TEMPO.CO, Jakarta - Komisaris Jenderal Polisi Drs Badrodin Haiti yang saat ini menjabat sebagai Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia adalah penerima bintang Adhi Makayasa, lulusan terbaik Akademi Kepolisian 1982. Pria kelahiran 24 Juli 1954 diisukan akan dilantik sebagai Pelaksana Tugas Kapolri menggantikan Komisaris Jenderal Budi Gunawan. (Baca: Wakil Kapolri Datangi Kantor KPK.)
Badrodin bukanlah nama yang cukup bersih. Ia dicurigai sebagai pemilik rekening gendut dengan kekayaan sebesar Rp 8,5 miliar plus US$ 4.000 (2012), membeli polis asuransi senilai Rp 1,1 miliar sebagai salah satu praktek pencucian uang. (Baca: Bantahan Wakapolri Soal Beking Ekspor Timah Ilegal.)
Baca Juga:
Karier Badrodin dimulai saat ia bertugas di Polda Metro Jaya sebagai Komandan Peleton Direktorat Samapta Polda Metro Jaya 1982. Lalu diangkat sebagai Kapolsek Pancoran Mas Polres Metro Depok Polda Metro Jaya. Kemudian dimutasi dan diangkat sebagai Kabag Min Polres Aileu Polwil Timor Timur. (Baca: Soal Penyerangan di Poso, Badrodin: Usut Saja.)
Di awal tahun 1990-an kembali ke wilayah Polda Metro Jaya. Lalu pada 1999 diangkat sebagai Kapolres Probolinggo, Jawa Timur. Kemudian pada tahun 2009 diangkat sebagai Kapolda Sumatera Utara. Setelah itu pernah menjabat sebagai Staf Ahli Kapolri.
Sebelum menggantikan Oegroseno menjadi Wakapolri pada 27 Februari 2014, Badrodin mengemban tugas sebagai Kabaharkam Mabes Polri dari 2 Agustus 2013.
Karier:
- Komandan Peleton Direktorat Samapta Polda Metro Jaya 1982
- Kapolsek Pancoran Mas Polres Metro Depok Polda Metro Jaya
- Kabag Min Polres Aileu Polwil Timor Timur, 1985
- Kapolsek Metro Sawah Besar Polres Jakarta Pusat, 1993
- Wakapolres Metro Jakarta Timur
- Kapolres Probolinggo, Jawa Timur, 1999
- Kapolres Kota Besar Medan 2000
- Direktur Reserse Kriminal Polda Jawa Timur 2003
- Kapolwil Kota Besar Semarang 2004
- Kapolda Banten 2004
- Kapolda Sulawesi Tengah 2006
- Direktur Tindak Pidana Umum Badan Reserse Kriminal 2008-2009
- Kapolda Sumatera Utara 2009-2010
- Kepala Divisi Hukum Polri 2010
- Kapolda Jawa Timur 2010-2011
- Staf Ahli Kapolri 2011
- Asisten Operasi Kapolri 2011-2013
- Kepala Badan Pemeliharaan Keamanan 2013-2014
- Wakapolri, Februari 2014-sekarang
Dina / PDAT sumber olah TEMPO
ANDRIANI
Baca juga:
BBM Turun, Sopir Angkot Tunggu Keputusan Organda
Masyarakat Yogyakarta Desak Jokowi Tak Lantik Budi
Ditanya Budi Gunawan, Jokowi 'Ngambang' Lagi
KNPI di Malaysia Tolak Pencalonan Budi Gunawan