TEMPO.CO, Pangkalan Bun - Badan SAR Nasional (Basarnas) melaporkan penemuan satu jasad di Pulau Sembilan, Kabupaten Kotabaru, Banjarmasin, Kalimantan Selatan, yang diduga korban kecelakaan pesawat Air Asia QZ8501. "Infonya, jasad itu anak-anak, usia sekitar 13 tahun," kata Direktur Operasional Basarnas Marsekal Pertama S.B. Supriyadi di Pangkalan Udara Iskandar, Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah, Jumat, 16 Januari 2015.
Jasad terduga korban Air Asia QZ8501 itu ditemukan oleh masyarakat sekitar Laut Maradapan. Saat ini, jasad korban sedang dibawa ke Kotabaru, Kalimantan Selatan. "Jam enam sore katanya baru akan sampai. Mungkin besok pagi diterbangkan ke Surabaya," ujar Supriyadi. (Baca: Angkat Badan Air Asia, Apa Skenario Basarnas?)
Ini adalah temuan jasad ketiga di Pulau Sembilan. Pada Rabu, 14 Januari 2015, nelayan setempat menemukan dua jasad yang diduga korban Air Asia QZ8501. Tak lama kemudian, tim langsung diterjunkan untuk mengevakuasi jasad laki-laki dan perempuan dewasa itu.
Kini, tim gabungan Basarnas masih menyelam untuk mengangkat jasad korban di bawah laut yang mungkin masih berada di sekitar kabin pesawat. "Kami sudah siapkan 200 kantong jenazah kalau ada jasad yang berhasil diangkat," kata Supriyadi. (Baca: Ini Kesulitan Penyelam Cari Jasad Korban Air Asia.)
ROSALINA
Berita Terpopuler
KPK: Jokowi, Tak Ada Jalan Lantik Budi Gunawan
PDIP Ngotot Budi Gunawan Dilantik, Jokowi Repot
Bahas Budi Gunawan, KPK Bertemu Jokowi