 15 Korban Air Asia QZ8501