TEMPO.CO, Amerika Serikat - Pencetus hari berpelukan sedunia adalah Kevin Zaborney, pria asal Amerika Serikat. Peringatan pertama hari itu dilakukan Zaborney di Clio, Michigan, Amerika Serikat. (Baca: Hari Ini Dunia Rayakan Hari Berpelukan.)
Zaborney ingin melihat semua orang lebih sering memeluk keluarga dan teman-teman mereka. Menurut dia, masyarakat Amerika saat itu masih malu menunjukkan rasa sayang kepada orang-orang yang mereka cintai di depan umum. (Baca: 5 Manfaat Berpelukan.)
Saat itu Zaborney berpikir idenya akan gagal. Tapi dia berharap setidaknya peringatan hari itu dapat mengubah kebiasaan warga Amerika Serikat agar lebih sering memeluk orang yang mereka cintai sebagai ungkapan rasa sayang dan perhatian
Zaborney memilih 21 Januari sebab tanggal tersebut jatuh di antara Hari Natal, tahun baru, dan Hari Valentine. Menurut dia, pada tanggal itu semangat orang-orang tengah turun. (Baca: Mobil Coklat Valentine.)
Peringatan hari berpelukan lantas menular tak hanya ke seantero Negeri Abang Sam, tapi juga Korea, Jepang, dan beberapa negara Eropa. Indonesia pun mulai memperingati hari ini.
Beberapa kalangan selebritas dunia memperingati hari ini, antara lain Harry Styles, personel boyband asal Inggris, One Direction; serta Victoria Beckham, artis, perancang busana, dan istri pemain sepak bola David Bekham. Vanessa Hudgens, Heidi klum, dan Kardashian bersaudara--Kim dan Khloe Kardashian--juga merayakannya. (Baca: Kim Kardashian Waktu Bayi, Mirip Anaknya North.)
RINA ATMASARI |CININTYA SYAKYAKIRTI | HP
Berita Terpopuler:
Alat Ini Bantu Tuna Runggu 'Mendengar Lewat Lidah'
Pil Ini Atasi Jetlag
Belajar Terbang Bersama Komunitas Drone
Drone, Mainan Baru Orang Kota
Pilihan Drone bagi Pemula sampai Mahir