TEMPO.CO, Jakarta - Pelaku "tabrakan ganas" di Pondok Indah, Jakarta Selatan, babak belur dipukuli massa. Warga sekitar lokasi rupanya geram melihat banyaknya korban kecelakaan tersebut. (Baca: Mobil Outlander 'Tabrakan Ganas' Hasil Rampasan)
Menurut Maman, saksi mata peristiwa itu, pelaku dipukuli massa saat hendak melarikan diri setelah menabrak sepeda motor dan menewaskan tiga orang. Dia dipukuli di depan kompleks Kostrad Jakarta Selatan.
Menurut Maman, warga geram karena pelaku tampak tidak merasa bersalah meski sudah menewaskan orang lain. "Bahkan dia mau kabur, akhirnya warga menghajarnya hingga babak belur," ucapnya kepada Tempo, Selasa, 20 Januari 2015. (Baca: Begini Kronologi 'Tabrakan Ganas' di Pondok Indah)
Setelah dipukuli warga, pelaku lantas diserahkan ke polisi yang datang di tempat kejadian. Namun hingga kini belum bisa dipastikan identitas pelaku, yang diduga berkebangsaan Korea Selatan itu.
Kecelakaan beruntun terjadi di Jalan Sultan Iskandar Muda, Jakarta Selatan, Selasa malam, 20 Januari 2015. Kecelakaan itu melibatkan sejumlah sepeda motor dan mobil. Kepala Unit Kecelakaan Lalu Lintas Kepolisian Resor Jakarta Selatan, Ajun Komisaris Bakti Butarbutar, mengatakan kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 20.00 WIB. "Melibatkan 4 motor dan 4 mobil," ujarnya. Akibat kecelakaan tersebut, Jalan Sultan Iskandar Muda mengalami kemacetan cukup panjang.
REZA ADITYA | JAYADI SUPRIADIN
Berita Lainnya:
Mahasiswi Berutang Rp 1 Miliar Dikenal Tertutup
Tony Abbot Kirim Surat, Apa Reaksi Jokowi?
Tolak Tawaran Jokowi, Sutarman Pilih Bertani