Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Inilah Kecanggihan Orion Korsel Pemburu AirAsia

Editor

Bobby Chandra

image-gnews
Pesawat P-3C Orion, 2 Januari 2015.TONY ASHBY/AFP/Getty Images
Pesawat P-3C Orion, 2 Januari 2015.TONY ASHBY/AFP/Getty Images
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Dua pesawat jenis P-3C Orion KN-01 milik Korea Selatan berhasil menemukan enam jasad korban pesawat AirAsia QZ8501. Pesawat ini diperkirakan jatuh di Selat Karimata, selat yang menghubungkan Laut Jawa dengan Laut Cina Selatan, pada Ahad pagi, 28 Desember 2014.

Pengerahan armada tentara Negeri Gingseng bertipe pesawat patroli maritim dan perang anti-kapal selam agaknya terbilang tepat. Teknologi khusus di bagian ekor pesawat pabrikan perusahaan Amerika Selatan, Lockheed Martin, menjadi alasan. Orion mampu menemukan obyek di dalam laut. (Baca: Tragedi AirAsia, Total 34 Korban Ditemukan)

Pesawat Tipe P-3 dilengkapi detektor anomali magnetik di bagian ekor untuk menemukan kapal selam di bawah laut. Namun, karena jangkauan alat ini terbatas, pesawat harus berada dekat permukaan laut. Alasan penempatan di fiberglass ekor, karena sensitivitas detektor dapat menimbulkan kebisingan elektromagnetik sehingga mengganggu alat lain di pesawat.

Sistem anti-kapal selam di pesawat P-3C terdiri atas AN/ARR-78 (V) sistem alat sonar atau sonobuoy buatan Hazeltine Corporation of New York, AN/ARR-72 buatan Electronics Inc New York, dua analisis arah akustik frekuensi dan indikator rekaman jenis Aqa-7, dan AQH-4 (V) tape perekam sonar.

Sensor Suite juga mencakup detektor anomali magnetik ASQ-81 dan kompensator magnetik ASA-65. Sonobuoys diluncurkan dari dalam kabin utama dan dari cantelan luar. Sistem pengawasan penerima elektronik, ALQ-78 (V) buatan Lockheed yang diproduksi di bawah lisensi Mitsubishi terletak di tiang bawah sayap.

ALQ-78 (V) secara otomatis beroperasi dalam mode pencarian yang menjadi radar bagi kapal selam. Ketika sinyal radar kapal selam terdeteksi, maka sistem beralih ke modus menemukan arah, dan menandai sinyal yang diterima oleh Orion. (Baca: Cari Blackbox Air Asia, Basarnas Kerahkan 5 Kapal)

Pesawat ini diterbangkan sekitar sepuluh awak dan mampu bertahan hingga 14 jam. Pesawat dilengkapi empat mesin turboprop tipe Allison T56-A-14, yang masing-masing memutar empat pisau baling. Ada lima tangki bahan bakar berkapasitas 34.800 liter, satu di dalam pesawat dan empat di sayap.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Angkatan Laut Amerika Serikat menggunakan tipe awal yaitu AP-3A pada 1962. Tipe itu lantas dikembangkan menjadi AP-3C dan mendominasi armada Amerika sebanyak 227 unit sejak 1969. Hingga kini, beberapa negara masih menggunakan AP-3C seperti Argentina, Australia, Brasil, Cile, Yunani, Iran, Jepang, dan Belanda.

Tipe pesawat ini banyak terlibat dalam operasi militer dan penyelamatan. Pada 1969, AS mengerahkan pesawat P-3 untuk mengawasi jalur pasokan bagi pasukan Viet Cong dari Filipina dan Vietnam. Pada 2008, Spanyol mengerahkan pesawat tipe tersebut untuk melawan pembajakan di Somalia.

Pada 2011, pesawat P-3 Amerika terlibat dalam Operasi Odyssey Dawn, operasi militer internasional untuk menegakkan larangan terbang di Libya semasa pemerintahan Muammar Kaddafi. Selain itu beberapa organisasi swasta juga pernah menggunakannya untuk membantu operasi pemadaman kebakaran hutan.

FRANSISCO ROSARIANS | BERBAGAI SUMBER

Baca Berita Terpopuler
Surat Cinta Menteri Jonan untuk Para Pilot
Risma Tak Percaya Peringatan Dini Amerika Serikat
Kaya Raya, Lima Pesohor Bangkrut dalam Semalam
Turis Jepang Diperkosa Lima Pemuda India
'Jauhi Hotel dan Bank Terkait Amerika di Surabaya'

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Libur Lebaran 2024, Indonesia AirAsia Tebar Promo Fly Thru untuk Penerbangan ke Berbagai Rute Internasional

9 jam lalu

Pesawat Maskapai AirAsia. airasia.com
Libur Lebaran 2024, Indonesia AirAsia Tebar Promo Fly Thru untuk Penerbangan ke Berbagai Rute Internasional

Indonesia AirAsia menebar promo Fly Thru atau penerbangan lanjutan dari Indonesia ke berbagai rute internasional dalam menyambut libur Lebaran 2024.


