TEMPO.CO , Victoria : Peringatan untuk memberikan tempat duduk bagi penumpang lanjut usia (lansia) di kenderaan umum sudah lazim di berbagai negara. Namun pengalaman perempuan uzur di Victoria, Australia, menarik perhatian media.
Ini berawal dari seorang wanita berumur 83 tahun yang terpaksa duduk di lantai kereta yang dipadati penumpang di Victoria, Australia. Wanita lansia itu naik kereta dari Bendigo menuju Melbourne selama dua jam untuk menonton pertandingan tenis Australia Terbuka. Ia melakukan perjalanan seperti ini setiap tahun.
Tidak ada seorang penumpang pun yang memberikan kursi kepadanya. "Ada anak-anak yang duduk di sana dengan orang dewasa dan mereka tidak menyerahkan kursi untuknya," kata Angela Clark, menantunya, kepada radio 3AW. "Ku pikir itu sangat buruk."
Clark biasanya melakukan perjalanan dengan mertuanya yang uzur itu. Namun tahun ini ia tidak bisa menemani mertuanya karena dirinya sudah tinggal di Melbourne.
Kepada presenter radio itu Clark menjelaskan, masalah kesulitan mendapatkan tempat dalam kereta sering terjadi dan karenanya ia mencemaskan mertuanya. "Setiap tahun ini selalu terjadi," katanya. Namun, kemudian ia berujar :"apakah kita hidup di negara dunia ketiga di mana orang harus berdiri di kereta untuk pergi ke Melbourne?"
Clark juga mengatakan bahwa lebih banyak gerbong dibutuhkan di kereta-kereta V/Line yang berjalan di daerah negara bagian Victoria. "Saya tidak bisa membayangkan siapa pun yang duduk di sana bersama seorang wanita 83 tahun yang duduk di lantai mengatakan 'oh tidak aku nyaman, dia tidak boleh menduduki tempat duduk saya'."
Meski kecewa dengan sikap penumpang kereta, Clark mengaku lega ibu mertua dan putrinya setidaknya menikmati pertandingan itu. "Situasi kereta itu hanya tidak cukup baik".
NEWS.COM.AU | WINONA AMANDA
Baca juga:
Soal Antrean BBM, Lumajang 'Warning' Pertamina
4 Instansi Langgar Aturan Pergantian Pejabat
Scanner Laser 3D Pindai Pondok Lincoln
Napi Kabur demi Isteri Kedua