TEMPO.CO, Jakarta - Mantan presiden Susilo Bambang Yudhoyono angkat bicara soal kemelut pemilihan Kepala Kepolisian RI. Dalam laman Facebook-nya, 19 Januari lalu, SBY menceritakan bagaimana ia memilih Kapolri selama sepuluh tahun memerintah.
“Ketika dulu saya mengemban tugas sebagai presiden, yang dalam waktu sepuluh tahun telah empat kali mengangkat Kapolri,” tulis SBY. (Baca: SBY Minta Masukan Kapolri Lama.)
Berikut ini perbedaan gaya SBY dan Jokowi dalam memilih Kapolri:
1. SBY minta masukan Kapolri lama sebelum minta pertimbangan Kompolnas.
“Dalam keadaan normal, pertama-tama, saya meminta saran dan masukan dari Kapolri terlebih dahulu, siapa-siapa yang sesuai dengan jabatan dan kepangkatan serta integritas dan kapasitasnya layak untuk dicalonkan sebagai Kapolri. Selanjutnya, saya meminta pertimbangan Kompolnas,” tulis SBY.
Jokowi hanya minta pertimbangan dari Kompolnas.
“Sudah dari Kompolnas, hak prerogatif saya pakai. Saya pilih, saya sampaikan ke Dewan," kata Jokowi. (Baca: Jokowi: Masak Saya Pilih yang Jauh.)
2. SBY minta masukan dari KPK soal calon Kapolri.
“Masukan dari KPK kepada residen tersebut, yang disampaikan secara lengkap dan resmi, sungguh saya perhatikan. Namun saya memilih untuk tidak membawanya ke arena publik,” tulis SBY.
Jokowi tidak minta masukan KPK soal calon Kapolri, tidak seperti ketika akan menyusun kabinet.
"Saya mendapatkan surat klarifikasi (dari Kompolnas) mengenai rekening dan di sini disampaikan hasil penyelidikan bahwa transaksi itu wajar," kata Jokowi. (Baca: Reaksi Jokowi Soal Rekening Gendut Budi Gunawan.)
3. SBY tidak melibatkan pihak lain dalam pengambilan keputusan.
“Agar tidak ada komplikasi politik apa pun dan agar keputusan yang saya ambil benar-benar obyektif, saya tidak melibatkan pihak mana pun dalam pengambilan keputusan saya, kecuali para pejabat,” tulis SBY.
Jokowi disebut-sebut dipengaruhi Ketua Umum PDIP Megawati saat memilih Budi Gunawan, meski hal ini dibantah Jokowi. (Baca: Dua Indikasi Jokowi Dipengaruhi Megawati dalam Memilih Kapolri.)
YUDONO
Berita penting lain
David Luiz Pamer Kemampuan Bertinju
Tersangka Tabrakan Maut Pakai LSD, Steve Jobs Juga
Konsumsi Narkoba, Gitaris Padi Ditangkap Polisi
Uji Tanding Koneksi 4G dengan Bolt Powerphone
Budi Gunawan Buat Sejarah jika Gugat KPK ke PTUN