Terkini: Dampak Ekonomi Konser Taylor Swift dan Coldplay di Singapura Tembus Rp 11 Triliun, Harga Tiket Promo AirAsia Rute Internasional Mulai Rp 990 Ribuan

23 jam lalu

Taylor Swift tampil dalam konser
Terkini: Dampak Ekonomi Konser Taylor Swift dan Coldplay di Singapura Tembus Rp 11 Triliun, Harga Tiket Promo AirAsia Rute Internasional Mulai Rp 990 Ribuan

LPM FEB UI meneliti dampak ekonomi dari konser Taylor Swift dan Coldplay di Singapura. Perhelatan konser dua bintang dunia tersebut tembus Rp 11 T.


Promo Fly Thru AirAsia untuk Libur Lebaran 2024, Harga Tiket Rute Internasional Mulai Rp 990 Ribuan

1 hari lalu

AirAsia QZ8501 rute Surabaya-Singapura jatuh di Selat Karimata, pada 28 Desember 2014. Pesawat tipe Airbus A320-200 ini membawa 155 penumpang serta 7 orang kru di dalam pesawat, dan disebut sebagai tragedi penerbangan terburuk kedua dalam sejarah Indonesia. Oka Sudiatmika (Wikimedia Commons)/CC-BY-SA 3.0
Promo Fly Thru AirAsia untuk Libur Lebaran 2024, Harga Tiket Rute Internasional Mulai Rp 990 Ribuan

AirAsia menggelar promo Fly Thru atau penerbangan lanjutan dari Indonesia ke berbagai rute internasional untuk menyambut libur Lebaran 2024.


Selandia Baru akan Sita Kotak Hitam LATAM Boeing 787

6 hari lalu

Boeing 787 Dreamliner. REUTERS/Lucy Nicholson/File Photo
Selandia Baru akan Sita Kotak Hitam LATAM Boeing 787

Komisi Investigasi Kecelakaan Transportasi Selandia Baru (TAIC) akan menyita kotak hitam penerbangan LATAM Airlines Boeing 787.


Air Asia Siapkan 350 Ribu Kursi untuk Lebaran, Naik 27 Persen

6 hari lalu

AirAsia Berhad melakukan penerbangan perdana rute Kuala Lumpur - Lombok pada Jumat, 2 Februari 2024 (Dok. Angkasa Pura I Bandara Internasional Lombok)
Air Asia Siapkan 350 Ribu Kursi untuk Lebaran, Naik 27 Persen

Air Asia menyiapkan 350 ribu kursi penerbangan selama 3 - 18 April 2024, naik 27 persen dibandingkan periode yang sama di tahun 2023.


Kronologi Pilot dan Kopilot Batik Air ID-6723 Ketiduran, Sempat Sarapan Mie Instan Sebelum Terbang

10 hari lalu

Penerbangan Batik Air (BTK673) nomor pesawat PK-LUV pada 25 Januari 2024. Pilot dan kopilot tertidur hampir setengah jam sehingga pesawat yang mestinya mendarat di Cengkareng sempat nyasar sampai sekitar langit Cianjur-Sukabumi. Sumber: KNKT.
Kronologi Pilot dan Kopilot Batik Air ID-6723 Ketiduran, Sempat Sarapan Mie Instan Sebelum Terbang

KNKT menjelaskan kronologi pilot-kopilot Maskapai Batik Air tertidur saat terbangkan pesawat dari Kendari ke Jakarta. Ada 153 penumpang dalam pesawat.


MH370 Hilang Tanpa Jejak, Berikut Fakta-fakta Menarik di Balik Peristiwa Tragis Itu

12 hari lalu

Anggota keluarga korban berfoto bersama dengan puing-puing pesawat Malaysia Airlines MH370 yang hilang selama acara peringatan tahunan keenam di Putrajaya, Malaysia, 7 Maret 2020. REUTERS/Lim Huey Teng
MH370 Hilang Tanpa Jejak, Berikut Fakta-fakta Menarik di Balik Peristiwa Tragis Itu

Pesawat MH370 hilang dalam penerbangan dari Kuala Lumpur, Malaysia ke Cina. Sepuluh tahun berlalu, jejaknya masih misterius.


Promo AirAsia MOVE, Berikut 4 Tips Dapatkan Tiket Pesawat Murah

14 hari lalu

Ilustrasi calon penumpang pesawat. ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal
Promo AirAsia MOVE, Berikut 4 Tips Dapatkan Tiket Pesawat Murah

Tips mendapat tiket pesawat murah melalui promo AirAsia MOVE.


10 Tahun Misteri Hilangnya Pesawat MH370, Malaysia Akan Cari Lagi

15 hari lalu

Pengunjung melihat puing-puing pesawat yang diyakini milik MH370 saat acara peringatan 10 tahun hilangnya pesawat tersebut, di Subang Jaya, Malaysia 3 Maret 2024. REUTERS/Hasnoor Hussain
10 Tahun Misteri Hilangnya Pesawat MH370, Malaysia Akan Cari Lagi

Pemerintah Malaysia mendorong pencarian baru atas pesawat Malaysia Airlines penerbangan MH370 yang hilang misterius 10 tahun lalu


Disebut Fans Indonesia Ganteng, Aktor Thailand Tay Tawan: Terima Kasih, Ayam Goreng

17 hari lalu

Aktor Thailand saat digandeng AirAsia untuk mempromosikan pariwisata regional di Kuala Lumpur. Foto: TEMPO| Joniansyah.
Disebut Fans Indonesia Ganteng, Aktor Thailand Tay Tawan: Terima Kasih, Ayam Goreng

Aktor Thailand, Tay Tawan memberikan sapaan lucu kepada penggemarnya asal Indonesia.