Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kalimantan Tengah Waspada Gelombang Tinggi

Editor

Mustafa moses

image-gnews
Warga menonton ombak menerjang kapal tanker Indonesia yang kandas di dekat Narathiwat, Thailand, 19 Desember 2014. Kapal tanker bermuatan minyak kelapa sawit, yang sebelumnya dibajak oleh anggota awak dan kemudian disita oleh otoritas Thailand, berlabuh sekitar 400 meter dari pantai tapi angin kencang dan gelombang mengkaramkan kapal tersebut. REUTERS/Surapan Boonthanom
Warga menonton ombak menerjang kapal tanker Indonesia yang kandas di dekat Narathiwat, Thailand, 19 Desember 2014. Kapal tanker bermuatan minyak kelapa sawit, yang sebelumnya dibajak oleh anggota awak dan kemudian disita oleh otoritas Thailand, berlabuh sekitar 400 meter dari pantai tapi angin kencang dan gelombang mengkaramkan kapal tersebut. REUTERS/Surapan Boonthanom
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Badan Metereologi, Klimatologi, dan Geofisika Sampit Yulinda meminta masyarakat, khususnya nelayan, untuk mewaspadai gelombang tinggi di laut sekitar Kalimantan Tengah. Imbauan itu disosialisasikan lewat radio pantai, PT Pelindo, serta di sejumlah radio dan tv swasta.

"Untuk saat ini cuaca di perairan Laut Jawa khususnya yang mau berlayar dari Kota Sampit, untuk waspada karena ketinggian gelombang 3 sampai 4 meter dan masuk dalam kategori berbahaya untuk kapal nelayan, tongkang, dan feri. Jadi kami berharap agar nelayan dan kapal yang melintasi perairan Laut Jawa berhati-hati," kata Yulinda lewat sambungan telepon, Senin, 5 Januari 2015.

Ia berharap para nelayan yang memang mau melaut mencari ikan, jangan jauh ke tengah laut karena gelombang mencapai 4 meter. "Kita mengantisipasi hal-hal yang tidak kita inginkan. Kami akan selaku update informasi cuaca dan ketinggian gelombang setiap hari" ujarnya.

Dijelaskan Yulinda, terkadang gelombang itu menurun antara 1-2 meter. Itu juga tergantung dengan kencangnya angin akibat pembentukan dari awan kumulonimbus, karena awan tersebutlah yang dapat memicu adanya angin kencang dan berdampak bagi keselamatan, terutama untuk transportasi udara laut maupun darat.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dari pantauan di sejumlah pasar di Kota Palangkaraya, akibat gelombang tinggi ini pasokan ikan laut menghilang. Risma, pedagang ikan di Pasar Kahayan, Kota Palangkaraya, seperti harga ikan lajang dari harga Rp 20 ribu per kilogram menjadi Rp 30 ribu, cumi-cumi dari harga Rp 40 ribu menjadi Rp 60 ribu. Serta ikan bandeng dari harga Rp 20 ribu menjadi Rp 28 ribu.

KARANA W.W.

Baca juga:
Tragedi Air Asia, Total 34 Korban Ditemukan

Piala FA, MU Andalkan Falcao dan Rooney

Kecelakaan Maut di Banyuwangi, Sopir Bus Tersangka

Cari Black Box Air Asia, Basarnas Kerahkan 5 Kapal

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Penyeberangan Masih Padat, BMKG Ingatkan Soal Ketinggian Gelombang Laut

9 jam lalu

Foto udara kendaraan Pemudik menunggu untuk menaiki kapal di Pelabuhan Merak, Cilegon, Banten, Sabtu, 6 April 2024. Puncak arus mudik Idul Fitri 1445 Hijriah, tiket penyeberangan rute Merak (Banten) - Bakauheni (Lampung) mulai Sabtu (6/4) sampai dengan 8 April 2024 pukul 23.59 telah terjual habis. TEMPO/M Taufan Rengganis
Penyeberangan Masih Padat, BMKG Ingatkan Soal Ketinggian Gelombang Laut

BMKG terbitkan peringatan dini gelombang tinggi hingga 2,5 meter di beberapa wilayah perairan.


Waspada Potensi Cuaca Ekstrem Sepekan ke Depan, Apa Saja Penyebabnya?

10 jam lalu

Tangkapan layar peta Siklon Tropis Freddy pada Selasa, 7 Februari 2023. Siklon tropis ini berada di Samudera Hindia selatan Bali. (ANTARA/HO-BMKG)
Waspada Potensi Cuaca Ekstrem Sepekan ke Depan, Apa Saja Penyebabnya?

