TEMPO.CO, Surabaya - Kapal Republik Indonesia Bung Tomo-357 menyerahkan serpihan-serpihan pesawat Air Asia QZ8501 yang berhasil ditemukan kepada Komisi Nasional Keselamatan Transportasi di Posko Operasi Search and Rescue Pusat Penerbangan TNI Angkatan Laut Baseops Landasan Udara TNI Angkatan Laut Juanda, Rabu, 7 Januari 2015.
Letnan Kolonel Laut (P) Ashari Alamsya dari KRI Bung Tomo mengatakan pihaknya menyerahkan barang-barang tersebut agar diperiksa KNKT. "Kami, mewakili Komandan KRI Bung Tomo, menyerahkan serpihan pesawat Air Asia ini kepada KNKT," ujarnya. (Baca berita terkait: Ekor Air Asia Ditemukan, Ada Kotak Hitamnya?)
Acara serah-terima turut dihadiri Ketua Subkomisi Investigasi Udara KNKT Masruri, Wakil Komandan Puspenerbal Kolonel Laut (P) Yuwono, Palaksa KRI Bung Tomo, dan perwakilan Posko Operasi SAR Pusat Penerbangan TNI AL.
Yuwono mengatakan ada 12 barang yang ditemukan KRI Bung Tomo di perairan Selat Karimata, meliputi 1 buah koper merah merek Elle, sobekan penutup koper merek Traveltime berwarna merah, 1 pasang sepatu merek Nike warna abu-abu yang disimpan dalam tas merek Adidas, 1 buah tas punggung merek Reebok berisi kamera saku merek Lumix, kacamata baca, dan kunci rumah. (Baca: Bos AirAsia: Jika Ekor Kanan, Pasti Ada Black Box)
Temuan lain berupa sleeping bed merek King Camp warna hijau, 1 buah tempat duduk tambahan untuk bayi warna hitam merek Buaboo Bee, 1 buah emergency exit door warna merah bagian luar dan putih bagian dalam, 1 buah survival kit bag warna kuning, 2 buah dinding kabin bagian jendela warna putih, 2 buah tutup bagasi kabin penumpang warna putih, 2 set kursi pesawat dengan tiga tempat duduk, serta beberapa serpihan kecil warna merah, putih, dan berlogo Air Asia.
Masruri menuturkan semua barang tersebut akan diperiksa KNKT untuk mengetahui penyebab kecelakaan. Sebelum diserahkan ke KNKT, barang-barang itu dikumpulkan di hanggar maskapai Merpati, Juanda. "Selanjutnya, barang-barang ini akan kami periksa," ujarnya. (Lihat pula: Ekor Air Asia Ditemukan, Ada 4 Puing Tambahan)
AGITA SUKMA LISTYANTI
Berita Terpopuler:
Vonis Tommy Soeharto Jadi Novum Terpidana Mati
Moeldoko Ngiler Lihat USS Sampson dan Sea Hawk
Khotbah Jumat Ngawur, NU: Jemaah Boleh Interupsi
Beda Alat Pencari Black Box Air Asia dan Adam Air
Ribut Rute AirAsia, Presiden Jokowi Kontak Jonan