TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Adnan Pandu Praja sudah kembali ke kantornya. Lewat pintu belakang, Adnan masuk berjalan kaki. Namun, saat ditanya soal perkembangan yang menyangkut koleganya yang ditahan kepolisian, Bambang Widjojanto, Adnan tak menjawab.
Adnan tiba di KPK pukul 13.25. Dia mengenakan jaket warna hitam. Adnan tak didampingi siapa-siapa. Raut wajahnya tampak begitu khawatir. Bibirnya melengkung ke bawah.
Sebelumnya, Deputi Pencegahan KPK Johan Budi Sapto Pribowo mengatakan Bambang ditangkap polisi ketika sedang mengantar anaknya sekolah, Jumat pagi. Menurut dia, Bambang dibawa ke Bareskrim Mabes Polri. (Baca juga: Kronologi Penangkapan Bambang Widjojanto)
Sebelum ini, KPK menetapkan ajudan presiden Megawati sekaligus calon Kepala Kepolisian, Komisaris Jenderal Budi Gunawan, sebagai tersangka kasus suap dan gratifikasi pada 13 Januari 2015. Kubu Budi sejak itu melawan KPK dengan melaporkan komisi antirasuah itu ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Pengadilan Tata Usaha Negara, kejaksaan, hingga Bareskrim Mabes Polri. (Baca juga: Bambang Widjojanto Jadi Tersangka dalam 8 Hari)
Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto ditangkap pagi tadi seusai mengantar anaknya sekolah. Hingga siang ini, Bambang belum ditahan. (Baca juga: Busyro Desak Polisi Berikan Penjelasan)
MUHAMAD RIZKI
Terpopuler
Gaji Lurah di Jakarta Rp 33 Juta, Ini Rinciannya
PDIP Mega Menyeruduk, Begini Ranjau bagi Bos KPK
Kutipan 5 Tokoh yang Sudutkan KPK
Tersangka Tabrakan Maut Pakai LSD, Steve Jobs Juga
Konsumsi Narkoba, Gitaris Padi Ditangkap Polisi