Sejumlah fenomena atmosfer dikhawatirkan memicu cuaca ekstrem selama sepekan ke depan.


Gempa Bermagnitudo 4,7 dari Laut Guncang Bayah di Banten

15 jam lalu

Pusat gempa di Bayah, Banten. Foto : BMKG
Gempa Bermagnitudo 4,7 dari Laut Guncang Bayah di Banten

Gempa tektonik bermagnitudo 4,7 mengguncang daerah Bayah Provinsi Banten, Selasa 16 April 2024 pada pukul 10.18 WIB. Getaran gempanya terasa hingga Kabupaten Sukabumi.


Gempa Tektonik M5,0 Guncang Laut Banda Pagi Tadi, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

15 jam lalu

Peta pusat gempa tektonik M5,0 di Laut Banda, Alor, NTT, Selasa pagi 16 April 2024.  Istimewa
Gempa Tektonik M5,0 Guncang Laut Banda Pagi Tadi, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa tektonik berkekuatan M5,0 mengguncang dari wilayah Laut Banda pada Selasa pagi, 16 April 2024, sekitar pukul 10.07.15 WIB.


Top 3 Tekno: Cara Instal HyperOS, Cuaca BMKG, dan Jurnal Indeks Scopus

19 jam lalu

Xiaomi HyperOS. Foto : Xiaomiui
Top 3 Tekno: Cara Instal HyperOS, Cuaca BMKG, dan Jurnal Indeks Scopus

Top 3 Tekno Berita Terkini pada Selasa pagi ini, 16 April 2024, dipuncaki berita informasi 3 cara instal HyperOS di perangkat Xiaomi, Redmi, dan Poco.


BMKG Sebut Hujan Bakal Meningkat Seminggu ke Depan, Apa Penyebabnya?

20 jam lalu

Ilustrasi--Pengguna memeriksa informasi cuaca di situs Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika atau BMKG. (ANTARA/Zubi Mahrofi/uyu)a
BMKG Sebut Hujan Bakal Meningkat Seminggu ke Depan, Apa Penyebabnya?

BMKG juga mengimbau mewaspadai Antecedent Precipitation. Hujan apa ini?


Cuti Bersama Lebaran Telah Usai, Ini Prediksi Cuaca Jabodetabek Hari Ini

21 jam lalu

Ilustrasi Cuaca DKI Jakarta yang berawan. Tempo/Tony Hartawan
Cuti Bersama Lebaran Telah Usai, Ini Prediksi Cuaca Jabodetabek Hari Ini

Prediksi cuaca BMKG menyebut langit Jakarta didominasi cerah berawan sepanjang hari ini, Selasa 16 April 2024. Tapi ...


Puncak Arus Balik Lebaran, Langit Merak-Bakauheni Berawan Tebal

1 hari lalu

Pemudik pejalan kaki berada di gang way menuju kapal di Dermaga 3 Pelabuhan Merak, Cilegon, Banten, Sabtu, 6 April 2024. Para pemudik tersebut memilih perjalanan penyeberangan di malam hari guna menghindari kondisi panas dan terik cuaca saat siang hari. TEMPO/M Taufan Rengganis
Puncak Arus Balik Lebaran, Langit Merak-Bakauheni Berawan Tebal

Cuaca di perairan Merak-Bakauheni berawan tebal pada H+5 Lebaran 2024. Tinggi gelombang aman untuk pelayaran feri ASDP.


BMKG: Waspada Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter di Sejumlah Perairan Indonesia

1 hari lalu

Ilustrasi gelombang tinggi. ANTARA
BMKG: Waspada Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter di Sejumlah Perairan Indonesia

Potensi gelombang tinggi di beberapa wilayah tersebut dapat berisiko terhadap keselamatan pelayaran.


Meningkat, BMKG Temukan 167 Titik Panas di Kalimantan Timur

1 hari lalu

Pantauan udara karhutla di Kelurahan Sungai Parit, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kaltim, pada Sabtu, 13 April 2024) (Antara/ HO Pusdalops Kabupaten PPU)
Meningkat, BMKG Temukan 167 Titik Panas di Kalimantan Timur

Sebanyak 167 titik panas ini terpantau sepanjang hari Minggu kemarin mulai pukul 01.00 hingga 24.00 WITA.