TEMPO.CO, Depok - Adik korban tabrakan di Jalan Arteri Pondok Indah, Imsar Lubis, mengaku dirinya merasakan firasat aneh pada hari kakaknya, Aiptu Batang Onang Lubis, mengalami musibah. Ia yang tinggal di Jagakarsa, Jakarta Selatan, merasa tidak bisa tidur pada malam Selasa. (Baca: Olah TKP Tabrakan Maut, Pondok Indah Macet Total)
"Malam selasa, saya enggak bisa tidur, padahal saya orangnya gampang tidur," kata Imsar Lubis ketika ditemui di rumah korban di Pancoran Mas, Depok, Kamis, 22 Januari 2015. Ia mengaku, hingga Selasa pukul 02.00 WIB, dirinya tidak bisa tidur dan merasa lapar, meskipun telah makan malam sebelumnya. "Malam itu saya gelisah sendiri."
Imsar yang merupakan anak kelima ini mengaku paling dekat dengan Batang Onang, anak ketiga. (Baca: Polisi Korban Tabrakan Maut Dibawa ke Sumatera)
Ia dan Batang Onang kakak beradik dari sembilan bersaudara. Beberapa di antaranya tinggal di Jakarta, tapi hanya Batang Onang-lah kakak yang paling Imsar turuti.
Aiptu Batang Onang adalah anggota kepolisian yang menjadi salah satu korban tewas dalam tabrakan di Jalan Arteri Pondok Indah, Selasa malam. Ia merupakan anggota Sabhara Polsek Metro Kebayoran Baru. Saat kejadian, Batang Onang sedang dalam perjalanan pulang setelah dinas.
Saat ini, istri beserta anak-anak Batang Onang berada di Tapanuli Selatan, Sumatera Utara, untuk memakamkan korban di makam milik keluarga.
MAYA NAWANGWULAN
Terpopuler
Rara Beberkan Kronologi Kencan Putra Deddy Mizwar
Deddy Mizwar Dinilai Tak Bisa Didik Anak
Dua Sebab AirAsia Meroket Tiba-tiba Sebelum Jatuh
Beginilah Cara Mereka Mengeroyok KPK